Rainbow

Hari ni aku dah boleh keluar hospital , barang barang aku oppa dah kemaskan. 

Jahitan dekat kepala aku pun dah dibuka , cuma aku masih perlu makan ubat sampai luka dekat kepala aku betul betul sembuh.

Tiga minggu aku terlantar di hospital aku dengan yoongi pun semakin hari semakin rapat.

Selama kat hospital aku langsung tidak pernah makan makanan hospital , yoongi selalu belikan apa sahaja yang aku minta. Lepastu makanan hospital dia yang makan.

Aku pernah tanya yoongi , makanan hospital tu takde rasa yang dia p makan kenapa . Malah jawaban yang aku dapat dari yoongi adalah

" aku sengaja habiskan makanan yang nurse bagi dekat kau, aku takut dia syak yang kau makan makanan luar dan tak makan makanan yang diorang bagi, aku taknak la kau kena marah nanti. "

Aku tersentuh , sampai macam tu sekali yoongi kisah pasal aku.

" baby , dah siap . Jom " kata oppa , aku memandangnya

" dah nak balik ke ? " soal ku

" yelah, kenapa ? Baby nak tinggal sini ke " aku kuyukan mata pandang oppa, dia tersengih

" hehe jom jom " oppa memimpin tanganku keluar dari bilik wad ku.

" oppa , yoongi mana ? " soal ku semasa menunggu lift terbuka

" ohh yoongi hyung dekat bawah tengah bayar bil hospital baby tu " aku mengangguk

Terbuka saja pintu lift aku dengan oppa pun masuk kedalam , hanya ada dua orang lelaki dan seorang perempuan didalam lift itu.

Aku berdiri dihadapan oppa membelakangkan dia.

Lift berhenti di tingkat bawah , aku pun keluar dengan oppa , namun kelibat yoongi tiada aku jumpa.

Aku menoleh memandang oppa dengan kening bertaut, mata oppa melilau di kaunter pembayaran bil.

" jom kita tanyaa " oppa mengajak aku ke tempat pembayaran bil itu

" nurse , bil hospital atas nama jung haemin dah bayar ke belum ? " soal oppa kepada jururawat yang menjaga disitu

" ohh suda , dibayar oleh min yoongi " jawab jururawat tersebut

" terima kasih nurse " kata oppa, aku cuma senyum kepada jururawat itu

" sama sama "

" maybe yoongi hyung dah tunggu dekat kereta , sebab kunci kereta oppa ada dekat dia " ujar oppa , aku hanya menggangguk perlahan

Aku dengan oppa pun berjalan menuju ke tempat parkiran kereta sambil berbual kosong

" apa pendapat baby tentang yoongi hyung " soal oppa tiba tiba

Aku cuba menahan senyum ku , bukan apa . Aku cuma takut oppa salah faham.

" ermm yoongi baik , cuma kadang kadang dia erggh nakal suka buli haemin " jawabku jujur

" bukan tu oppa nak dengar " aku pandang oppa seraya sebelah kening aku jengket

" baby tak rasa ke yang yoongi hyung tu sesuai jadi suami baby " ujar oppa menyebabkan aku tercekik air liur

" ehh tu yoongi kan " ucap aku sambil menghalakan jari ke arah yoongi yang agak jauh dari kami

Dia bersandar di pintu kereta hoseok oppa

Aku berlari mendapatinya, dia yang sedar akan aku terus menoleh memandang aku.

" hey saya ingatkan awak dah balik " ujar aku sebaik tiba dihadapannya

Yoongi membetulkan posisi berdirinya sebelum menjawab

" takkan aku nak balik kalau kau masih kat sini " balasnya buat pipi aku merah sebab malu

" hyung , gomawo sebab bayar bil hospital haemin " kata hoseok oppa setiba nya di dekat kami

Aku pandang yoongi

" gomawo yoongi oppa " ucap ku dengan lembut

Yoongi dengan hoseok oppa membesarkan mata memandang aku

" o-oppa ? " soal yoongi

" nae oppa " balasku lagi

" oppa merajuk la kalau macam ni " ujar hoseok oppa tiba tiba sambil meletakkan beg ku di bonet kereta

" kau nak merajuk kenapa ? Kau jeles dia panggil aku oppa ? " tanya yoongi

" bukan , tapi sebab haemin dah ada dua oppa sekarang "

" benda macam tu pun kau nak merajuk , memang ketara kau ni still budak macam taehyung " balas yoongi lalu menjeling oppa

Yoongi menarik lengan ku dan menyuruh aku masuk dalam kereta

" seok biar aku pandu , kau duduk belakang " kata yoongi lalu duduk di seat pemandu

Manakala aku duduk di sampingnya

" okey set , fuh boleh aku santai santai duduk kat belakang , dah lama rasanya aku tak rasa jadi penumpang , selalunya aku je yang akan pandu kemana korang pergi " bebel oppa dibelakang , aku hanya ketawa mendengar

Perlahan lahan kereta yang di pandu yoongi meninggalkan perkarangan hospital
________

Puan jung dengan tuan jung sedang berbual mesra di ruang tamu rumah puan jung, mereka sedang menunggu kepulangan anak bongsu mereka kerumah itu.

