pt.14📚
°°°
hari ini waktu pj. yass ! subjek fav akoo. boleh release tension kejap. daripada asyik terperup dalam kelas tu, baik lari lari kat padang.
preet !
cikgu lee meniup weselnya, tangannya dia lambai lambaikan kearah kami bagi mengarahkan kami untuk berkumpul.
" oke, baiklah hari ni cikgu akan adakan satu permainan yang boleh disertai oleh semua orang, iaitu bola beracun. best tak ? "
hena yang sememangnya menyukai permainan itu terus menepuk bahuku kuat dan bersorak gembira.
" cikgu, lelaki dan perempuan ? " soal wendy.
" ya, all in. tak ada yang terkecuali. " cikgu lee melontarlan bola ke mingyu.
" alaaa cikgu ni mana adil. tentulah lelaki yang menang. mereka tu liar! " protes yuju dan mingyu yang sedang tergelak sinis itu dijelingnya.
" aip, mereka tak liar. just terlebih stamina je, lelaki lawan perempuan, so siapa yang nak start dulu ? " cikgu lee sudah berdiri di tengah tengah padang. disamping kanannya adalah grup lelaki manakala di kirinya pula ada grup perempuan.
" perempuanlah mula dulu cikgu, dorang kan lemah " wonwoo mendabik dada dan serentak itu kami menjelingnya tajam.
" kami tak lemah! " yeri bertempik dengan kuat, dan serentak itu bola dilontar mengenai kepala wonwoo. lelaki itu mengaduh kesakitan. ciss brutal jugak kawan kawan aku ni.
" kami mula dulu " hena menarikku ke tengah padang diikuti dengan pelajar perempuan lain.
" weh, kau sure ke ni. dorang tu ganas weh " bisikku ke hena, dia hanya tenang di sampingku.
" rilek ahh, dia bukan nak terkam kita pon "
terus saja aku memberikan wajah derp face ku hena. dia tersengih puas.
" oke, dah ready ? " soal cikgu lee dan beralih ke luar bulatan, bulatan ? ohh, kumpulan lelaki sudah bergerak membuat bulatan mengelilingi kami. creepy doh.
" tak takut ke weh ? " mingyu berkata, dia memutar mutarkan bola diatas jarinya, yuju memberikan pandangan tajam kearah mingyu.
" satu.. "
" dua.. "
" tiga! "
preeet !
cikgu lee meniup wesel dan serentak itu, bola yang dipegang mingyu itu dia sasarkan ke yuju.
gila sungguh.
tapi nasib menyebelah yuju, bola langsung tidak mengenainya. tapi berjaya ditangkap jungkook.
oh shet shet shet.
jungkook tersengih sinis. sudah kuduga, jungkook telah menetapkan sasarannya. ya, akulah sasarannya.
aku sudah gelabah tidak tentu pasal. berlari ke sekeliling bulatan dan bersembunyi dibelakang hena ?
" woii jangan sembunyi belakang aku lah ngok! "
terasa satu benda melintas dibelakang aku, aku terjerit kecil.
" kau oke ? jangan cengeng sangat boleh tak ? aiguu " hena berlari kearah lain, mengelak dari terkena bola.
aku menjeling ke gerangan orang yang melontar bola kearahku tadi. jungkook sedang tersengih puas. nafasku memburu. Jungkook tak guna!
°°°
aku bermandi peluh. tapi tekadku untuk membalas dendam semakin berkobar kobar. jungkook yang sedang berdiri di tengah bulatan itu aku tatap dengan penuh dendam. hari pembalasanku telah tiba. muahahahahahh.
" kau kenapa pandang jungkook macam syall hah ? oit kau jangan bunuh anak orang pulak nanti " hena berkata seraya menyiku lenganku.
" aku taulah " jawabku.
" geure, mari mulakan. satu.. "
" dua.. "
" tiga! " jeritku dan bola yang aku pegang aku lempar ke jungkook. mengenai sasaran ? huh sungguh awal untuk membuat andaian yang bukan bukan.
jungkook sempat mengelak ? sudah tentu gais.
" tak kena ke sis ? kau lupa ke yang jungkook tu atlet hem " hena berkata separuh berbisik disamping.
oh, aku lupa. jungkook aktif sukan. lumba lari.
bola aku sambut dan jungkook dicari lagi, kali ini dia mesti tepat pada sasarannya. jungkook mesti merasai apa yang dirasainya.
zess !
bola itu hampir sangat mengenai paha jungkook yang fab tu. tapi tak kena. tak kena gais tak kena.
tapi aku lihat dia terpana, jungkook terdiam seketika, lelaki itu merenungku.
beberapa saat kemudian, dia menaikkan tangannya ke arahku, membuat tumbs up dan tersenyum menampakkan bunny smilenya.
" aish " aku mengacakkan rambutku kusut, jungkook sengaja menunjukkan sikap mesra nya itu.
°°°
aku keluar dari bilik persalinan setelah menukar baju sukan ke uniform sekolah. hena yang baru keluar itu menyemburkan perfume vanila ke badanku.
" eish busuklah! " aku melibas libas tangan ku ke hena, bertujuan untuk menjauhkan hena dariku.
" busuk mendenye ? wangilah " hena menyemburkan perfumenya ke badannya lagi, lagi dan lagi.
" ish sudahlah tu, aku pun lemas duduk lelama dengan kau ni " rambutku yang kusut aku perbetulkan.
" oke, jom kita gi rehat. aku lapar " hena menarikku ke arah kantin.
aku hanya berdiri disudut kantin untuk menunggu hena yang sedang bertarung untuk membeli makanan.
aku melirik ke jam di tanganku, sudah 10 minit lebih aku tercongok disini, batang hidung hena sedikitpun aku tidak nampak.
" yeo mi! " aku menoleh ke arah suara tersebut, hena sudah melabuhkan duduknya di samping jinyoung.
aku menghampiri mereka, pala hotak dia nak aku duduk sebelah jungkook.
" jomlah kekelas " ajakku, dan hena menjongketkan keningnya.
" duduk sinilah, aku dah duduk ni weh. makan pun nak start dah ni haa " hena memasukkan fish ball nya kedalam mulut.
yeo mi merengus geram, kerusi disamping jungkook dia tarik kasar. jungkook tersenyum mengejek ke yeo mi.
" apa ? "
" apa apa ? "
eish, sah gila. bun coklat aku capai dan buka plastiknya. tanpa menghiraukan jungkook yang sudah tersengih sengih. sewel.
" erm wangi " bisik jungkook, yang tidak kusedar adalah wajahnya hanya beberapa inci dari pipiku, berbisik dengan cara menggoda.
kenapa doh
" wuish apa ni. tepi sikit " aku tolak wajah jungkook dari terus menerus merenung wajahku.
" wangilah " bisik jungkook lagi, dia menongkatkan dagunya menatap kearah wajahku. menampakkan senyuman bunnynya.
" jangan senyum dekat sayalah. creepy eii " yeo mi menjeling jungkook.
" salah ke aku senyum dekat kau hem ? " jungkook berkata, kali ini dia melentokkan kepalanya diatas meja. sewel sungguh rasanya.
" oii jangan bersawit sawan dekat sini boleh tak ? " mark meneguk jus orennya. rambut blonde nya dia raup kebelakang. terdengar jeritan pelajar perempuan dibelakang kami.
ciss, ingat cool ler tu.
" kau datang kan extra class hari ni ? " soal hena sambil mengunyah fish ballnya.
" iyolah, aku datang " jawabku.
tapi tapi, library siapa nak jaga weh ? em em.
.
.
.
[Thank you for reading. Do vote and comment
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top