0

Haii

Sequel datang hatiku senang
.
.
.

"Sayang, aku berangkat dulu ya... Man nitip oleh2 apa nanti kalo aku ke Busan?"

"Hmm.. gak usah deh, aku lagi gak pengen"

"Beneran? Maaf aku gak kasih oleh2 kamu?"

"Ya kamu aja yang milih deh.. aku ikut kamu aja ya"

"Siaap istriku yang cantik. Inget ya, kalo ada apa2 kamu bilang sama aku, jangan diem aja aku gak suka kalo kamu kayak gitu"

"Iya sayang.. janji..."

"Morning kiss"

Cupp

"Makasih... I love you cantik"

"Love you too, jangan genit disana ya"

"Hahahaha... Duh, padahal pengen kenalan sama cewek Busan aku nya"

"Tuh kaannn kamu ih"

"Bercanda sayang, gak mungkin juga kali aku Sampek aneh2 disana"

"Pokoknya kalo macem2 aku minta Suho oppa nya hukum kamu"

"Iya sayang... "

Chanyeol pun menuju ke dorm EXO terlebih dahulu untuk berangkat bersama member EXO lainnya dengan kereta menuju Busan

.
.
.

Putri memulai hari ini dengan berbelanja kebutuhan bulanan rumah mereka yang mulai menipis

Sejak kondisi putri yang naik turun dan berkali kali masuk keluar rumah sakit, chanyeol memang menjadi suami yang over protektif.

Dia bahkan melarang keras istrinya untuk melakukan pekerjaan rumah tangga sekalipun hanya memasak untuk suaminya

Chanyeol lebih memilih memasak sendiri atau delivery

Itu sebabnya, begitu putri tahu hari ini chanyeol ada jadwal di Busan hingga esok harinya. Putri benar benar ingin memanfaatkan waktunya untuk membersihkan rumah yang menurutnya sudah amburadul tak berbentuk

.
.
.

"Sayuran... Udah, buah... Udah juga, yang lain juga komplit. Tinggal apa ya?"

Saat Putri sedang memeriksa barang belanjaannya. Ada seseorang yang mengagetkan dirinya

"Hai puu..."

"Lay oppa???"

"Ssttt.. jangan keras2 nanti pada tahu"

"Upss.. maaf, aku gak sengaja oppa. Oppa lagi apa disini?"

Tanya putri sambil setengah berbisik agar tak didengar orang lain

"Abis syuting MV aku tadi sekitaran sini. Chanyeol ada acara ya?"

"Hehehe.. iya oppa, kok oppa tahu?"

"Kan aku masih satu dorm sama yang lain puu"

Lay yang tak segala bertemu dengan putri pun mengobrol sambil berkeliling mencari barang belanjaannya yang masih kurang
.
.
.

"Oppa gak mampir dulu?"

"Kapan2 aja, aku ada acara lagi habis ini soalnya"

"Ya udah deh kalo gitu. Ati2 dijalan ya oppa"

"Hmm.. salam buat chanyeol ya kalo aku ntar gak sempet ketemu dia di dorm"

"Santai aja oppa, aku sampein kok"

"Ya udah, duluan ya..."

Putri masuk ke rumahnya dan meletakkan belanjaannya di pantry rumah mereka. Dia segera mengganti baju dan mulai membersihkan seluruh rumah dengan tangannya sendiri.

Dia bahkan menyiangi sayuran dan bumbu dapur yang biasa dipakainya juga disiapkan

Setelah selesai melakukan pekerjaan rumahnya, putri pun membaringkan tubuhnya ke kasur

Masih teringat jelas bagaimana bulan madu mereka kemarin di Jeju.

Dia sampai tak bisa jalan dengan benar selama satu hari penuh karena kegilaan mereka selama di Jeju

Bagaimana tidak gila? Mereka berlibur selama 3 hari 2 malam disana dan mereka tak sekalipun keluar kamar

Bahkan untuk sekedar makan saja mereka lakukan di atas tempat tidur setelah memesannya lewat telepon

Putri tersenyum mengingat bagaimana dirinya dan chanyeol benar benar quality time berdua

.
.
.

--skiipp--

"Hoekkk hoeekkk..."

Putri terus menerus muntah muntah sejak sore ini. Dia merasakan tubuhnya lemas seperti kehilangan tenaganya, putri juga tak kuat mencium bau masakan yang dimasak sendri olehnya pagi tadi

"Pusing..."

Dia meringkuk di ranjang dan melihat ke arah ponselnya, menimbang nimbang akan menghubungi chanyeol atau tidak

Hingga akhirnya

'chanyeol... Aku pusing banget, daritadi muntah muntah terus'

Pesan singkat itu dikirim ke suaminya dengan harapan dia mengirim di waktu yang tepat dan tak mengganggu kegiatan chanyeol saat ini
.
.
.

Gimana?

LANJUT??.

VOMMENT JUSEYO

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top