a/n
▪ Play on multimedianya juga boleh meskipun sebagai pemanis. Satu hari lagi. :)
▪ 100 Kata.

Tentu aku merasa sangat bersyukur pada sang kuasa yang telah memberiku bersama Dani kesempatan untuk dapat mencetak sejarah baru.

Kemarin, kami berhasil unggul dua dari tiga set. Tak ada raut sesal, hanya saling memberi selamat dan semangat melalui jabat tangan.

Namun puncaknya adalah hari ini, aku dan Dani sebetulnya merasa tegang. Selain suasana penonton lebih banyak, lawan kami sang kembar dengan postur tubuh tinggi yang mewakili negeri tirai bambu. Mereka merupakan juara dunia tahun lalu yang tentu lebih berpengalaman.

Namun kami berusaha tampil percaya diri. Mengerahkan segala kemampuan dan strategi untuk memperoleh beberapa poin.

Interval set pertama, kami tertinggal dua poin.  Lawan terus mendapat poin akibat kesalahanku. Pelatih memberiku dan Dani saran apa yang harus kami perbaiki.

Set kedua dimulai. Kami memulai dengan baik. Mencetak satu per satu skor serta mengurangi kesalahan diri.

Karena kesempatan masih terbuka bagi mereka yang mau berusaha.