"Tekad Hati"
Masihkah tersisa cahaya
Kala kegelapan meraja
Dan semua harapan sirna
dari dunia?
Adakah upaya dan tenaga
Bila batin menyerah
Dan habis segala daya?
Pada apakah kau berpegang
Bila semua yang kau punya menghilang?
Pada guntur, angin, awan
Ataukah rintik hujan
Yang tanpa pelangi dan kawan?
Menghela nafas
Satu demi satu
Hingga hanya
Tersisa raga
Tak berguna
Mimpi-mimpi maya membahana
Katakan satu kebenaran akan tekad
Yang dulu pernah sekuat baja tempa
Dan tak henti menerjang segala rupa
Aku kuat
Aku punya tekad
Asaku adalah berkat
Dari Yang Maha Hebat
Kutemukan cahaya dalam diri
Entah sejati ataukah halusinasi
Bila tanpa milikMu di sisi
Mampukah aku tetap berdiri
Meski hancur 'tuk berjuta kali?
Hatiku berkata,
Itu pasti.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top