Hai, manteman aku mau membagikan sedikit kisah dibalik cerita ini ya. Sasa Ayuwandira Prawirohardjo, adalah karakter yang jauh lebih tua daripada novel ini dan juga Prawirohardjo series.

Tahun 2012 lalu, ketika aku pertama kali menulis naskah bertema misteri/thriller yang judulnya Dilatasi Waktu (kalian ada yang pernah baca nggak ya?) Sasa hadir sebagai suporting character dari Raka. Nah, di sini kebalikannya ya. Raka yang jadi suporting-nya Sasa.

Namanya diambil dari nama salah satu sahabat baikku yang juga berprofesi sebagai dokter. Aku sudah izin kok haha. Ketika pertama kali membuat karakter Sasa, aku langsung jatuh hati sama sifat dia yang sangat anti mainstream. Sehingga hampir pada setiap cerita misteriku yang latarnya Surabaya, Sasa akan selalu muncul sebagai suporting character. Kayak di Wish Series dulu, cerita tentang Igo dan kawan-kawan kalau kalian ada yang pernah baca.

Waktu demi waktu berlalu, aku jadi makin sayang sama Sasa sehingga aku putuskan untuk membuatkan spin off buat dia. Kebetulan banget seri Prawirohardjo lagi naik daun setelah aku nulis Terpaksa Menikahi Dokter (TMD). Ini ya yang bikin aku heran. Entah kenapa dari series yang aku bikin yang populer selalu seri nomor tiga. Sementara nomor satu dan duanya kurang familiar. Seri-seri setelahnya juga nggak gitu rame. Seri ketiga ini, entah bagaimana selalu berhasil. TMD ini juga seri ketiga dari Prawirohardjo series. Seri sebelumnya ada Gama dan Love And Heart yang menurut aky kurang populer.

Cerita dari Dokter Sasa ini cukup berhasil menurutku karena bisa tembus 1,4jt view. Bahkan sebagai cerita sempalan, dia lebih banyak viewnya daripada cerita induknya, Wish Series. Hantu di sekolah aja cuma sampai 1,2jt view saja.

Nah, sebenarnya aku nggak ada rencana nyetakin naskah ini. Soalnya membuat naskah cetak itu ribet dan butuh effort. Aku yang sekarang udah punya baby nggak punya banyak waktu luang kayak dulu.

Karena ada beberapa pembaca nanyain dan mau beli versi cetak, ya udahlah aku pikir cetakin aja sekalian buat koleksi pribadi. Aku nggak berharap bakal laris sih. Soalnya ini naskah udah nggak anget lagi kan. Tamatnya udah 1 tahun yang lalu. 1 tahun terakhir emang banyak banget yang terjadi di hidupku ya. Mulai dari nikah, ngerjain tesis, sampai akhirnya punya baby, rencana nerbitin naskah ini hampir jadi wacana forever.

Memang kadang menentukan prioritas hidup kita itu sulit, Guys. Tahun 2021 lalu harusnya aku bisa lulus kuliah, tapi aku malah menunda karena pengen menikmati kesuksesan TMD. Soalnya, menerbitkan novel itu butuh timing yang tepat supaya laris. Tahun 2021 dulu adalah timing yang sangat tepat karena TMD juga lagi hot-hotnya.

Nah, setelah setahun berlalu masak kelulusanku ketunda lagi gara-gara novel lagi sih. Ya udah, tahun 2022 aku putuskan buat fokus ngerjain tesis dan novel ini jadi tertunda terbitnya. Dosenku sampai mengira aku DO lho, saking lamanya aku nggak konsultasi ke beliau hahaha. Yah, untungnya aku bisa lulus juga walaupun telat setahun aku bersyukur, karena temen-temanku ternyata juga banyak yang masih belum lulus karena berbagai alasan.

Aku jadi malu karena dulu sesumbar sama ibuku kalau aku pasti lulus tepat waktu. Soalnya waktu kuliah D3 dan S1 dulu aku selalu bisa tepat waktu. Ternyata kondisinya sekarang berbeda dengan dulu. Karena ngerjain tesis itu lebih sulit daripada skripsi dan KTU. Apalagi pandemi bikin kita nggak ketemu temen-teman jadi kurang motivasi untuk segera lulus.

Tahun 2023 ini setelah sudah nggak ada yang mengganggu aku di real life (selain akreditasi Puskesmas dan juga baby Shopee bayiku yang cantik), aku harap aku bisa produktif menulis lagi dan menghasilkan lebih banyak karya. Semoga nanti aku bisa menulis lagi cerita yang bisa melebihi kesuksesan TMD yak. Karena aku masih bermimpi, siapa tahu novelku bisa diadaptasi jadi film gitu ya hehehe. Nggak apa kan ya kalau aku mengkhayal doang.

Nah, manteman... Aku mau open popo nih akhir bulan ini. Sekarang sudah masuk tahap layout yak novelnya.

Ini covernya udah jadi... Tinggal layout doang. Benefitnya apa di versi cetak ini? Ada extra chapter pastinya yang barusan diketik minggu lalu belum aku upload ke mana-mana jadi cuman ada di versi cetak aja. Rencana mau aku upload ke karyakarsa setelah 2 bulan open PO ditutup.

Buat manteman yang dompet tipis karena masih sekolah atau karena kebutuhan hidup keluarga yang banyak, kalian bisa cairkan voucher gratis baca di karyakarsa yang nanti aku share tiap tanggal 17 ya. Soalnya tanggal 17 itu ultahnya bayiku, Baby Shopee. Rencananya tiap bulan aku bakal bagi2 100 voucher gratis di KK untuk merayakan anakku yang bisa tumbuh dengan sehat setiap bulannya. Jadi... Tunggulah tgl 17.