[O] Offering

Biasanya, sesuatu atau seseorang yang diberi persembahan dianggap memiliki kekuatan lebih. Karena biasanya mereka yang memberi persembahan adalah mereka yang membutuhkan pertolongan. Ada kalanya pula mereka memberikan persembahan karena tidak ingin sosok yang diberi membahayakan mereka.

Biasanya.

“(Your name), bisa bantu aku?”

“Tentu. Tapi, tidak ada yang gratis di dunia ini, Seijuurou. Apa yang kau bawa?”

Seijuurou merogoh saku celananya dan memberikan satu bungkus besar permen kepada sang kekasih. Bola mata (Your name) seketika berbinar. Ia tersenyum lebar.

Yes! Jadi, apa yang bisa kau bantu?”

Seijuurou membungkukkan badan dan mendekatkan wajahnya ke (Your name) hingga hanya tersisa jarak beberapa senti di antara keduanya.

“Sore nanti kau harus menemaniku menghadiri pertemuan rekan kerja Ayah. Aku sudah menyiapkan pakaian untukmu. Pukul 3 sore kau pulang, tanyakan kepada siapapun yang berada di rumah soal baju yang kuberi. Kuberi waktu dua jam untuk bersiap-siap. Dan tepat pukul 5:15 aku sudah berada di depan rumahmu. Aku tidak mau tahu bagaimanapun caranya kau sudah siap untuk berangkat.”

Mendengar hal itu membuat (Your name) menelan ludah paksa sebelum akhirnya mengangguk pelan.

Biasanya kebanyakan orang memberi persembahan karena tidak ingin mendapat ancaman dari yang diberi persembahan. Tapi, hal itu tidak berlaku diantara hubungan Seijuurou dengan (Your name).

Jelas-jelas (Your name) yang diberi persembahan.

Tetapi mengapa justru (Your name) juga yang merasa terancam?

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top