Chapter 5~ Gak bakal suka!

Chapter Sebelumnya

"Ohh ternyata tuh cewek adeknya my lope mikuo ya.."

"Mampush di jewer~" Ucap seorang cabe.

Minta dilindes nih cabe!

"Ah..ternyata yang cantik itu adiknya Mikuo-Senpai, pantesan cantik, kakaknya aja ganteng, jadi iri ama mukanya..."
.
.
.
.
Happy Reading :v

MIKU POV

Perempatan siku-siku muncul di kepala gue. Emang ya mereka, mak-mak tukang rumpi.

"Ngapain kalian bisik bisik!!" Teriak gue.

Dan akhirnya mereka diam juga, dan setelah itu gue diseret sama bang Mikuo, dengan keadaan telinga yang masih dijewer. Oh no mau ditaroh dimana muka gue.

"Bang telinga Miku sakit bang, lepasin napa?" Ujar gue yang diimut-imutin kayak kucing meminta belas kasihan.

"Huhh, yaudah, dan lo sih, ngapain juga cari masalah di sekolah baru?!" Sahut abang gue sambil mendengus kesal dan melepaskan telinga gw.

"Kita kemana bang?" Tanya gue was-was.

"Kita mau ke BK sayang~ eh btw hati-hati ya, gurunya killer loh~" Sahut babang tercyintah gue dengan seringaian yang terpajang dengan indahnya di wajah nan ganteng-ganteng menyebalkan itu.

"Whatt!! Bang yang bener donk, masa mau anterin adek nya ke neraka sih? Pliss bang maapin Miku!" Ucap gue kembali memelas.

"Gak! Ini gue lakukan supaya lo berubah Miku, perintah gue mutlak!!" Ucap abang gur, menirukan gaya bicara salah satu karakter anime favorit gue dari fandom sebelah. Dasar emang, dan gue pun pasrah di giring ke BK.

BK....

Ruang keramat yang amat keramat buat murid bandel macam gue.

Ruangan itu dilahirkan dan dibesarkan oleh kepala sekolah seperti anak sendiri.

'LU KIRA MALIKAA!!!!'

Teriak si author di kepala gue, sumpah suara macam keledai bikin telinga gue sakit.

'Jangan teriak teriak juga napa!' jawab gue ikutan membatin membatin.

(Fiks author hapus ni cerita! Gaje! :v)

Dan akhirnya pun kami sampai di ruang BK, gue udah nyiapin mental buat ketemu sama guru yang diberi julukan guru terkiller disekolah ini.

Setelah mengantar gue. Abang pun pergi dari sana, tersisalah gue dan guru BK itu, baru aja bentar disana jantung gue berdegup kencang saat menatap matanya, perasaan apa ini....

Apakah ini cinta?

Yah gak lah... Itu gue lagi ketakutan banget, gurunya killer. Dia natap gue pakai mata elangnya. Gue lebih memilih nunduk dan mendengarkan ceramahnya. Selama 2 jam.

AUTHOR POV (MIKU POV TERLALU GAJE :"V)

Setelah diceramahi oleh guru BK. Miku pun memilih untuk ke atap sekolah karena malas mengikuti pelajaran, setelah selesai istirahat kedua nanti, baru dia akan kembali mengikuti pelajarannya.

"Huff... Baru aja bentar sekolah udah gini..." Ucap Miku lesu.

"Makanya sekolah yang bener..." Ucap seorang wanita di belakang Miku, sontak membuat Miku kaget dan membalikan badannya.

"Kak Meiko...huff..bikin kaget aje. Gue kira kunti..." Katanya mengerucutkan bibirnya membentuk angka '3'

Meiko hanya terkekeh karena Miku masang wajah sok imut itu. "Heheh...gomen gomen. Oh ya... Btw yang berantem sama lo tadi adek gua.."

"HAH?!...masa iya adek kakak kelakuannya jauh beda gitu...kak Meiko kan wakil ketua osis, masak adeknya bad boy..." Sahut Miku.

"HAH?!...Masa iya adek kakak kelakuannya jauh gitu... Abang lo ketua osis, masak adeknya bad girl?" Balas Meiko mencibir Miku lalu tertawa lepas.

"Ah.. Anjir lu kak!... Jangan ketawa!!" ucap Miku sok ngambek.

Meiko masih ketawa. "HAHAHAH... Soalnya lucu aja lu bilang gitu, tapi ngak ngaca!...haha..haha."

Miku mempertahankan ekspresinya. "Iya deh iya... Tapi serius yang tadi emang bener, Kaito adek gue..." Sambung Meiko

"Au ah gk penting juga!" Ucapnya kesal.

"Ntar cinta mampush lo"

"Hoho... Gue? Cinta sma bangkaito itu? Tydak shemyudah ityu ferguso!" Balas Miku tertawa geli karena memikirkan dia yang suka pada Kaito.

"Kena karma mampush,-" Ucap Meiko berbisik lalu pergi meninggalkan Miku yang masih ketawa sendiri.

Skip~

Kring... Kring... Kring... (Anggap aja bunyi Bel sekolah :v)

Bel sekolah berbunyi tiga kali. Menandakan jam pelajaran telah selesai. Kenapa? Karena kalau bunyinya cuma dua kali namanya istirahat (keluar maen :v).

Dihari pertama sekolah, bukannya senang, Miku malah kesal karena bertemu dengan cowok gila salah dia juga sih yang ikut campur. Tapi mau gimana lagi, emosi nya sudah memuncak tadi. Karena kejadian saat istirahat tadi membuatnya kepikiran seolah dendam pada Kaito.

'Ntar cinta mampush lo!'

"Cih... Gue gk bakal suka.. Pegang kata-kata gue!" Ucapnya tersenyum miring lalu masuk kedalam mobil dan pulang dengan Mikuo.

Sesampainya di rumah Miku langsung mandi dan go to sleep :v. (JTK : dont copy my quotes :))

_______
Tbc.

Btw...

Author sedikit merubah chapter sebelumnya kalau mau baca ulang ya terserah. Tapi gak baca juga gkpp toh sama aja :v Trus bakalan nukar nama peran yang cocok.

Sabar yaa...

Author pengen ngubah kalimat-kalimat yang rasanya kurang nyaman dibaca.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top