Kemah

Masa liburan telah usai, Masha kembali ke sekolah seperti sebelumnya. Dia mendapatkan tas baru dari Kakung, sepatu dari Uti, juga tempat pensil dari Nte Najwa. Tak lupa, ada pewarna baru dibelikan Om Didi, spesial kirim uang lewat Memei katanya.

Semester baru, semua peralatan baru, seharusnya semangat juga baru, tetapi....

"Kak, gih mandi. Ini sudah jam 7 lho," ujar Bila mengingatkan.

"Bentar, Mei."

Masha menjawab santai. Dia sibuk memandangi ikan cupang yang beberapa hari lalu dibelinya.

"Kapan, Kak?"

"Bentar lagi, ini Kakak lagi liatin ikannya maem."

Lima belas menit kemudian, Bila kembali mendatangi Masha yang masih dalam posisi sama. Duduk memandangi ikan-ikan pelirahaannya.

"Kak. Sudah lika belas menit lho ini." tegurnya.

"Sebentar lagi, Mei. Lima menitttt lagi."

Bila menghela napas.

"Kakak mau berangkat bareng ayah atau jalan kaki sama memei?"

Kali ini Masha menoleh. Seakan ucapan dari ayahnya tidak dipahami.

"Kok jalan kaki? Kan ada motor, Yah?" tanya Masha heran.

"Ayah mau naik motor aja, Kak. Hari senin biasanya macet. Kakak siap-siap sekarang, ya? Kalau lama, nanti ayah beranhkat duluan."

"Oke, siap!"

Tanpa banyak alasan lagi, Masha langsung menghilang dari pandangan.

"Beneran mau kerja naik motor?"

"Iya."

"Kenapa?"

"Biar Kakak nggak mager lagi, kalau dibujuk saja nanti sampe jam berangkat jawabnya bentar lagi terus."

"Bilang dong dari tadi."

"Barusan dibilang."

Bila mengangguk paham. Tak ada gunanya berdebat dengan lelaki hemat kata ini. Semua kata-katanya dihabiskan untuk Masha dan Naufal. Dia hanya kebagian sisa-sisanya.

***

"Sha, kamu kemarin liburan ke mana aja?" tanya Ranting begitu bertemu Masha.

Masha tersenyum lebar, mengingat liburannya kemarin

"Aku kemah, tidur di tenda," ujar Masha girang.

"Memangnya nggak kehujanan? Di rumahku ujan terus kalau malam. Kok di tempatmu ndak ujan?"

"Ndaklah, kan tendanya di dalam rumah Uti."

Masha menjawab kalem, sementara itu Ranting menatap keheranan, tak paham. Bagaimana ceritanya kemah di dalam rumah?

💖💖

Terima kasih buat yang sudah komen dan DM merindukan Kak Masha.
Anggap saja ini obat kangen, ya 🤗🤗

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top