"Hikma nanti nginap di rumah aku y,mama lagi nggk ada soalnya".ajak lina,hikma langsung mengangguk karna dia biasanya juga menginap di rumah lina." aku nggk di ajak apa,besok kan hari sabtu jadi libur".goda fifa."emm kalau kamu mah pasti aku ajak dong sayangkuhh"mereka bertiga saling berpelukan."y udah pulang yukk,mobil aku udah jemput tuh,kita ambil baju hikma dulu trus baju fifa dehh".ajak lina,hikma dan fifa cuman senyum aja karna udah lama mereka jaranh menginap.

"Hikk2 itu ada haruna di sana".tunjuk lina yg melihat ada haruna.Hikma spontan langsung menoleh ke arah haruna." ia ngapain y dia di depan bazar,pasti nungguin ceweknya".keluh hikma."km ini mudah banget putus asa,postif thing king dong".tegas lina."udah biarin aja dia disitu,lagi pula kan aku cukup melihatnya aja udah bahagia".kata hikma dengan beranjak keluar dan fifa juga lina menyusul langkah hikma.

***
Di dalam mobil...
"Eh kira2 anak baru tadi itu genit nggk y". Tanya lina,sontak fifa langsung menyikut tangan lina." kamu ini biasa suka menilai orang dari luar dulu".amarah fifa yg memperjelas pada lina."linaa...kamu jangan gitu dong,kita kan masih belum dekat dan kayaknya anak itu sulit bergaul ama anak2 lain".jelas hikma."knp sih kamu kok takut banget ama anak baru itu".lanjut hikma."itu tu hik,takut kalau fandi suka ama anak baru itu".goda fifa pada lina,lina yang mendengar manyun sedangkan hikma cuman senyum doang."owh iy besok kita kan ada latihan dance,jam berapa dong".tanya lina."jam 8 pagi dodol".jawab kompak fifa dan juga hikma."hihh ditanya baik2 juga".fifa dan hikma hanya tersenyum doang.

Sesampai di rumah lina mereka pun turun dari mobil dan masuk rumah lina."silakan duduk teman2 ku semua".ucap lina dengan menyandarkan badannya di kursi.Fifa dan hikma juga ikut duduk juga."y udah lin,aku mau mandi duluan y".lina mengangguk,dan fifa naik tangga atas karna dia mau mandi di kamar lina."km tau nggk hik,waktu aku jatuh dari lantai atas siapa yg tolongin aku?".tebakan buat hikma membuat hikma bertanya tanya."y pasti orang tua km lahh kan yg ada di rumah ini siapa".jawaban hikma namun jawabannya salah."bukan mama ataupun papa,tapi Fandi tauu"hikma kaget dan dia mendekat ke lina."yg bener kamu kok bisa sihh".tanya hikma lagi."kamu mau tau ceritanya jelas".hikma mengangguk"ceritanya pas udah mandi aja".lanjut lina sambil lari menuju kamarnya di lantai atas,hikma yg melihat cuman senyum aja."huhh lina mah bikin kepo".teriak hikma.
Saat malam hari lina,fifa,dan hikma duduk di kursi ruang tamu,mereka sedang sibuk,hikma sedang mengerjakan laporannya di laptop,fifa sedang baca novel,dan lina sedang memainkan hp nya..mungkin lagi chat an ama pacarnya.
Fandi
Malam cantik😘💜
(Lina membaca dengan senyum)

Lina
Malam juga imut😊

Fandi
Kamu lagi ngapain di rumah,ama siapa?

Lina
Ini aku ama hikma juga fifa,mereka lagi nginap di rumah nih ama aku.

Fandi
Pingin deh yang,aku ada disana juga😉

Lina
Ngapain kesini,kan udah malam,besok juga kamu ke sekolah.

Fandi
Aku pingin menikmati malam ama kamu di taman rumah kamu truss lihat bulan sampai malam..sampai kamu tidur di pundak atau di pangkuan aku.

Lina
Amiiinnnn
Read.

"Yah kok cuman di read doang,huhh fandi".keluh lina." knp lagi sihh kamu lina".tanya fifa."nggk papa y udah lanjut aja,aku mau ganti baju dulu y,mau tidur nih".pamit lina pada fifa dan juga hikma.

