Empat Belas November
"Hei, Nara! Sebenarnya kita mau ke mana?"
"Sudahlah, Kakak diem aja. Nara mau ngenalin Kakak ke seseorang," ucap Nara.
"Pulang saja, Nara. Matahari sudah hampir tenggelam."
"Kakak banyak bicara ternyata,"
"Aku sama sekali belum pernah ke tempat ini sebelumnya. Tempat ini terasa sejuk sekaligus mengerikan bagiku," batin Brilyan.
"Sebenarnya siapa yang mau bertemu di tempat seperti ini? Dilihat saja, sepertinya tidak ada orang."
"Ada kok, dia di sana. Di rumah pohon," jawab Nara.
Setibanya di bawah rumah pohon itu, Nara berteriak untuk memanggil seseorang.
"Kak, cepet turun! Ada yang mau aku kenalin nih."
.
.
.
.
Dia!!
Mengapa, Dia bisa ada di sini?!
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top