Bismillah!

Dark HIStory (87)

Ini kasusnya Michael Jackson, ya? Di awal paragraf sempat dikira ini Elvis >:"v

Isinya bagus, walau ada secuil kalimat tidak efektif yang bikin aku harus baca beberapa kali. Ohiya, si Ellie ama Jason habis denger rekaman bapaknya dengan dokter, ya? Aku sempet bingung sih sama bagian ini. Tapi pas di bagian kalimat "Kematian kedua" dan "Kini ia (ibu) juga sudah tiada" aku jadi punya kesimpulan macam itu.

Btw, judulnya kece banget!

Arkadia (83)

Idenya kece, tau. Tapi coba aja dieksekusi lebih jauh lagi, pasti bakalan kece banget. Aku suka sama tokoh remaja tanggung macam ini (menginjak usia 14 bisa dibilang tanggung, kan?), apalagi sama sedikit tema fantasi semacam Peter Pan. Tapi yg bikin aku kurang nyamannya itu: kalimat tidak efektif. Aku jadi harus baca berulang-ulang biar paham. Satu lagi, aku bingung sama latarnya. Itu di jembatan, terus pergi, dan tiba-tiba ada di jembatan lagi?

Tapi 👍✨✨

Covid 5G (83)

Wah, tema gibahan para bapack ini >:"v

Ini lebih ke diskusi, ya. Aku bacanya enjoy-enjoy aja. Tapi ada beberapa hal yang bikin aku kurang nyaman. Mulai dari tanda baca yang kurang sesuai, sama pengenalan tokohnya.

Good job! Aku juga mau hadiah laptopnya. Yang baru, tapi >:""v

Perjalanan Angkasa (78)

Entah kenapa aku pas baca ini jadi keinget sama Series Gumball. Planetnya jadi penuh warna dan humor (≧▽≦)

Di paragraf awal-awal bikin aku kurang nyaman, sih. Mungkin bisa diubah ke dialog aksi alih-alih dialog tag semuanya; terus sama penggambaran aksinya yang menurutku agak monoton. Dan jujur aja, selama baca, aku kebanyakan ngernyit, kek "hah? Gimana?"

Tapi ini lucu! Good job!

The Earth (90)

Kita hidup di dunia simulasi, Kawan! ಠ∀ಠ

Aku nggak sempet merhatiin tulisannya karena fokus sama ceritanya. Keren! Transisinya cukup mulus, alur dan penokohannya juga.

(Apa lagi ya?) Dah itu aja. Suka pokonya! (≧▽≦)

Papan Skor (82)

Idenya sederhana, dan kalimat pembukanya aku suka! Tapi yang jadi masalahnya itu: Kalimatnya terlalu panjang, penggunaan tanda baca yang kurang sesuai sampe aku bacanya kurang napas. Mungkin dalam satu kalimat itu bisa dibagi jadi dua atau bahkan beberapa kalimat. Selain itu, aku suka cara kamu menarasikannya! Good job!

Ohiya. Salam saya dari penduduk Ame 🧎

Blood in Shoes (85)

Walau akhirnya udah bisa ketebak, aku tetep suka cara kamu menceritakannya. Aku sampe nggak merhatiin tulisannya saking fokus sama isinya. Etapi pas di bagian adegan-tidak-senonoh bikin aku berenti baca buat ngernyit. Mungkin karena aku masih teka >:"v Ide ceritanya kece! Good job buat kamu!

Nicole si Kadal (83)

Dari judulnya aja udah bisa ketebak, tapi kamu bisa bikin isinya sama menariknya dengan judul. Bahasanya santai, nggak ada masalah, sampe aku nggak peduli lagi sama penulisannya. Seru sih! Tapi (ini menurutku, ya) endingnya agak memaksakan(?) Walau gitu, aku tetep suka. 👍✨✨

Teori Konspirasi (90)

Serius. Aku baca ini tanpa jeda—fokus. Misterinya dapet, dan segala kecurigaan terus muter-muter di kepalaku. Nah kan, aku jadi suuzon sama Vio >:"v Plotnya kece! Apa lagi, ya? Pokonya aku suka! 👍✨✨✨

Genjer-genjer (95)

