꒰꒰ ❛ ❏ Chapter 3¡!~ ⌒⌒
Semenjak kejadian itu, kalian pun menjalin hubungan
pertemanan :)
Sebenarnya Terushima yang meginginkannya, entah apa yang merasuki nya tetapi iya sedikit tertarik dengan mu dan ingin mengenalmu dengan baik
Awalnya kau sedikit terharu
Teman pertama
Kau pun meng iya kan kemauan Terushima, kau juga sedikit kesepian dan memerlukan sesosok teman
Sedikit ada teror sih.. Tetapi Terushima mengetahui itu dan membuat klarifikasi juga menjaga mu 24 jam
Tak selebay itu sih
Teror pun sedikit berkurang karena Terushima yang menjagamu. Tak ada yang berani melawan orang macam Terushmiya yang menyebabkan kesempatan mereka untuk menyerangmu pun sedikit
"[name]-! Udah 3 hari nih kita temenan kan... Lu temenin gw di gym lah.." Ajak Terushima
Kalian tengah melewati lorong lantai 2
FYI: Kelas kalian berada di lantai 3
"Males, Mo rebahan" Jawabmu sembari memasang headset
"Ayo laaaaaah" Rengek Terushima
"G" Tolakmu sembari mengotak atik handphone mu
"Ih asw-"
*Greb-
"TER--"
"Stttt-t-t-t! Diyem aj lu..." Titah Terushima
"Ini masih di sekolah!" Berontakmu
Untung sekolah sudah sepi, beberapa dari mereka pastinya sudah pulang atau sibuk dengan kegiatan ekskulnya
"Gpp" Ucap Terushima dengan segala kesantuyannya
Kalauu begini kau hanya bisa pasrah. Kau memfokuskan matamu ke layar handphone
Ya kau menjadi sorotan para siswa yang masih ada di lingkungan sekolah sih... Tetapi dari saat kau memulai pertemanan dengan Terushima, kau selalu jadi sorot utama... Karena keirian mereka juga tingkah Terushima yang tak tau malu itu
Mereka pacaran?
Sweet banget ya
Cowok kek gitu ada di mana ya?
Ih di gendong dong
Kau tak mendengarnya
kan make headset :D
Bagaimana dengan Terushima? Mh... Sedikit memeras sih mukanya, juga sedikit meruntuki kebodohannya karena mau menggendongmu seperti ini saat berada di lingkungan sekolah
Tumben malu
Akhirnya Terushima menghiraukannya dan bergegas ke gym sembari membawamu yang tengah sibuk dengan handphone mu
Tak lama setelah itu, kalian pun tiba di gym
Bodohnya Terushima malah langsung terobos pintu gym, harsunya menurunkanmu terlebih dahulu
Dan kau juga tak melihat lingkungan sekitar karena terlalu sibuk dengan handphone mu
*BRAQ
"E anjing pegasus!- Apa sih maen dobrak aj--" Latah Boba
Hening~
"Astogeh gw lupa nurunin lu!!!!" Terushima langsung menurunkanmu dari gendongannya
"As- Ter! Bilang kalo mo-"
"Chie chieeeeeeeee, PJ KIW" Rusuh para penghuni gym
/Blush
Ya, kau dan Terushima mendapat bercak rona di pipi kalian masing masing. Bagaimana tidak? Mustahil sekali di rasa
"Kiw~ pengantin baruu~ kiw kiw kiw~" Numajiri
"Kiw mulu lu! Yang lain apa... TER PEJEH UIH!" Izaka
"SSSSTTTT! LATIHAN! GW G PACARAN Y" Teriak Terushima
"Jiahhahahahaha- hihihi... Pj Ter.... Gak boleh pelit loh sama rekan..." Goda Hana Misaki sang manager
"Hihihi... Tos han!" Ini Runa Kuribayashi
"Yoi Run..." Mereka berdua pun ber tos ria
"Diem lu pada! Latihan sana!" Rona itu masih ada tapi Terushima sanggup untuk teriak? Sungguh pria tangguh
.g
"Ahahah... Iya iya... Balik latihan sana! Biarin mereka pacaran..." Titah Hana
"Ck! Bacod ye lu Han..." Ketus Terushima
"Bodo amat bwlee!" Hana dan Runa pun melanjutkan tugas mereka dan rekan yang lain pun melajutkan latihannya
