Nama : Ayera Minami
Umur : 16 thn( sama kek umur Yuri dan Asami)
Quirk : Enchance & Kitsune
Fakta : Pandai melakukan segala hal, cepat tangkap dalam materi pelajaran tapi nga peka sama perasaan orang, walau gini gini masih polos. Paling marah kalau teman temannya dosakiti. Walau mukanya datar tapi dia sangat lembut dan perhatian. Paling benci sama bocah anggur.

<Hari pertama masuk SMA. Pagi hari>

Ayera P. O. V.

Pagi ini adalah hari pertama masuk SMA dan aku berharap itu berjalan dengan baik karena ini adalah pertama kali aku masuk sekolah.

Aku sedikit gugup sih karena ini adalah kali pertama aku masuk sekolah. Pagi ini aku juga bangun lebih pagi dan sepertinya Nee-chan juga berangkat lebih pagi hari ini.

'Lebih baik aku panggil bangun Yuri' batinku lalu langsung pergi ke kamar milik Yuri. Kamarku dan Kamar milik Yuri dipisahkan dan aku sama sekali tidak keberatan karena itu.

Disini aku selalu dianggap saudari oleh kedua saudari angkatku dan mereka menganggapku seperti saudari kandung itu membuat hatiku menghangat mendengarnya saja rasanya seperti sudah terbang saking senangnya.

Yuri paling sulit dibangunkan, bahkan Nee-chan aja sudah angkat tangan kalau melihatnya tidur pulas. Aku mengambil dua buah tutup panci karena aku yakin dia tidak akan bangun pagi jika tidak dibangunkan.

'Cklek' kan benar, dia sama sekali belum bangun. Tanpa aba aba aku langsung memukulkan kedua tutup panci di tanganku ini tepat ditelinganya.

Setelah selesai sama seperti biasa dia memang tidak kaget seperti dulu. Tapi pada akhirnya dia bangun ya walau masih dengan mata 2 watt miliknya.

" Bangun ini adalah hati pertama masuk U. A jika kita terlambat kita yidak akan bisa masuj ke U. A hari ini " ujarku lalu langsung pergi dari kamarnya.

Aku mengambil Handuk dan lekas mandi. Oh ya kamar mandi di rumah ini ada 3 buah kamar mandi. Kamar mandi itu juga ada di dalam kamar masing masing.

Aku mandi di kamar mandi yang ada di kamarku. Setelah selesai mandi dan memakai seragam U. A yang bernuansa abu abu itu. Aku menyisir rambutku dan membiarkannya tergerai karena rambutku masih basah.

Aku memakai sepatu mengambil tas dan menuju dapur untuk sarapan. Sarapan selalu dibuat oleh Nee-chan karena kami tidak diperbolehkan menyentuh dapur.

Walau skill memasak kami bisa dikatakan di atas rata rata namun Nee-chan bersikeras untuk melakukan pekerjaan rumah sendiri. Terutama memasak sarapan.

Sebenarnya kami juga membantu membersihkan rumah tapi tentu saja diam diam. Karena jika Nee-chan tau kami pasti diceramahi panjang kali lebar.

Di dapur dapat kulihat sebuah nasi goreng Sea food beserta telur mata sapi setengah matang di atasnya. Aku yakin ini enak. Aku duduk di kursi dan menunggu kedatangan Yuri.

Tak berselang lama yuri datang dengan seragam khas U. A lengkap dengan sepatu dan rambut penjangnya dia kepang satu. Dia juga membawa tas sekolahnya.

Selain sarapan kami juga selalu membawa bento jika kesekolah. Bento itu tentu saja dibuat oleh Nee-chan. Setelah Yuri duduk di tempatnya kamipun memakan sarapan kami.

Setelahnya kami langsung pergi ke sekolah tentu saja setelah memasukan bento milik kami ke dalam tas dan juga mengunci pintu rumah. Setelah itu kami langsung pergi ke sekolah.

Kebetulan Asami juga tinggal di Komplex yang sama dengan Komplex kami jadi kami berpapasan dengannya. Rambut hitamnya dia ikat satu kebelakang.

Dia juga memakai seragam U. A dan itu sangat cocok dengantnya. Kamioun langsung pergi ke U. A bersama sama. Kenapa jalan kaki? Karena U. A tidak terlalu jauh dari komplex milik kami.

Kebetulan juga kami sekelas dan karena kebetukan itu aku sangat senang karena aku masuk sekolah yang sama dengan satu satunya saudari dan sahabatku.

