DWC 24 - Untuk Rinduku
Aku bisa melihatmu terkulai lemah. Darah kehitaman mengalir di sudut bibir. Jubah doktermu entah sudah ada di mana. Bahkan baju zirahmu sudah patah dan rusak memperlihatkan dada bidangmu yang kini berlumuran darah.
"Kenapa kau bisa di sini?" Dia tersenyum tipis menahan sakit.
"Entahlah. Namun, aku tak akan membiarkanmu sendirian di saat seperti ini." Aku bersimpuh di sisinya yang duduk bersandar pada B'T Max yang sudah kehilangan semua tenaganya.
"Kau ternyata belum meninggal, ya?" Kali ini ada nada lega terdengar samar.
"Aku hanya kembali ke duniaku dulu." Aku mengusap darah di dagunya dengan sapu tangan. "Maaf telah meninggalkanmu di hari pernikahan kita."
Mulut pria tampak itu terbuka sedikit. "Apa setelah ini kau akan kembali ke duniamu?"
Aku mengangguk lemah.
Akan tetapi, bibir tipis yang melengkung ke atas sempurna itu menusuk jantungku. Kenapa dia malah bahagia? Apa dia tak ingin aku bersamanya?
"Aku senang kau tidak terjebak di dunia penuh peperangan seperti di Machine Empire," bisiknya. "Pergilah ... Semoga kau ber...ba...ha... gia,"
Seiring perkataannya, iris hijau emerald itu menghilang di balik kelopak mata yang terpejam.
Aku bahkan terlalu berduka untuk sekadar menjeritkan namanya.
Karena di sini tokoh utamanya banyakan AKU, jadi Shirei ambil satu, deh.
Lanjutan fanfic alay gelay 20 tahun lalu 🤣🤣🤣
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top