Tidak lupa juga black-idle dengan bts berada disitu menyambut kepulangan haemin.

Bunyi kereta baru sampai menghentikan perbualan mereka semua, puan jung bergegas berdiri menuju ke pintu rumahnya.

Black-idle turut berasa teruja, mereka bergegas berdiri dan mendapati haemin yang baru keluar dari kereta itu.

" ops , jangan sentuh haemin " yoongi menghalang black-idle  dari memeluk haemin

" kau kenapa tak benarkan kitaorang peluk bestfriend kitaorang ha ? " bentak jiso , yoongi menjeling jiso

" bagilah eomma dia peluk dia dulu " kata yoongi lalu menarik haemin perlahan menuju ke puan jung yang berdiri di pintu itu

" eomma ! Bogoshippeo " ucap haemin lalu memeluk puan jung

" nado , haemin macam mana? dah rasa sihat kan " soal puan jung

Haemin meleraikan pelukan

" nae eomma "  haemin tersenyum

Hoseok kekarkan lengannya dibahu yoongi

" aku rasa kan , adik aku dah jatuh cinta dekat hyung lah " bisik hoseok perlahan

Yoongi menoleh memandang hoseok

" maksud kau ? "

" pura pura tak tahu pulak dia " hoseok menggeleng lalu meninggalkan yoongi

Yoongi memuncungkan sedikit bibirnya dengan kening berkerut memandang hoseok yang berjalan menuju ke arah bonet kereta itu

_________

Rumah haemin dipenuhi suara jerit menjerit black-idle dengan bts mereka kini menonton movie seram gonjiam

Puan jung pulak sibuk menyiapkan makan tengah hari dibantu oleh rose dan seokjin

Manakala haemin duduk di ayunan besi yang berada di tepi kolam itu, dia bersendirian disitu memikirkan sesuatu.

Derupan angin membuatkan rambut haemin berterbangan di udara , dia cuba untuk cari ketenangan dengan duduk disitu, suda lama agaknya dia tidak merasakan setenang itu.

Haemin menoleh ke kanan selepas menyedari seseorang sedang berjalan menuju ke arah nya,

" kau buat apa sorang sorang kat sini " soal yoongi

" saya saje duduk sini nak cari ketenangan " jawab haemin

" baguslah, lagipun dekat dalam tu bising, hoseok dengan jennie terpekik pekik teriak , dah tau takut stil nak tengok " bebel yoongi buat haemin tergelak kecil

" habis tu awak tak join tengok sebab takut la ye " perli haemin pulak

" sorry sikit eh , aku bukan jenis macam oppa kau tu penakut " balas yoongi acuh tak acuh sambil menjeling haemin

" yelah tu "

Suasana sepi seketika.

Yoongi melabuhkan duduk di sebelah haemin, hanya bunyi angin sepoi sepoi yang menemani mereka.

Haemin mendongak memandang langit dia tersenyum gembira

" wah ada pelangi lah, tengok tu " ucap haemin sambil menghalakan jari telunjuk nya ke langit

Yoongi mendongak memandang ke atas dia tersenyum senget

" kau suka pelangi ? " soal yoongi memandang haemin , haemin mengangguk kecil dengan senyuman di bibir

Yoongi terpaku sekejap melihat wajah haemin yang sangat cantik ketika itu

" saya suka pelangi sebab pelangi selalu muncul selepas hujan , sama seperti kita selepas kecewa pasti ada kebahagian akan muncul " ujar haemin, yoongi terdiam

" awak suka pelangi tak ? " soal haemin tiba tiba

Yoongi berfikir sekejap sebelum menjawab

" tak , aku tak suka " haemin memandang yoongi sekejap lalu mengangguk.

" saya tahu awak pernah kecewa , tapi ada satu hal yang awak harus tahu. Selalunya yang pergi mungkin bukan yang terbaik untuk awak , sepatutnya awak bersyukur dah di jauhkan dengan orang yang tak reti hargai awak "

Haemin tersenyum memandang yoongi , tapi yoongi hanya memandang ke depan. Menghayati setiap butir bicara haemin tadi.

" korang ada dekat sini rupanya " kata seseorang membuatkan haemin dengan yoongi mengangkat wajah memandang orang tersebut

" jom masuk , eomma panggil makan " ucap hoseok haemin akur dia berjalan mendahului hoseok dengan yoongi

" asal dengan haemin ? " soal hoseok kepada yoongi

" sakit hati kot sebab kau dah kacau aku dating dengan dia " jawab yoongi selamba dan meninggalkan hoseok yang kebingungan disitu

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top