Tok3...tok3...
"Hik siapa yg datang buka gihhh". Suruh fifa pada hikma,hikma langsung berdiri dan membuka pintu,nah yg datang adalah Fandi tepatnya malam pukul 19 wib lebih.
" fandi masuk fan".suruh hikma pada fandi."nggk usah aku disini aja,mana lina?".tanya fandi pada hikma."bentar y aku panggilin".hikma masuk dan naik ke kamar lina."linnn...linaaa di luar ada fandi".teriak hikma dari depan pintu kamar lina,lina yg baru aja tidur sontak langsung bangun dan membuka pintu kamarnya."apaa???fandi yg benar kamu".hikma mengangguk dan lina langsung bergegas ganti baju yang sopan.Hikma turusn duluan dan dia kembali ke luar."ada kok linanya,bentar katanya".ucap hikma."ok makasih y hik".hikma mengangguk sambil senyum,tak lama lina pun keluar dengan memakai jaket warna putih,baju merah dan celana panjang hitam,rambut yg terikat dengan poni yg masih menempel pada dahinya...sangat cantik lina kalau pakai apa2,apalagi kalau pakai kerudung.
"Y udah aku masuk yy".pamit hikma,lina pun menutup pintu karna takutnya angin dingin masuk dan menganggu fifa juga hikma.
"Kamu malam2 kok kesini sih". Tanya lina dengan seriuss.Fandi mengelus poni lina yg ada di dahinya." kan aku tadi bilang apa ama kamu,aku pingin ke sini".lina hanya senyum dan nggk mengerti dengan fandi mengapa dia mau malam2 ke rumahnya."y udah yukm duduk di depan sana".tunjuk fandi,fandi pun menggandeng tangan lina dan mereka menuju kursi taman dekat lampu taman di depan rumah lina."lin suasananya cocok lo kalau buat berduaan kayak gini".ujar fandi sambil duduk di kursi warna putih,lina hanya mengangguk.Fandi menatap lina dari dekat dengan duduk menghadap ke lina,dan lina menghadap lurus ke depan."kenapa kamu lihatin aku kayak gitu sihh".tanya lina saat dia tahu kalau sembari tadi fandi melihati dia."nggk papa pengen aja".jawab fandi singkat."lin jujur kamu cantik banget"mendengar itu lina langsung menoleh ke fandi."jadi kalau biasanya aku jelek yy".goda lina."y nggk lah,baru kali ini kan aku ama kamu duduk berdua".jelas fandi."lin kalau aku magang nanti jaga hati kamu buat aku y,karna 6bulan itu lama kalau harus ninggalin kamu disini".ucap fandi dengan memegang tangan lina."harusnya kamu yg jaga hati kamu buat aku,kalau aku nggk usah dibilang juga pasti lah jaga hati ini buat kamu yg udah bikin aku nyaman".ucapnya dengan membalas sentuhan tangan dari fandi.Fandi meraih tangan kanan lina dan menaruhnya di jantungnya."kamu tau nggk jantung aku ini masih berdetak".ucap fandi dengan menatap lina."kamu ini omong apaan sih..aku nggk suka tau".jawab lina kesal."jika nanti jantung ini tak berdetak aku tidak bisa melihat kamu,ataupun jantung ini nantinya bakal berhenti saat aku udah bahagia ama kamu,maka hanya takdirlah yg tau itu sayang".ucap fandi yang membuat lina meneteskan air mata."kamu kok nangis sih...".usap tangan fandi pada air mata lina." kalau kamu bilang kayak gitu bikin aku takut aja tauu".amarah lina yg menarik tangannya dari dada fandi."kamu nggk usah khawatir,aku hanya membuat filosofi soal sebesar apa cinta aku buat kamu,jadi nggk usah ngambek y".jelas fandi dengan merangkul kepala lina yg ia sandarkan pada bahunya."Fan jangan buat malam ini bergerak terlalu cepat,buatlah lambat karna aku ingin lebih lama menikmati malam ini ama kamu".ucap lina dalam sandaran fandi."emang aku doraemon apa sayang,kamu ini ada2 aja".jawab fandi sontak membuat mereka berdua tertawa.

Dari kejauhan alias dari pintu rumah lina fifa dan hikma melihat i kemesraan lina dan fandi.
"Astaga aku baperrr ama lina". Ucap hikma dengan memeluk fifa." hiii....kamu hik ngapain sih peluk2 nggk usah baperan dehhh".lepas pelukan hikma dari fifa."aku ikut senang tau,karna kali ini ada cowok yg udah buat lina nyaman dari mantan2 nya terdahulu".jelas fifa dengan berdiri di samping kiri hikma juga memegang novelnya."beruntung y lina dapat cowok yg so sweet dan perhatian ama dia".hikma semakin mendalam i kisah romantisan lina juga fandi."udah lah apa yg terbaik buat lina,entah ada di fandi ataupun orang lain,kita kan nggk tau,yg tau hanyalah Allah swt.kita mah cuman menjalankan aja".jelas fifa,hikma menoleh ke arah fifa dan merangkul temannya itu."y udah daripada kita diam lihatin mereka masuk yukkk bobok cantikk".ucap hikma,hikma dan fifa pun masuk.

