[markas PM , 19.00]

"Akutagawa-senpai , chuuya-san memanggilmu," gumam Higuchi dengan senyum khasnya.

Akutagawa hanya berbalik badan dan berjalan keluar ruangan untuk bertemu chuuya.

"Mori menyuruh kita untuk mengawasi si-manusia harimau itu malam ini," ujarnya. Akutagawa mengerti dan mengikuti Chuuya keluar gedung.

Menggunakan kemampuannya , mereka bergerak diatas gedung mencari kantor ADA sekaligus mencari manusia harimau itu.

"Chuuya-san, aku tidak melihat jinko di area ini." "Hah...baiklah , ayo lanjut."

[Kantor ADA]

Di kantor ADA sekarang hanya ada Ranpo , Yosano , dan Fukuzawa. Sisanya sedang berada di kota mencari pelaku kasus kanibalisme.
(Para staff sudah pulang ke rumah kecuali Naomi yang membantu di kafe)

Pintu dibuka lebar oleh dua anggota port mafia yang ngos-ngosan gegara dari tadi berlari kesana kemari.

"Ada apa kalian kemari ?," tanya fukuzawa langsung sedia di tempat.

Nafas mereka yang memburu membuat mereka sulit berbicara. "B-begini... Kami diperintah untuk mengawasi anak buah harimau mu itu. Hah..hah.. jadi- karena itu- kita kesini," jelas chuuya.

Tepat saat itu juga Ranpo membuka matanya menandakan ada sesuatu yang memasuki pikirannya.

"Sial.. suruh semua anggota kecuali Atsushi untuk berjaga jaga dan lindungi warga kota Yokohama !," teriak Ranpo saat itu juga.

"Apa yang ada dipikiran mu sekarang , Ranpo ?," tanya fukuzawa. "Atsushi bisa saja memangsa anggota kita satu persatu agar tak ada yang bisa menghalanginya ! Dan kemungkinan terbesar adalah... Tanizaki ! Karena kemampuan Tanizaki hanyalah sebagai ilusi atau pertahanan , sementara mata harimau yang juga merupakan seekor kucing itu memiliki penglihatan yang tajam !," jelas Ranpo.

Yosano dan Fukuzawa langsung sigap menelpon semua anggota agar berjaga-jaga. Setelah menelpon Kenji , ia berlanjut menelpon kyouka. Telfon nya diangkat , tetapi..

"Hei , kyouka. Kau mendengar ku ?," tanya Yosano dalam telefon.

Tak ada jawaban dari kyouka , tetapi sebuah erangan ketakutan menjawab telfonnya.

"Hei , kyouka ! Ada apa dan dimana kau sekarang ?!," tanya nya sekali lagi.

Fukuzawa dan chuuya langsung mendekat mengharap jawaban yang menenangkan hati.

"Ne.. kyouka-chan.. tutup lah mulutmu oke ?"

Suara samar-samar itu terdengar dari telepon milik Yosano. "Itu suara Atsushi , bukan ?!," panik chuuya. "Gawat !!!!," ujar Yosano lalu langsung mengambil senjatanya dan berlari lewat jendela agar lebih cepat sampai.

Dalam pelarian Yosano untuk menyelamatkan kyouka , sudah ada Dazai yang menemui nya di sebuah gang. "Bagaimana ?," tanya Dazai. "Kyouka dalam bahaya ! Kita harus segera ke lokasi nya ! Dimana Atsushi sekarang ?," tanya Yosano.

"Aku tidak tahu. Tapi seingat ku , ia berkata bahwa ia akan berjaga di sekitar Blok D-13 bersama kyouka !," ucap Dazai. Yosano tanpa ba-bi-bu langsung lari ke blok yang disebut oleh Dazai.

Diikuti oleh Dazai , keduanya sudah sampai 5 meter dari blok yang disebut tadi. Mereka mengendap-endap agar tak ketahuan oleh Atsushi. Mungkin alasan atsushi memilih blok ini karena jarang ada orang yang lewat , tetapi cukup ramai oleh beberapa orang yang melakukan perdagangan di pasar gelap.

"Kita harus berhati-hati, Atsushi bisa jadi disekitar sini," bisik Dazai.

Ditengah pencarian , mereka mendengar sebuah langkah. Yosano bersiap dengan senjatanya , sementara Dazai mundur kebelakang mencoba menjadi cadangan.

...

"Ketemu kau-!" / "Disini kau , Atsushi-!?"

Ternyata , suara langkah kaki itu adalah milik kunikida. Kunikida juga baru sampai di blok itu. Ia langsung disambut oleh pisau besar yang bisa saja memenggal kepalanya dalam 3 detik.

