Han Ga In Kingdom

" Queen , princess vampire bersama dengan 7 orang namja dari puak vampire " Lelaki itu menundukkan kepalanya kepada ratu ahli sihir setelah memberi information tentang kedudukan princess vampire .

" HAHAHAHA Bagus !!! Kau boleh balik sekarang " Arah ratu itu dengan senyuman sinis . Cawan yang berisi air hijau itu diminum perlahan .

Aku akan kuasai vampire kindom . Hahahahahahaha .

**************

Jungkook pov

Pagi , tengah hari , petang , malam aku sentiasa mengawasi sae ron . Dia sudah boleh dibawa pulang . Suhunya sudah stabil kepada normal .

" Ouh jungkook , masuk lah " Jemput jihyo kepadaku . Aku memberikan senyuman lalu masuk ke dalam rumah mereka .

" Macam mana keadaan dia sekarang ? " Tanyaku sambil meletakkan beberapa makanan di atas meja .

" Nampak macam dah okey , tapi dia susah sikit nak makan " Jihyo mencebik . Aku hanya mengganguk tanda faham .

" hahaha biasalah tu , takde selera makan kot " Fikir ku positif . Apa yang di negatif kan ? Memang orang sakit macam tu .

Senyumanku mati apabila terdengar jerita sae ron dari biliknya . Pantas aku berlari ke arah bilik sae ron lalu menghempas pintu dengan kuat .

" Gwenchana ? " Tanyaku sebaik sahaja melihat keadaan bilik saeron yang tidak ada apa² berlaku . Normal .

" ta...ta..tadi...ada...hikss "

Aku terus pergi kearahnya yang sedang memeluk lutut di atas katil . Badanya aku pelok erat . Sejuk . Aku cuba pujuknya .

Ye aku tahu ada sesuatu yang masuk dalam biliknya tadi..aura kejahatan .

" shuu shuu gwenchana kook ada kat sini " Pujuk ku lagi setelah mendengar bunyi tangisannya makin kuat . 10 minit baru tangisanya reda . Aku melepaskan nafas lega . Badanya lemah .

" Kook " Panggilnya . Aku memandang matanya yang kemerahan akibat menangis .

" Kook percaya vampire wujud tak ? " Tanyanya . Mataku bertembung dengan matanya . Nasib lah jihyo ada dekat ruang tamu . Aku melepas nafas berat .

" Wae tanya macam tu ? " Tanyaku pula ingin dapat kepastian . Tiba² tanya soalan macam tu pelik jugak .

" Aniya , aku selalu dapat mimpi pelik² ."

" mimpi apa ? "

" vampire , aku keturunan kerabat vampire . Kiranya aku puteri kepada vampire . Ta...tapi...omma dan appa aku mati sebab dibunuh oleh vampire ."

" yeke ? " aku membuat riak terkejut yang disengajakan . Aku tahu dia tak ingat kejadian tu . Memorinya telah diubah . Wajah sae ron sudah mula muram .

" ermm mimpi je kot , kau rehat lah eh . Jangan lupa makan . Aku ada bawak makanan tadi . Nanti jihyo bagi . Aku nak balik ni nanti omma aku risau ." Tipu ku . Aku bangkit dari kedudukan ku . Kaki ku melangkah keluar dari biliknya .

" Jihyo , nanti ko bagi dia makan . Teman dia bila aku takde . Aku balik dulu annyeong " Aku terus keluar selepas memesan kepada jihyo . Jihyo hanya mengangguk faham .

******************

Vampire kingdom

" cik !! Cik tak boleh keluar dari istana ni , cik belum sembuh sepenuhnya ! " Panggil penjaga itu kepada yein . Mukanya sudah membuat riak risau .

" Saya akan balik nanti , saya nak cari kakak . Tolong jangan halang saya !!! " Yein terus hilang dari pandangan penjaga itu . Penjaga itu terus menyerabutkan rambutnya . Apalah yang dia nak jawap dengan 7 jejaka itu nanti .

****************

" Kuatnya bau darah dekat sini , macam mana lah diorang boleh tahan duduk dekat dunia ni " Yein terus mengetuk pintu sebuah rumah yang sudah lama berada dihadapanya .

Tok tok tok !!

" Aura ni...macam ..." semua memandang jin yang sedang cuba meneka makhluk yang mengetuk rumah mereka tadi .

" Princess yein !! " Serentak 6 jejaka itu meneka . V yang tidak tahu apa² dari tadi terus pengsan setelah mendengar nama yein .

" Nak bukak ke tak ? Takut dowh . Macam mana dia boleh datang dekat dunia ni ? " Jimin berdiri betul² depan pintu . Tangannya memegang tombol pintu tetapi tidak memulasnya .

" Tak payah lah bukak . Seram pulak aura dia " Jhope sudah memeluk bantal sofa .

" tapi...kalau tak bukak pon tak pe , dia...." Belum sempat rapmon menghabiskan percakapnya satu susuk tubuh yang amat dikenali berada di hadapan mereka semua .

" Tak bukak pon takpe , aku boleh masuk guna kuasa tembus " Yein menjeling jimin yang masih memegang tombol pintu . Lalu jimin pon pengsan disitu .

Bersambung