"Lin udah malam aku mau balik dulu y". Pamit fandi pada lina,lina terbangun dari sandarannya." hati2 y,jangan kebut2 an naik mobilnya kamu kan masih umur 17thn,dan nggk harusnya kamu naik mobil malam2 kayak gini".jelas lina pada fandi."iy2,aku juga nggk sendiri kok,nanti aku mau jemput sepupu aku les di dekat kafe sana".jelas fandi dengan mengelus poni lina." y tapi kan sepupu kamu juga masih umur 16thn,hati2 juga".tegas ke khawatiran lina pada fandi."siappp sayangg..aku balik dulu y".pamit lagi fandi."nggk mau masuk dulu".tawaran lina."nggk baik,malam2 gini aku masuk rumah kamu,kan belum syah".lina tersenyum mendengar perkataan fandi barusan."y udah nggk papa".jawab lina."doakan aja y yang".ucap fandi yg membuat lina heran."doa untuk apa?".tanya balik lina."doain aja 4thn ke depan kita syah dalam ikatan agama".sambil berkata itu,fandi dengan mencium dahi lina,sontak lina tersenyum dan langsung memegangi dahinya."dahhh linaaaa,jangan tidur malam2". Pamit fandi dengan melajukan mobinya keluar dari arean rumah lina.Lina tetap memgawasi mobil fandi yg makin lama makin jauh..kemudian dia masuk rumahnya dan langsung menuju ke kursi.Saat masuk rumah lina melihat teman2 nya udah nggk ada di kursi."kayaknya udah pada bobok".bicara kecil lina."hahh itu ada hp hikma yg tertinggal,aku kok punya ide y".gumam lina sambil meraih hp hikma,dan dia membuka WA dan mencari cari kontak Haruna."nah ketemu,aku mau kirim pesan apa y".bicara kecil pada diri lina.

Hikma
Malam haruna,ini aku hikma tolong save nomor aku ya.

Haruna
Iy hik,jangan lupa save back hik☺

"Astaga haruna langsung balas loh,Tapi kenapa hikma enggan chat haruna duluan,dasar hikma sih penakut". Bicara kecil lina yg sendri tadi asik main hpnya hikma.

Hikma
Haruna besok kamu kan ke sekolah y

Haruna
Iy,kan aku harus latihan ML buat turnamen minggu depan.Emang knp?

Hikma
Nggk papa,sama dong ya,aku juga ke sekolah buat ekskul dance..fighting buat kamu y.

Haruna
Makasih hikma...kamu baik.Owh iy tadi kamau bilang mau ke sekolah sama dong y,gimana kalau besok pagi aku yg jemput biar bareng.

" astagaaaa ternyataaa sih haruna ini orangnya so sweet juga,hikma dodol banget ya,buang2 kesempatan ini".histeris lina pada pesannya yg mengerjai haruna dengan pura2 jadi hikma.

Hikma
Emang nggk ngerepoti kamu apa?ntar aku ngrepotin lagi.

Haruna
Nggk kok,owh iy besok aku juga bawa buku kimia deh...

Hikma
Iy deh kalau kamu nggk repot,besok pagi y haruna,jam 8 atau jam berapa menurut kamu.

Haruna
Iy jam 8 aja.
Read...

Saat lina sedang asik bermain hpnya hikma tiba2 dari belakang ada Fifa yg sembari tadi melihat lina bermain hp nya hikma tanpa ijin."fif,kamu apain hp hikma".tanya fifa sambil duduk di samping lina."tau nggk aku chat an ama haruna pake WA hikma...baca deh".jelas lina sambil menyondorkan hp hikma pada fifa,fifa mengambil hp hikma dan fifa membaca chat2 yg dibuat lina dari tadi.
"Hhhh...." tertawa fifa sangat keras,lina langsung membungkam mulut fifa."kamu ini,jangan tertwa keras2 kalau hikma bangun gimana?".tanya lina."iy2 maaf aku lupa,berarti besok pagi kita harus beraksi lin,kita siapin besok pagi y".lina mengangguk mereka pun saling senyum bersama."jadi gimana pesan itu dihapus atau diarsip".tanya lina pada fifa."diarsip aja biar pesannya ada dibawah sendiri,kan hikma nggk akan buka2 arsipannya".rencana fifa,lina menyetujui dan merema naik ke lantai atas untuk tidur.

