Bab 4 : Trio Penyelidik.

Aku merebahkan diri ke atas kasur bertumpuk di kamarku. Pikiran ku melayang pada kejadian di taman kota kemarin. Masa sih itu bukan Dane ??!!.

Aku berguling ke samping. Kutatap kucing ku yang sedang tidur. "Pussy. Meong~" bisikku sambil menyeringai.

Meonggg~~~~

Sahut kucingku. Wajah nya terlihat kesal. Dia berjalan pelan ke arah ku. Langsung saja kupeluk perutnya yang penuh bulu halus berwarna oranye emas.

Aku mengambil handphone ku dan mulai memencet nomor Sinta.
Aku mengetik sms untuk nya.
"Send" gumamku.
1 menit kemudian datang balasan dari nya.

Beginilah sms antara aku dan Sinta.

Aku: " Sinta. Gimana kalau malam Jumat kita pergi ke sekolah ?"

Sinta: "kapan ? Malam ?"

Aku: " ya ialah. Gimana ??"

Sinta :" mmm boleh juga. Lagipula aku penasaran sama makhluk yang kamu lihat "

Aku: " oke jadi kamu setuju. Gimana kalau Dane kita ajak ??"

Sinta : "Ehem Ehem... cinta mulai bersemi di dalam kamar Lumi "

Aku : " kampret."

Sinta : ( bersujud )"maaf Lumi :)"

Aku : " hhhh ya sudah lah. Malam jumat. Jam 11 udah kumpul di depan gerbang sekolah. Oke ??!"

Sinta ;  " sip "

.........

Aku langsung mesms Dane. Dan untung nya dia lagi on. Kalau gak, bisa aja sms ku malam ini baru dibales bulan depan ( aku yakin hp dia sampe berlumut gara-gara keseringan off ).

Aku :"Dane "

Dane : " ya Lumi. Ada apa ?"

Aku :" ma.. maaf ya "

Dane : (heran) "maaf . Atas apa ?"

Aku : "karena .. aku memarahi mu tadi pagi. Di depan Sinta lagi."

Dane : (tersenyum) " gak papa kok"

Aku : "makasih. Ngg , Dane ? Kamu mau gak ?"

Dane : ( berharap ) " mau nikah dengan ku ?"

Aku : (merona) " bu...bukan!!! Maksudku,kamu mau gak malam jumat nanti ke sekolah ??"

Dane : (membelalak) " HAH ??!!. Ngapain kamu ???"

Aku : (nyengir) " untuk menyelidiki 13 legenda sekolah. Gimana ??"

Dane : (menyeringai senang) " tentu saja !!!! Jam berapa ??"

Aku : "jam 11 malam udah kumpul di sekolah. Gimana ??"

Dane : "setuju !!! Oke . Bye "

Aku : "bye "

......

Kamis . Tanggal 19 Januari 2013.
(Maaf kalau agak mirip diary )

Lumi, Dane, dan Sinta sudah berkumpul di depan gerbang sekolah. Setelah meminjam kunci pintu sekolah dari pak Jono yang orang nya baiiiiiiiiiikkkkk banget. Seandai nya dia jadi guru, aku yakin  pak Jono bakal jadi guru paling populer sepanjang sejarah pertempuran guru terkiller di sekolah.
........

Kami bertiga masuk kedalam sekolah.Dane , Aku, dan Sinta menyalakan senter kami masing-masing. Kami bertiga berpencar.
Dane di lorong kelas 7.
Sinta di bagian ruang guru dan aula.
Sedangkan Aku di bagian lorong kelas 9.
.....
Dane
Aku mengedarkan pandangan dan senter ku ke deretan pintu kelas 7.
Lumi yakin kalau ada makhluk aneh di sekolah ini. Toh, aku gak percaya dengan adanya keberadaan makhluk seperti itu.
Aku berdiri di depan pintu kelas 7B.
"Oke" gumamku "legenda pertama dari 13 legenda sekolah.....
Hantu penyanyi di kelas 7 B."
.....
Sinta
Aku berjalan pelan ke depan ruang tata usaha. Tangan ku langsung panas dingin saat memegang pintu ruangan tersebut. Kunci dari pak Jono ku genggam di tangan kiri.
"Baiklah" bisikku" Legenda ke dua dari 13 legenda sekolah....
Hantu Jomblo yang menderita"
(Wkwkwkwkwk) (orang lagi serius eh, malah nyelipin ketawa.)
#penulis yang lagi mood mengefek orang.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top