Kopi Kesekian
Kopi Kesekian
Ini sudah kopi kesekian
Namun aku baru menulis paling dua puisi hari ini
Satu saja, lama sekali
Itulah kenapa, pekerja kreatif tidak bisa disamakan
Dengan pekerjaan pada umumnya
Inspirasi tidak datang secepat kau menyalakan printer
Atau mengangkat telepon dari bos
Semua pekerjaan sama-sama melelahkan
Aku sering tertidur hanya untuk memikirkan satu puisi saja
Atau puisi seperti apa yang akan aku tulis berikutnya?
Jadi, hargailah kami, para penulis dan pekerja kreatif lainnya
Jangan seenaknya bilang kami malas karena sering rebahan
Asal tahu saja, kami sedang bergelut dengan pikiran kami
Butuh berapa kopi untuk bisa menulis banyak puisi?
Aku tidak bisa menghitungnya
Yang pasti, sangat banyak
Aku tidak tahu sampai kapan tubuh ini dapat menahannya
Tapi jika tidak ada kopi
Kepala ini sulit sekali berpikir
Sebagian besar obatku membuat kantuk
Apa boleh buat
Untuk terjaga saja, itu butuh usaha lebih
Jadi, nikmati saja karya yang sudah kusajikan
Aku membuatnya dengan sepenuh hati
Achmad Aditya Avery
Tangerang, 12 September 2022
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top