Saat masuk ke dalam U. A aku terkagum kagum dengan arsitekturnya yang sangat modern namun tentu saja itu kututupi dengan wajah datar milikku.

Tak berselang lama kamipun dapat melihat pintu bertulis kelas 1-A ya walaupun tadi kami sempat beberapa kali tersesat karena tidak tau arahnya tapi pada akhirnya kami bisa sampai ke kelas 1-A.

Wow pintu ini tidak kusangka akan sebesar ini. Pintu bertulis kelas 1-A itu sangat besar ya, sangat sangat besar. Yuri membukanya dan di dalamnya tidar terlalu banyak orang.

Hanya ada 3 anak peremouan dan 5 anak laki laki. Kami masuk ke kelas itu dan lekas mengambil tempat duduk di dekat anak anak gadis.

Saat kami duduk seorang gadis dengan warna pink dari unung rambut sampe ujung kaki. Rambutnya berwarna pink dan ada 2 tanduk kecil yang menghiasinya. Matanya berwarna hitam dengan pupil berwarna kuning terang.

Badannya juga bu isa dibilang proposional dan membuat iri para gadis dengan dada rata di luar sana.

Ayera P. O. V end

Author P. O. V

" Hai namaku Mina Ashido... Siapa namamu? "
Tanya gadis itu yang ternyata bernama Ashido Mina.

"Namaku Minami Ayera, dia saudariku namanya Amarante Yuri dan dia sahabatku namanya Rosemarry Asami. "
Ujarku padanya.

"Salam kenal Ashido-san "
Ujarku sopan kepadanya.

" Salam kenal juga Minami-chan , kau boleh memanggilku mina saja "
Ujarnya dengan senyumannya.

" Kalau begitu kau boleh memanggilku Ayera saja "
Ujarku lagi padanya.

" Dan perkenalkan mereka berdua adalah Yaoyorozu Momo dan Tsuyu Asui "
---Mina---

" Salam Kenal Yaoyorozu-san dan Tsuyu-san "
Ujarku pada mereka.

" Salam kenal juga Minami-san "
---Yaoyorozu & Tsuyu---

" Minami-san boleh memanggilku Momo saja, margaku terlalu panjang "
---Momo---

" Ah Baiklah Kalau begitu kalian berdua panggilah aku dengan Ayera saja "
---Ayera---

" Kau boleh memanggilku Asui Ayera-chan kero... "
---Asui---

" Hai nama kalian berdua Amarante Yuri dan Rosemarry Asami kan, salam kenal namaku Ashido Mina, mereka berdua adalah Yaoyorozu momo dan Tusyu Asui "
---Mina---

" Salam Kenal juga, kalian panggil aku dengan nama saja jangan panggil dengan marga "
---Yuri---

" Kalau begitu kalian juga panggil aku dengan namaku saja jangan panggil dengan marga "
---Asami---

"Kalau begitu kalian juga boleh memanggilku dengan namaku "
---Mina---

" Itu juga berlaku untuk kami berdua"
---Momo---

Dan diangguki oleh Asui, Yuri yang mendengar itu hanya mengangguk sekilas lalu membaca bukunya kembali. Kalo Asami dia hanya mebjawabnya dengan 'Hn' lalu menaruh kepalanya di meja.

" Mereka memang irit bicara, jadi jangan tersinggung ya saat perkenalan aka biasanya mereka berbicara panjang lebar sama jika kalian sudah menjadi teman dekatnya"
---Ayera---

Ayera dan ketiga teman barunya pun berbincang bincang sampai tidak sadar jika kelas sudah hampir penuh diisi dengan murid murid yang sekelas dengan mereka.

Mereka juga belum sempat kenalan dengan murid murid yang lain. Karena terlalu asik berbincang bincang.

Namun karena ada suara asing yang mereka dengar membuat mereka menoleh. Dan dapat mereka lihat ada seorang dengan rambut acak acakan bahkan bajunya juga acak acakan.

Dia memiliki kantong mata yang sangat besar dan keluar dari sleeping bed berwarna kuning. Dia berkata jika dia adalah wali kelas mereka.

Dan menyuruh mereka berganti baju dengan baju Dengan seragam Olah raga U. A dan pergi ke lapangan milik U. A.

Merekapu menuruti Instruksi dari guru yang bernama Aizawa Shota itu. Setelah menggantu seragam mereka langsung berkumpul di lapangan olah raga seperti perintah Sensei itu.

Author P. O. V end

Bersambung.....