Di Mana Kamu, Nak?

Di Mana Kamu, Nak?


Dalam gersangnya penantian

Kutuliskan sebuah pertanyaan pada langit yang menyala

Juga pada langit yang memudar

Di mana kamu, Nak?

Sedang apa kamu di sana?

Kenapa sampai sekarang kau tidak juga mengunjungi kami?

Tidak juga terlahir di dunia ini.


Dalam kerasnya kenyataan

Semampu kami berharap

Tak kunjung juga kami temukan jalan terang

Bukannya terus berusaha

Aku justru membuatkan puisi untukmu

Membuatmu seolah sedang berada di tengah-tengah kami

Untuk menghiburku.


Achmad Aditya Avery

Tangerang, 6 September 2022

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top