Pantai - Oikawa x reader

Oikawa x shy!reader

Oikawa pov

Wahhh senangnya . Hari ini aku bersama (f/n)-chan akan pergi ke pantai untuk liburan musim panas kali ini .

Sekarang aku sudah ada di mobil . Kami sedang dalam perjalanan . Dan (f/n)-chan dari tadi tidak berhenti hentinya bersemu merah . Itu ...... membuatnya lebih cantik dan lucu 2x lipat dari biasanya .

"T-tooru"

"Ada apa , cantik ?"

"Umm.... a-apa perlu aku.... memakai itu ?"

Hahahaha , pantas saja mukanya memerah . Dia ternyata dari tadi memikirkan itu terus .

"Tentu saja"

"T-t-tapikan itu t-terlalu terbuka apa t-tidak apa apa ?"

"Tenang saja (f/n)-chan . Nanti aku akan melindungimu kok"

"tapikan aku takut" ucapnya sambil memainkan ujung roknya . Membuatnya semakin imut lagi .

"Sudahlah tidak apa apa"

Nah akhirnya sudah sampai juga

Aku memakirkan mobilku di tempat parkiran kemudian aku keluar dari mobil sambil membuka pintu mobil (f/n) . Dan membujuk (f/n)-chan agar mau memakai pakaian itu . Tapi selalu gagal .

"Ayolah (f/n)-chan ~~~ pakai saja dengan syal yang kau bawa"

"Umm.... aku tidak mau tooru"

"Ayolah..... ya ya ya" aku akhirnya mengeluarkan tatapan ibaku padanya .

"Ngg...y-yasudahlah"

"Yey! Makasi (f/n)-chan !" Ucapku sambil memeluknya dengan sangat erat .

Lalu aku melepaskannya sambil menarik lembut tangan (f/n)-chan . Dan menutup pintu mobil . Tak lupa juga menguncinya .

-----time skip----

Kami akhirnya sampai pada pantai yang sangat luas dan ramai ini . Aku menyuruh (f/n)-chan untuk bertukar baju , aku juga akan bertukar baju .

Setelah aku bertukar baju , aku pergi ke toilet wanita sambil menunggu (f/n)-chan . Lalu aku merasakan ada yang mengetuk bahuku dan aku menengok .

"(F-f/n)-chan....... kau cantik sekaliiii" ucapku sambil memeluknya saking tidak tahannya .

Aku tahu (f/n)-chan pasti memerah sekarang . Karena ia memakai bikini dengan jaket voliku . Itu membuatnya semakin imut . Tubuh mungilnya sedikit menggeliat dengan perlakuanku tadi . Itu membuatku ingin memakannya .....

"T-t-tooru ! Kau membuatku malu"dia mengecilkan ucapannya di kalimat kedua .

lalu aku melepaskan pelukanku dan mengandeng tanganku membawanya pergi ke pantai . Aku sudah tidak sabar tidur bareng (f/n)-chan nanti di hotel .

Tidur di hotel ? Tentu (f/n)-chan tidak tahu . Tapi tenang saja kok aku tidak akan melakukan 'itu' sebelum aku menikah dengan (f/n)-chan yang imutttt .

Aku bersamanya tadi sudah asik sekali main pasirnya . Sekarang berenang

"(f/n)-chan~~~"ucapku sambil memeluknya dari belakang sambil melepaskan jaketku dan menaruh kepalaku di bahunya yang beraroma khas dirinya .

"I-i-iya t-tooru ?"

"ayo kita berenang"

"K-kau y-yakin mau berenang ?"

"Tentu saja"

"T-tapik----whoaaa" aku mengangkatnya dengan gaya putri dan membawanya lari langsung ke air lautnya .

Dan menurunkannya di pesisir pantai itu .

"t-to---

"Shhhhh . Jangan khawatir , ok ? Aku ada di sampingmu , sayang" ucapku sambil mencium pucuk kepalanya , ku hirup aroma khas shamponya . Sangat wangi

Mukanya kembali memerah ketika aku melihatnya tadi . Aku memegang tangannya perlahan dengan lembut dan mulai berjalan ke laut .

Reader pov

Mukaku sangat merah ketika tooru mencium pucuk kepalaku . Rasanya aku sangat deg-degan jika bersama tooru tapi rasanya juga menyenangkan . Aku berjalan disebelahnya dan ketika air lautnya mencapai dadaku , aku berhenti membuat tooru ikut berhenti dan melihat ke arahku .

