28 (25 Nov) ~ Membantu kedua orang tua

Pernah suatu kali Papa dan Mama berada dalam posisi tersulit yang mengharuskan mereka kehilangan segala benda berharga untuk dijual guna melunasi utang.

Tangis Mama pecah sewaktu menghubungiku lewat sambungan telepon. Uang yang tersisa hanya cukup untuk makan sedangkan surat tanah tempat rumah kami berdiri telah tergadaikan. Sedangkan waktu itu Papa terkena PHK dari sebuah perusahaan yang memproduksi alat elektronik tempat ia bekerja, otomatis tak ada pemasukan bulanan seperti biasa.

Aku turut merasakan kesedihan. Untung saja saldo rekeningku lebih dari cukup untuk keperluanku selama di Pelatnas maka kutransfer sebagian jumlah nominal yang setidaknya dapat membantu mereka sementara. Uang itu didapat dari sejumlah pertandingan yang berhasil kumenangkan.

Selama beberapa bulan, aku rutin mengirimi mereka uang. Mengingat mereka kesusahan, aku menjadi berambisi untuk dapat menang dalam setiap pertandingan atau setidaknya berharap dapat mengirimi lebih banyak uang agar dapat melunasi utang mereka.

Dan aku sangat bersyukur, harapanku dikabulkan oleh Allah. Bahkan surat tanah sudah berhasil kutebus, utang pun lunas bahkan sebuah mobil sedan hitam kuperoleh atas usahaku sendiri.

●●●
100 kata.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top