Ini ide ceritanya sederhana, tapi eksekusinya bikin cerita ini nggak biasa. Cuma kesalahan kecil, kek "dari di hutan", tapi mggak masalah, aku masih bisa ngerti. Ohiya, ini latarnya puluhan tahun silam, dan bahasanya cocok banget. Baca ini vibes desa jaman dulunya kerasa banget tau nggak?! Good job! Makasih udah buat cerita bertema pedesaan 🫂✨✨

Virgin Queen (87)

Queen Elizabeth, nih. Aku pernah baca konspirasinya. Kalo gak salah, bocah pengganti ratu namanya Neville bukan, sih? >:"v (sok tau). Walau harus kuakui (eaaa), yg kamu tulis di catatan penulis ada benernya juga. Kek salinan sejarah, tapi nggak terlalu, kok. Maksudnya, kamu berhasil mengeksekusi sejarah itu jadi sebuah cerita yang lebih menarik. Masih bingung? Aku juga bingung sih jelasinnya 🫂

Walau begitu, aku suka banget!

For Us (95)

Di narasi pembuka bagian "Ruangan yang didominasi warna putih nan luas" entah kenapa aku kurang suka. Tapi seterusnya aku jadi suka. Idenya kece, pemilihan katanya juga pas dan mudah dimengerti padahal isi pembicaraannya berbobot—masalah nasib dunia. Walau ada kesalahan kecil dalam penulisan, itu nggak berpengaruh sama kekecean kalimatnya. 👍✨✨

The Research (93)

Walau singkat, minim dialog, aku suka sama apa yang dituangkan. Alurnya bisa dibilang mulus, kalimatnya juga mudah dipahami. Udah sih, itu aja. Kece! ✨✨

Montaks Ipen Jan 22 (80)

Dari segi kepenulisan, ada beberapa kesalahan juga secuil typo. Untuk dialog, enak dibaca, santai, tapi aku kurang suka sama dialog yang (menurutku) nggak penting. Untuk ide, bagus; alurnya lumayan oke. Semangat! 👍✨

Harapan (85)

Singkat, ya? Padahal aku pengennya yang panjang//digeplak. Seru, sih, apalagi temanya putri duyung. Cuma, yang bikin aku kurang menikmati isinya: di bagian transisi sama feel-nya. Gimana, ya? Contohnya pas ada badai dan ombak, kemudian mereka nyebur. Bagian ini yang seharusnya ada ketegangan, malah nggak ada. Sama bagian si putri duyung nunjukin visi, feel-nya kurang dapet. Tapi tetep aja, aku suka. Apalagi sama karakter si pemuda (atau pria?) yang peduli sama kawannya ❤️

Kunci (89)

Ini bagus, beda, dari sudut pandang benda—kunci. Idenya juga menarik, alurnya oke, dan cara kamu mendeskripsikan latar sama suasana, tuh, patut diacungi jempol. Lupakan secuil kesalahan dalam penulisannya. Aku suka gimana cerita ini ngalir tanpa harus dibaca berulang-ulang 👍✨

Late Night Talk (78)

Bapack-bapack yang sedang bergosip T^T)9

Ide ceritanya sederhana, tapi alangkah baiknya dieksekusi lagi biar jadi lebih menarik. Di sini aku kurang nyaman sama dialognya; kepenulisannya juga ada yang kurang sesuai. Tapi aku suka sama keakraban mereka. Malam-malam ngomongin teori konspirasi, yang menurutku tema berkelas bagi bapak-bapak yang kalo ketawa di sosmed ketikannya "xixixi" >:""v ✨✨

I am Melissa Vandella (87)

Satu lagi tema musisi. Aku suka banget sama isi, gaya bahasa, dan plotnya. Di sini dijelasin kenapa ia mau gantiin Avril (bukan secara singkat, tapi lumayan rinci). Dan (ini menurutku, ya) agak kurang suka sama dialog berbahasa Inggris-nya. Soalnya, kan, latarnya ada di Amerika, jelas bahasanya Inggris. Jadi, agak gimana ... gitu.

Tetep aja 👍✨✨✨

Itu dia ocehanku setelah baca karya luar biasa kakak-kakak sekalian. Mohon maaf apabila apa yang kuketik itu bikin mata sakit. Aku juga masih belajar (╥﹏╥)

Dan, makasih banyak yang udah mau berpartisipasi di event kali ini (yang jujur aja, aku pasti bakalan nyerah)//peluk buat kalian semua ╰(⸝⸝⸝'꒳'⸝⸝⸝)╯