"Ada apa (f/n)-chan ?"

"T-tooru.... kurasa itu terlalu dalam"ucapku sambil sedikit menunduk karena aku malu mengucapkannya .

"Hoo.... ok , ayo kita kem---

Plash

Aku baru saja menciptratkan air ke mukanya . Pantas saja ia tidak menyelesaikan perkataannya . Ia akhirnya membuka matanya dan menyeringai seram . Aku kemudian lari di air untuk menjauhinya .

"Hahahaha , tangkap aku kalau bisaa tooru ..... bleeee" ucapku sambil berlari . "Kau pasti akan kutangkap (f/n)-chan" tooru menekankan perkataannya di namaku . Aku yang mendengar itu merinding seketika dan saat aku mau sampai pesisirnya....

Grab

T-tooru m-menangkapku ?! A-apaaa ?!?!?!?!?!

Aku berusaha lepas dari cengkramannya dengan menggeliat menggeliat dari pelukannya . "Hahaha , (f/n)-chan . Sudah kubilang bukan ? Aku akan menangkapmu"

"I-i-iya tooru . Tolong lepaskan aku ya ?"ucapku dengan memelas sambil melihatnya dengan mendongak . "Hmm ? Bagaimana ya ??? Akan ku lepaskan tapi..."

A-ada tapi ?!?!?! Biasanya tooru akan memberikan hal yang aneh aneh lagi -_-

"T-t-tapi ?"

"Tapi , kau harus memelukku nanti"

Heh ? Nanti ?

"Ok . Tapi... apa maksudmu nanti ?" Ucapku sambil tooru melonggarkan pelukannya di perutku . "Hooo itu.... rahasia deh . Nanti kau akan melihatnya sendiri kok"ucapnya dengan senyuman misterius .

Firasatku buruk akan hal ini ......

-----time skip----

Setelah kami mandi dan ganti baju , kami menuju hotel yang akan kami tempati semasa liburan musim panas kami . Kami juga sudah rebahan di kamar tidur kami . Tapi anehnya ....... kok kasurnya cuma ada satu ya ?

Jangan jangan ...... kyaaaaa *blush*

"T-tooru" ucapku sambil melihat ke arah lain agar dia tidak melihat pipiku yang menjadi merah ini karena memikirkan sesuatu hal yang aneh .

"

Hmm ?" Tooru semakin mendekatiku dan aku semakin mundur .

"K-kenapa t-tempat tidurnya a-ada...... s----

"ohhhh itu karena kau akan memelukku ketika aku tidur nanti"bisiknya tepat di telinga kiriku . Dan itu membuatku merinding setengah mati . Aku tau pasti dia sedang menyeringai terhadap reaksiku yang terlalu berlebihan ini .

"T-tooru a-apa kau y-yakin ?"

"Tentu saja . hoammmm . Ayo kita tidur , ini sudah sangat malam"

"T-t-tung---

Ucapku terpotong karena aku di cium singkat oleh bibirnya . Hatiku berdetak lebih keras dari sebelum sebelumnya . Lalu ia menggendongku seperti gaya tuan putri .

Kemudian ia melepaskan ciumannya dan menatapku dengan mata yang berkelibatan nafsu . "Ittadakimasu"

"J-jangannn !!!"

Omake :

normal pov

Pada keesokan paginya yang cerah , di musim panas tentu bisa membangunkan dua sejoli yang satu dipeluk dengan yang lainnya . Dengan posisi gadis membelakangi laki laki itu dan laki laki itu memeluknya dari arah belakang sambil menenggelamkan mukanya di perpotongan antara leher dan bahu .

Karena adanya sinar matahari yang menerpa mata sang gadis , membuatnya terbuka secara perlahan dan mengerjap -ngerjapkannya .

A-aku t-tidur satu kasur sama tooru ?!

Ekspresi syok terpampang di wajah sang gadis . Sedangkan sang laki laki itu di alam mimpinya senang sekali karena bisa tidur satu kasur dengan gadis yang akan menjadi calon istrinya itu .

Hahhh ,nyamannya tidur bersamanya . Dirinya seperti guling hangat yang tidak bisa di jual di pasaran . Dan lebih tepatnya limited edition dan hanya tersisa satu saja . Dan itu dirinya . Dia juga sangat imut jika mukanya menjadi merah . Aku harap aku bisa membuat mukanya memerah lagi suatu hari nanti .

...Owari...

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top