"Enak kan?"Tanya Ruther sambil memakan baksonya.

Clara menangguk pelan

"Enak lah,orang gratis"Canda Ruther.

"Eeh-gw aja yang bayar"Ujar Clara

"Gw gak mau utang budi sama lu"

"Gak apa-apalah,sekali-kali"Ujar Ruther

"Mumpung gw lagi baik"

"Terserahlu aja"Clara melanjutkan memakan baksonya.

"Berapa semuanya bang?"Tanya Ruther.Setelah abangnya mengucapkan harganya,ia memberikan selembaran uang

"Makasih ya mas"Ujar Tukang baksonya.

"Moga-moga makin langgeng"

Wajah Clara memanas

"Makasih ya bang"Tawa Ruther.

"Apaan sih!,kita gak pacaran!"

"Clar"Ujar Ruther ketika mereka berdua bersantai di rerumputan.

"Apa?"tanya Clara,sibuk dengan lollipopnya

"Lu kenapa sih benci banget sama gw?"tanya Ruther.

Clara terdiam

"Gw minta maaf,karena waktu itu gw udh ngata-ngatain lu"Ujar Ruther.

"Gw perhatiin lu itu risih di deket gw"

"Baguslah kalo nyadar"Canda Clara

"Oi"Ujar Ruther.

"Gw gak benci sama lu kok"Ujar Clara

"Yang ada,gw suka sama lo"

Mata Ruther terbelalak

"Apa-"

"Becanda"Tawa Clara

"April Mop!"

"Udah lewat jauh"Ujar Ruther,agak kesal.

Clara tertawa renyah