85

Lanjutkan lagi

.

.

.

"Papah.. ayo pulang pah"

"Papah belum selesai sayang, nanti ya.. kalau papah udah selesai baru papah pulang. Sekarang, Arsya pulang dulu sama mommy ya"

"Alca maunya cama papah"

"Nanti ya nak..."

"Sstt Arsya gak boleh gitu.. nurut sama papah dan mommy donk"

"Tapi papah cepet pulang kan?"

"Iya.. papah janji cepet pulang"

"Sekarang Arsya pamitan dulu sama samchon semua ya, terus baru pulang sama mommy"

"Iya mommy"

Arsya terus berada di gendongan ayahnya sambil satu tangannya memegang tangan putri. Mereka masuk ke ruang latihan, saat semua member sedang istirahat setelah latihan. Waktu sudah menunjukkan pukul 10 malam tapi lelaki kecil itu sama sekali belum menunjukkan tanda-tanda dia mengantuk atau semacamnya.

"Halooo keponakan samchon yang paling tampan. Belum ngantuk?"

"Belum tamton.. alca macih angen cama papah"

"Gak kangen sama samchon?"

"Endak tamton"

Wajah jongin seketika berubah menjadi masam mendengar jawaban polos Arsya yang menatapnya tanpa dosa.

"Buahahaha... Kalau sama Sehun samchon kangen gak sya?"

"Dak angen.. angen nya cama papah aja"

"Hahahaha.. sukurin Lo hun! Anak kecil mah jujur hun! Hahahaha"

"Yah Arsya.. samchon aja kangen banget sama kamu. Masa kamu gak kangen sama sekali sih sama samchon?"

"Sehun maksaaaa!!!!"

"Diem deh Jong!"

"Heh! Jang Jong Jang Jong, aku lebih tua dari kamu ya hun"

"Beda berapa bulan aja, sama aja lah.."

Mereka terus saja berdebat sementara Arsya sudah mulai menguap dan menatap kedua samchon nya itu dengan tatapan yang sulit di artikan. Member yang lain juga mendekat ke arah Arsya dan sesekali menggoda Arsya.

.

.

.

"Kamu sendirian aja nyupir kesini puu?"

"Iya oppa, aku nyupir sendiri kesini"

"Udah malem, nanti aku anter dulu aja ke rumah baru aku balik lagi kesini"

"Gak usah sayang, kamu lanjutin aja latihannya sama yang lain. Aku masih bisa nyetir sendiri kok. Lagian kan gak terlalu jauh jaraknya"

"Tapi ini udah malem lho puu.. atau kamu mau nunggu aja disini selagi chanyeol latihan. Jadi kalian bisa pulang bareng. Mobil kamu bisa di titipin disini dulu sementara waktu"

"Iya mending gitu aja puu"

"Gak deh oppa.. aku pulang aja"

"Kalau gitu biar chanyeol antar kamu aja dulu"

Ucap Suho yang diangguki oleh chanyeol yang segera menggendong Arsya dan membawanya masuk ke dalam mobil setelah ijin sebentar pada pelatih dan Suho juga pada manager EXO.

"Aku pulang dulu ya oppa.."

"Iya puu, ati ati ya puu.."

"Hyung, jagain keponakan kita"

"Gak usah disuruh Jong! Udah pasti itu"

.

.

.

--skiipp--

Cklek

Cupp

"Selamat tidur jagoannya papah"

Chanyeol sudah sampai ke rumah dan segera meletakkan putranya ke kamar sebelum mencium keningnya lembut dan kembali keluar untuk menemui putri sebelum berangkat ke gedung SM lagi.

"Sayang.. aku berangkat lagi ya"

"Iya.. ati ati ya"

"Kamu gak apa apa kan? Kayaknya dari tadi kamu mau ngomong sesuatu ke aku"

"Emang ada yang pengen aku bicarain sama kamu. Tapi gak sekarang Chan.. nanti aja"

"Kamu yakin? Aku bisa balik 1 jam lagi buat kita ngomong dulu sebelum aku balik ke SM"

"Enggak usah, nanti aja Chan"

"Ya udah.. kalau gitu. Aku nanti pasti langsung pulang setelah selesai. Kunci mobil kamu mana? Nanti aku titipin dulu di SM"

"ini kuncinya. Kamu jangan ngebut ya kalau kesana. Nih, aku bawain teh jahe buat kamu biar badan kamu hangat"

Grepp

"Pelukan kamu juga bikin badan aku tambah hangat sayang.."

Cupp

"Aku pergi dulu ya.. ati ati dirumah dan langsung tidur aja ya, gak usah nunggu aku pulang"

"Iya sayang.. "

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

hayoo putri mau ngomong apa ke chanyeol??

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top