(Pagi hari pukul 06.30)
"Hikmaa...bangunnn". Teriak lina pada telinga hikma yg sedang tidur.
"

apaan sih lin,aku masih ngantuk tau".ujar hikma dengan masih tidur dan memeluk guling."katanya kamu mau ke sekolah kan ada praktik y".ucap lina sambil menarik tangan hikma hingga hikma duduk dengan mata tertutup.Hikma pun membuka matanya dan dia meraih hp nya,dia melihat jam yg ada di hpnya ternyata masih jam set,7."huhhh ini kan masih jam set,7 sedangkan aku berangkatnya jam 8". Keluh hikma,tapi lina tidak diam begitu saja dia malah menarik hikma untuk pergi mandi."ayo lahh hikma...kan mandinya gantian ama aku ama fifa juga".hikma berdiri dan dia masuk kamar mandi.Setelah fifa datang karna dari tadi dia masak di dapur untuk teman2 nya itu,fifa memang rajin juga sangat cuek dia juga termasuk wanita paling cantik di jurusan AK."lin gimana hikma udah mandi nggk".tanya fifa,lina mengangguk dengan memilih mih bajunya buat hikma pakai."fif baju yg cocok buat hikma yg mana y?".tanya lina dengan mengeluarkan baju satu2."nggk perlu lina,jika memang nanti hikma dan haruna bisa bersatu pastikan bahwa haruna trima hikma apa adanya,dan hikma harus tetap jadi hikma yg biasanya".ujar fifa dengan memberhentikan lina yg dari tadi memilih model baju."trusss gimana dong fif,aku nggk mau kalau teman aku terlihat biasa aja".keluh lina."hehh kamu ini,kamu terlihat jelek nggk kalau kamu berpakaian biasa aja di depan fandi".sentuh tangan fifa pada pipi tembem lina,lina hanya mengangguk.Lina pun pergi mandi di kamar mamany,fifa mandi di kamar mandi tamu,dan hikma baru selesai mandi.Setelah 30 menitan mereka semua sudah siapp dan mereka kumpul bareng di ruang tamu.

Tin tinn...
Suara sepeda motor dari luar,lina berdiri dan melihat keluar,yakk benar yg datang adalah haruna sesuai rencana lina semalam,lina hanya tersenyum sedangkan hikma lagi asik ngobrol dengan fifa."lin,hikmanya ada".tanya haruna."emm ada kok,bentar y".lina masuk ke dalam dan menghampiri hikma."hik cepat berangkat gihh kamu dijemput".ucapan lina membuat hikma bertanya tanya."hahh dijemput,ama siapa?".lina dan fifa hanya tersenyum."udah ayookk keluar"tarik lina sehingga hikma mau keluar,sampai di luar hikma kaget ternyata yg datang adalah haruna."harunaaa".panggil hikma,sehingga haruna langsung menoleh ke arahnya."eh hik,udah siap kan,yuk berangkat ke sekolah bareng".ajak haruna,namun hikma hanya diam dia tidak tau apa2."kapan y janjian bareng".hikma bertanya balik pada haruna."lo kan tadi malam udah direncanain".jawab haruna,hikma masih tidak paham."udah kamu berangkat aja,kasian haruna kan y haruna".sahut lina."kan tadi malam km yg nge chat aku,owh iy udah di save kan nomor ku".kata haruna sontak hikma langsung paham betul apa yg terjadi."emmm aku tau pasti lina ama fifa yg buat ini semua dasarr anak2". Gumam hikma."hik jadi nggk bareng aku".tanya haruna yg membuat hikma kaget."emmm iy deh gpp kalau kamu nggk repot".haruna senyum dan dia menarik tangan hikma untuk menuju sepeda motornya,hikma hanya diam melihat tangannya di pegang haruna."tuhann tolong buat hari ini lebih lama,jangan berjalan terlalu cepat".gumam hikma sambil tersenyum.Mereka pun berangkat,lina dan fandi hanya senyum2 dari kejauhan karna mereka melihat hikma sangat bahagia.
Dari gerbang lina ada fandi yang datang dan kayaknya sih mau jempu lina pakai mobil.
"Assalamualaikum sayang,dan fifa". Salam fandi." waalaikumsalam".jawab salam kompak lina dan fifa."kamu kok pagi banget ke rumah aku aja belum siap2". Kata lina."nggk papa,aku pengen ke sini aja".jawab fandi."emm makan dulu yuk aku tadi lo yang masak".ajak fifa."iy,kamu masuk dulu aja fifa ntar aku nyusul".fifa masuk dan lina masih di luar dengan fandi."makan yukk,pasti mama kamu nggk masak kalau hari libur kan".ajak lina,fandi hanya senyum."aku aja mau ajak kamu makan pagi di luar".jawab fandi."kayaknya kita makan pagi di rumahku aja,kasian tau fifa udah masak,mau y mau kan".goda lina pada fandi."ok aku mau,apa sih yg nggk buat bidadari kecil ku".balas rayu fandi,"aku nggk kecil2 amat kok".jawab lina,fandi merangkul lina dan mereka masuk ke dalam.
Lina,fifa,dan fandi sarapan pagi bersama dengan menikmati masakan dari fifa,setelah makan lina dan fifa bersiap siap diri,kemudian mereka berangkat menuju sekolah dengan menaiki mobil fandi.