Lima belas
Aku berdiri di persisiran pantai . Angin bayu menyapa seluruh anggota badan aku . Tiba-tiba ada sepasang tangan memeluk aku dari belakang membuatkan aku terkejut .
" Kookie ! Terkejut noona .. "
Jungkook ketawa kecil . Dagunya diletakkan dibahu aku . Aku mengusap tangannya yang tengah memeluk aku .
" Tak sangkakan ? Sebab susu pisang je kita boleh jadi begini .. "
Aku menganggukkan kepala . Kalau aku bagitahu appa ? Apa reaksi dia ?
Matahari terbit terjadi betul-betul di hadapan mata aku . Wah .. Seumur hidup aku tak pernah melihat matahari terbit .
Tiba-tiba Jungkook memusingkan badan aku lalu memelukku . Aku terkejut . Jungkook memeluk aku seerat mungkin .
" Jungkook waeyo ? "
" Noona .. Janji dengan Jungkook jangan tinggalkan Jungkook . Jungkook sayangkan noona separuh dari nyawa Jungkook . Jungkook .... Sayangkan noona . "
Aku menepuk belakang dia . Jungkook memandang muka aku lalu tersenyum .
" Nae .. Noona janji .. "
---
" Yoongi ssi ! "
Terkedek-kedek Areum berlari mengejar si Yoongi . Yoongi berhenti berjalan lalu memasukkan tangannya ke dalam poket sweater .
" Pe ? "
Areum mengambil nafas dia dulu . Baru dia cakap .
" Yoongi ssi buat apa kat sini ? Dengan buku dan pensel ? "
Jari telunjuk Areum menunjuk buku dan pensel ditangan kiri Yoongi .
" Aku nak cipta lirik . Salah ? "
" Tak ! Nak tolong ? "
Yoongi memandang Areum atas bawah . Keningnya dinaikkan .
" Orang macam kau nak tolong aku ? Baik kau tolong si diva boo tu . "
Yoongi mula menapak pergi dari situ . Areum mengenggamkan tangannya .
" Sekurangnya kau layan aku even cam harem .. "
Areum tersenyum hambar .
---
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top