4

Lanjutkan
.
.
.

Siang ini putri bangun lebih dulu dibanding chanyeol, dia segalanya perlahan melepaskan tangan chanyeol yang memeluk tubuhnya dan bangkit ke kamar mandi

Seharian kemarin putri belum sempat mandi atau bisa dikatakan putri malas sekali untuk sekedar mandi bahkan mencuci mukanya

Tapi, pagi ini mau tidak mau dia harus mandi supaya badannya tak lengket
.
.
.

'ting nong'

"Tunggu sebentar..."

Cklek

"Selamat pagi nyonya muda... Saya kang min Jung asisten rumah tangga yang baru, nyonya Park mengirim saya kesini untuk membantu anda"

"Ahhh kang ahjumma... Ayo masuk dulu"

Kang ahjumma masuk dan melihat ke dapur yang ternyata Putri sedang memasak sarapan untuk pagi ini

"Nyonya muda, sebaiknya anda istirahat saja. Biar ini saya yang menyelesaikan nya"

"Gak apa ahjumma... Ehmm apa ahjumma akan menginap disini?"

"Tidak nyonya muda, kata nyonya Park sebaiknya saya tidak menginap disini"

"Hmm.. gitu..."

"Apa anda menghendaki saya untuk tinggal disini nyonya muda?"

"Tidak usah, tak apa ahjumma."

.
.
.

Selesai menyiapkan sarapan, putri langsung menuju kamarnya untuk membangunkan chanyeol

"Chaaann... Sayaaaanggg... Cintaaaa... Ayo bangun..."

"Masih ngantuk cantik... Bentar yaaa..."

"Aku udah masak tahu.. ayo banguuunn... Nanti bisa bobok lagi kok"

"5 menit lagi ya sayang..."

"Chaaann... Aku ngambek ya kalo gak bangun"

"Ehh.. jangan donk"

Chanyeol langsung bangkit dan duduk di kasur begitu mendengar ucapan istrinya

"Aduh... Pusing..."

Chanyeol yang langsung duduk, tiba2 memegang kepalanya sambil kesakitan

"Sayang sakit ya?"

"Enggak, cuma pusing aja. Kecapekan mungkin"

Tangan putri menyentuh dahi chanyeol yang lumayan panas

"Ke dokter ya? Atau aku telpon Yoon oppa dulu"

"Gak usah sayang, butuh istirahat aja kok"

"Gak gak.. ke dokter aja"

Putri meraih ponsel nya dan menelpon Yoon untuk datang atau paling tidak mengirim seorang dokter kesana untuk chanyeol

.
.
.
.

--skiipp--

"Kamu anemia Chan, banyakin minum sama makan sekalian istirahat ya..."

"Makasih Hyung..."

"Obatnya aku bawa ke apotik ya.. mati biar di antar ke sini"

Setelah kepergian Yoon selepas memeriksa kondisi chanyeol, putri pun sibuk lagi

Sebagai istri dia pasti merasa khawatir dan takut

Putri segera membawakan makanan dan obat untuk chanyeol

"Sayang... Makan dulu yuk"

"Aku bisa turun ke bawah sendiri buat makan kok sayang, gak usah repot-repot gini kamu nya"

"Kamu lagi sakit, aku gak mau kamu turun dari tempat tidur walaupun cuma buat makan"

"Terus?"

"Ya.. aku yang bakal rawat kamu sayang"

Putri menyuapi chanyeol perlahan, sesekali dia meniup sup nya agar tak panas sebelum diberikan pada chanyeol

Setelah dengan telaten menyuapi suaminya, kini putri menyiapkan baskom berisi air hangat untuk menyibin tubuh chanyeol

"Aku mandi aja ya"

"Gak boleh, udah sekarang ayo buka baju sama celana kamu, aku yang mandiin kamu"

"Sayang.."

"Hmm"

"Kalo adikku bangun gara2 kepegang sama kamu gimana?"

#pletak

"Masih sakit juga lho ya"

"Habis.. kan bisa aja begitu"

"Ya udah celananya gak usah, kamu aja nanti kalo yang itu"

"Yahh gak jadi di pegang deh"

"Chaaaannnn"

Putri mulai mengambil handuk kecil dan membasuh wajah Chanyeol perlahan lalu menyantuni wajahnya

Semua yang dilakukan putri hanya membuat Chanyeol semakin senang, dia sakit tapi bisa merasakan kelembutan istrinya saat ini

"Makasih ya cantik... Udah ngerawat aku"

"Udah kewajiban aku sayang..."

"Chanyeol cinta Putri"

"Love you too"

.
.
.
LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top