Sedangkan
"Lu tunggu sini ya, lu duduk si sampin-"
"TER! PACAR LU SURUH DUDUK SAMPING GW SINI!" Hana memotong dialok Terushima
"TEMEN BUKAN PACAR BJIR! OTW GW MAU SURUH NI!" Teriak balik Terushima, Hana hanya membalas dengan mengangkat ibujarinya
"Nah [name], lu duduk di sana noh" Terushima menunjuk bangku beserta kedua manager johzenji yang tengah duduk di sana
"Ok"
Teruhima bergabung dengan rekannya yang lain sedangkan kau menghampiri manager johzenji itu, Hana Misaki
Runa saat itu sedang mengambil handuk
"Sini duduk..." Tawar Hana
Tanpa ragu, kau bergabung dengan manager
"Pacar Terushima ya? Hana Misaki desu..." Hana pun mulai membuka pembicaraan
"Oh bukan kok" Jawabmu degan muka santai nan datar itu, tetapi hatimu terus saja mengutuk Terushima yang lupa manurunkanmu saat hendak masuk ke
"Pfft- bercandaa... Nama? Kenalan yuk, tadi gw udah" Kata Hana
"[name].... Desu" Ucapmu
"[name]............? [name] doang?" Tanya Hana heran
"A- I.... Ya, gw g punya marga" Ucapmu sembari menundukan kepalamu
"A-ah m-maaf gw ga tau" Hana pun ikut menundukkan kepalanya
"Gak papa santai aja hehe... Namanya juga gak tau" Ucapmu dengan tawaan canggung
"M-maap ya gw bener bener gak tau" Ucap Hana
"Santai" Dengan berani, kau menepuk pundak Hana
"U-uhm" Ucap gugup Hana
Akhinya kalian berdua dilanda keheninga- ah hanya ada suara decitan sepatu dan dentuman bola
Sampai akhirnya Runa pun datang dengan handuk di tangannya
"Haii" Sapa Runa sembari meletakan handuk yang ia bawa pada bangku
"Hai" Balasmu dengan senyum tipis
"Ngomongin apa? Oh iya, kenalan yuk.. Runa Kuribayashi desu" Ucap Runa sembari menjulurkan tangannya
"[name] desu..." Kau membalas uluran tangannya
"Haik, [name]... Yoroshiku" Runa tersenyum, kau hanya mengangguk
Kalian pun berbincang bincang ringan
Tak lama setelah perbincangan kalian, tim pun istirahat dari latihannya
"[name] tolong kasih minum ama anduk ke Teru ya hehe" Ucap Hana dengan santainya
"A-ah... Oke Han..." Ya sebenarnya kau tak ingin melakukannya tetapi kau tidak enak untuk menolaknya
Segera lah kau menghampiri Terushima dengan handuk dan botol minum yang berada di genggamanmu
"Ini Ter-"
Ucapanmu terpurus, Terushima langsung saja merampas botol itu genggamanmu dan langsung meminumnya dengan rakus
Kau yang melihatnya hanya dapat menggelengkan kepalamu juga melihat muka Terushima yang penuh dengan keringat yang mengucur
Mikir ape lu༼ つ ◕_◕ ༽つ
Tanganmu sungguh gatal dan tak mampu untuk kau garuk dengan garpu taman
Kau ingin sekali mengelap keringat Terushima yang tak henti keluar
Grep
"Elap dulu keringetnya"
Kau mengelap keringat yang berada di kening Terushima
/Hard Blush
Umaaaaaa.... Terushima pun kena serangan jantung.g
Ekhem
1
2
3
"CIE CIEEEEEEEEEEEE! KIW"
Mmmm... Pasar kaget yang sangat kaget
"Kiiiiiiiw, beneran pacaran neeeh"
"Gaais, 1 2 3"
"PJ NGAAAAB" Azeq kompaak
"...." Yang di mintain pj malah diem
Jelas... Salting
Terushima sibuk mengurusi hatinya yang berbunga-bunga juga malu sedangkan kau mengutuk dirimu dalam hati ingin pergi dari bumi dengan ekspresi yang santai nan tanpa dosa
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top