"Kunikida ?" Dazai berjalan maju kearah kunikida dan bertanya , "apa kau juga kemari untuk mencari Atsushi ?" Kunikida mengangguk dan menunjukkan sebuah potongan kain milik Atsushi. "Aku menemukan robekan baju putih Atsushi disana. Jadi ku pikir dia kemari," jelasnya.

Tepat disaat bersamaan , terdapat kyouka yang tengah berlari dan langsung menyuruh mereka untuk menunduk dan bersembunyi.

"Kyouka-chan... Kamu dimana ? Ah , bermain petak umpet , ya ? Aku jago loh..!"

Suara itu seketika muncul ditelinga mereka. Semua yang ada disana langsung melihat kyouka yang kebetulan ada bersama mereka dan meminta penjelasan. "Jangan sekarang , ayo ke kantor dan cari perlindungan !"

"Kalo kamu ga keluar sekarang , kamu akan dapat masalah besar , loh !"

Mereka terus bergerak secara perlahan berusaha mencari jalan keluar. Tetapi sayang nya , mereka tersesat.

"Begini saja , jika kamu tidak keluar sekarang.. mari kita bermain !"

"Jika aku menemukan mu , kau dan orang yang kau bawa akan menjadi makanan ku. Dan jika kamu berhasil pergi dariku atau berhasil bersembunyi sampai pukul 7 pagi , aku akan membiarkan mu hidup. Hehe.."

Semua orang yang mendengarnya auto panik mendengar kata 'orang yang kau bawa'. "Bagaimana ini ? Dia sudah mengetahui kalau kyouka bersama kita ?," panik kunikida. "Jika kita tertangkap , kalian pergi. Aku akan berhadapan dengan nya," ujar Yosano. "Bawa aku , aku bisa menonaktifkan kemampuan nya," tawar Dazai.

"Kau berat Dazai , Yosano ga mungkin membawa mu." Sebuah suara  menghampiri telinga mereka membuat mereka panik dan berteriak.

Rupanya , itu adalah Kenji yang senyum-senyum saja meski sudah membuat jantung mereka berada di ujung tebing.

Akibatnya , Atsushi dapat mendengarnya dan mulai berlari mengejar mereka.

Yosano langsung menarik tangan Kenji dan berlari bersama yang lain menghindari kejaran Atsushi.

"Tidak ada gunanya kalian bersembunyi ! Ini sudah pukul 11 malam ! Tak akan ada orang yang melintas disini !"

Seolah hanya angin , mereka tak memperdulikan perkataan Atsushi dan tetap berlari.

Singkat cerita , mereka menemukan sebuah ruangan tua yang berisi banyak daging-dagingan dan pisau-pisau tajam yang masih dapat dipakai.

"Kita bisa pakai ini untuk melawannya. Kita hanya tinggal mencari Tanizaki," ujar Yosano. Namun , tiba-tiba terdapat suara tangisan dari belakang. Mereka melirik dan menemukan Tanizaki yang sudah lemas dengan bersimbah darah.

Kakinya buntung sebelah. Yosano langsung mendatangi nya dan menggunakan kekuatannya untuk menyembuhkan Tanizaki.

"Gawat , nadimu melemah. Kamu harus cepat di obati," ujar Yosano. Tangan Tanizaki menyentuh bahu Yosano. Mulutnya berbisik , "At-sushi.. ak-kan.. mendapati kalian.. jika kalian kemari-.."

Yosano tak memperdulikannya dan segera mengangkat tubuh Tanizaki. Ia meminta Kenji untuk mengangkat tubuh Tanizaki yang lemas.

"Kita akan berpindah. Siap sedia semua nya," ucap Dazai dengan nada serius.

"Nanti mau ku makan dengan saus apa , ya ? Tomat ? Barbeque? Ah~ langsung lebih baik ! Aku suka rasa segar dari daging manusia ~!," ujar Atsushi yang semakin dekat.

Tepat didepan pintu blok , mereka dihadang oleh Atsushi yang sudah seperti orang kesurupan. Matanya menguning dan menunjukkan pupil tajam seperti harimau yang bersiap memakan mangsa nya.

Mereka langsung bersiap dengan segala peralatan yang ada.

*Bugh !

Atsushi berhasil ditahan ke tanah oleh kekuatan gravitasi dari chuuya. "Cepat ! Cari bantuan atau semacamnya ! Dia bisa lepas kapan saja !," teriak chuuya. Dibantu akutagawa yang memandu mereka ke kantor ADA. "Ganti. Bos , kami berhasil menemukan jinko. Chuuya-san sedang menahannya," ujar akutagawa menggunakan walkie-talkie nya. "Dimengerti, akutagawa. Aku akan segera kesana," ujar Mori dalam walkie-talkie.

