Bab 2 : Keberangkatan
Lena mendekati Simon, Aqua, dan Ana yang sedang asik mengobrol.
"Hai ! Maaf soal yang tadi. Kalian pasti sudah di ceritakan oleh Ana kan ?"
Simon membelalak
"Tau dari mana kak ?"
"Jelas aku tahu. Ana kan ember"
Simon dan Aqua tertawa terbahak-bahak. Sedangkan Ana menekuk wajah nya dalam-dalam.
"Anu.... aku kesini untuk mengucapkan salam perpisahan"
"HAH ?!" Teriak Simon dan Aqua bersamaan. Bahkan Ana menganga lebar
"Memang nya kau mau kemana ?" Tanya Ana
"Aku ada misi penting"
"Ohh Romeo ya ? Sadis sekali dia !" Sahut Ana
"Hei !! Dia sendiri yang mau mengambil misi ini, Ana ku sayang !!" Teriak Romeo. Lena dan Ana menoleh serentak ke arah asal suara.
Benar saja, Romeo saat ini sudah berdiri di dekat mereka berempat. Pria itu bersender di tiang bar sambil memasukkan tangan nya ke dalam kantong celana. Wajah nya terlihat kesal. Dia berjalan menghampiri Ana dan menarik lengan wanita itu.
"Mmm.... seperti nya, kau perlu "hukuman" ya ?" Bisik Romeo dengan sensual di telinga Ana. Wajah nya langsung memerah saat Romeo mengecup leher nya dan menggigit nya hingga meninggalkan bekas.
"Romeo..." bisik Ana, lirih. Romeo menggenggam tangan Ana dan berpaling kearah Lena
"Lena kapan kau akan berangkat ?" Tanya Romeo
"Hari ini. Tapi, aku izin dulu di kampus"
"Bagus. Aku akan ke kamar dan "menghukum" Ana di sana"
"Semoga ranjang nya tidak patah ya !"
"Tenang saja ! Minggu lalu sudah di perkuat kok !"
Lena dan Simon tertawa terbahak-bahak. Aqua ? Ah, gadis itu masih lugu. Dia hanya memasang wajah bingung.
"Hei Ana ! Hati-hati ya !" Teriak Lena lagi membuat Romeo terkekeh dan Ana hanya tersenyum masam. Hingga mereka berdua menghilang ke dalam Cafe.
"Kak Lena mau kemana ?" Tanya Aqua
Lena tersenyum "ada misi lagi untuk ku. Kan sudah kubilang tadi ?"
"Oh iya ya"
"Kali ini kemana ?" Tanya Simon. Simon dan Aqua sudah bergabung di Gatekeeper selama hampir 1 tahun.
"Rahasia !! Maaf Simon, tapi aku tak bisa mengatakan nya. Yang jelas, aku akan pulang 5 hari lagi. Oke ?"
"Oke !" Sahut Simon sambil mengangkat kepalan tangan nya. Lena membenturkan kepalan tangan nya dengan Simon sambil menyeringai.
"Eh, Simon. Nanti Aqua cemburu loh !" Ucap Lena.
"Kak Lena !" Seru Aqua yang ternyata mendengar pembicaraan mereka. Lena tertawa dan Simon tersenyum sambil menatap Aqua. Pemuda itu (tanpa malu-malu) mendekati wajah Aqua dan mencium pipi gadis itu.
"Simon !!"seru Aqua dengan wajah yang tambah memerah.
"Wah Simon makin berani nih!!. Hati-hati, jangan sampai kelepasan sama Aqua ya !" Seru Lena sambil berjalan keluar Cafe.
"Lena !!!" Teriak Simon dan Aqua bersamaan.
Tiba-tiba Lena muncul di ambang pintu Cafe
"Woi Simon !! Jaga Aqua baik-baik ya !!"
"Sip !!" Seru Simon sambil merangkul pinggang Aqua dengan modusnya
"Hei modus tuh !!" Sahut Lena. Membuat Simon tertawa.
"Hati-hati di jalan ya kak !" Seru Aqua
Lena tersenyum "Tentu !!"
¤¤¤¤¤
Lena menatap awan putih yang bergulung-gulung di langit biru. Saat ini dia sedang berada di pesawat menuju daerah misi nya. Misi nya kali ini adalah mengambil paket dari Gatekeeper cabang suku Dayak (yang terkenal akan kemampuan mereka membuat senjata).
Lena tentu harus berhati-hati di sana. Dia sangat berharap bisa keluar hidup-hidup dari sana. Karena hutan itu....
Dikenal juga sebagai sarang para Lakrass
¤¤¤¤¤
TO BE CONTINUED....
HALEOO !!!
SAYA UPDATE LAGI NIH, DI SEKUEL KALI INI BAKALAN MUNCUL MONSTER-MONSTER DAN MAKHLUK GAIB ANEH BIN ABSURD LAIN NYA. DAN SEMUA MONSTER ITU MURNI HASIL DARI OTAK SAYA. JADI, JANGAN DI TIRU YA !!
#IDIH, SIAPA JUGA YANG MAU NIRU ? *Author nya paranoid plus kegeeran*
Oke, saya minta komentar dari kalian ya ! Biarlah vote nya sedikit (kalau bisa banyak sih, hehehe) tapi kalau komentar nya banyak kan lumayan buat nambah semangat saya. Oke ?
#Hamster Eyes
Salam
HunyuTheHamster27
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top