[Disisi chuuya]

Chuuya masih berusaha menahan Atsushi agar tidak menggila lagi.

"Kenapa kau berubah ?," tanya nya.
"Karena byakko memberi tahuku kalau daging manusia lebih enak dibanding daging biasa," jawab Atsushi ringan sambil tersenyum.

Chuuya semakin menekan Atsushi ke tanah dengan gravitasi nya.

"Kenapa kamu memakan orang yang tak bersalah ?," tanya nya sekali lagi.

"Hehe..
Asal kau tahu , aku hanya memakan orang-orang bersalah. Bukan orang-orang biasa yang tak melakukan kejahatan apapun. Aku berusaha membuat mereka mati tenang dibanding dihukum oleh pemerintah," jawabnya.

"Maksudmu ?"

"Begini , kau ingat pria yang pertama ku makan ? Saat itu , sebenarnya aku melihat nya sedang mencuri tas milik seorang wanita tua. Jadi aku mengejarnya. Kebetulan , malam itu adalah malam purnama. Kemampuan ku tak bisa ku kendalikan. Jadi aku memakannya. Ku akui , rasanya enak.

Kedua dan seterusnya , hingga ke 59 , memiliki alasan yang sama. Mereka melakukan kejahatan. Aku memiliki prinsip untuk hanya memakan orang-orang yang bersalah. Agar mereka tahu apa yang akan mereka dapat jika melakukan kejahatan itu. Sama seperti ku dulu. Mereka berkata bahwa para penjahat harus dihukum seberat-beratnya. Dan aku melakukan nya bukan ?

Orang ke-60 ku makan karena saat itu aku melihatnya durhaka pada orang tuanya sendiri. Ia mengambil uang orang tuanya secara paksa. Jadi aku memakan nya , walau usia nya saat itu masih 16 tahun. Ia adalah seorang pelajar kelas 10 di SMA Aratsuyomo. Aku memakan nya di kala ia sedang keluar bersama teman-temannya.

Lalu sekarang , sudah ada sekitar 70 korban , bukan ? Aku memakan mereka karena mereka adalah kelompok berbahaya , yang mana jika pemerintah tahu , urusannya akan panjang. Dan mereka masih memiliki sekutu di luar sana. Aku memakan sekitar 10 orang-an dan menyelamatkan 1 anak lelaki yang sepertinya berhasil di bawa kembali oleh mereka.

Tahu kenapa kyouka-chan takut ? Karena saat korban ke-60 ku makan , ia melihat ku untuk pertama kalinya melakukan pembunuhan dengan metode kanibalisme. Dan korban ke-61 sampai ke-70-an , ia melihat ku memakan mereka dengan membabi buta.

Jika kau tanya , mungkin ia akan tahu alasan ku memakan mereka. Dan siapa anak laki-laki itu. Serta , apa yang mereka buat padanya.

Kasus ini akan panjang jika pemerintah ikut campur. Jadi , aku melakukannya secara diam-diam tanpa diketahui oleh presedir dan Ranpo agar mereka tak melaporkannya pada pemerintah , sekaligus makanan penutup ku sebelum aku di eksekusi besok.

Benar , bukan ? Wahai Nakahara Chuuya ?"

[Bersambung]

Nice , khusus alur cerita nya , ada 1.432 kata.

Ini adalah sebuah rekor !!! Muahahahaha !

Maybe , next chapter akan ada sekitar 1.000 sampai 1.500 kata karena akan terjadi drama panjang antar anggota ADA dengan Atsushi.

Dan , omong-omong..
(⁠◡⁠ ⁠ω⁠ ⁠◡⁠)

Coba buat sebuah teori tentang anak laki-laki itu.

Dan organisasi apa yang diserang oleh Atsushi dichaoter ini ?

Apa itu DOA (decay of angel) ? Bukan , ye. Kalo ini musuh nya beda lagi bro. Fyodor kau lawan. Mau mati apa gimana ? Ditambah Nikolai yang selalu ada dimana saja. Pasti merasa kaya cctv berjalan tuh~ kalo sigma, dia anak baik-baik di anime. Tapi ga kalo di tugas.

A little spoiler :

Organisasi yang dilawan Atsushi ini hampir mirip dengan kasus yang dialami chuuya di usia nya saat masih kecil.

Cuma beda nama dan motif yang sama.

Anak ini karakter khayalan yang akan ada di season 2 dari book ini.

Jadi , baca sampai selesai agar tahu ya~

Untuk chapter berikutnya fokus ngebahas semua korban dari Atsushi serta hukuman yang menanti Atsushi.

Stay tune , everyone!