BAB 4
Pesawat yang membawa cristian sudah mendarat di prancis,pesawat pribadi milik kerajaan itu selalu membawa kemana pun anggota kerajaan pergi ketika keluar dari negaranya,bella dan edward sudah menunggu kedatangan cristian di bandara
Cristian keluar dari pesawat dan menghampiri bella dan edward yang sudah menunggu nya di kaki tangga pesawat,seulas senyuman langsung terukir di bibir cristian ketika bisa melihat kembali adik-adiknya yang sudah tumbuh besar sekarang
"welcome brother" bella langsung memeluk cristian yang di balas pelukan oleh cristian
"how are you naughty princess??"
"ih..kakak jangan panggil begitu dong"
"kenapa..kan kau memang begitu"
"dasar menyebalkan tapi aku rindu"
"dasar"
"welcome dude"
"hai brother bagaimana kabarmu,aku harap kau tidak stress"
"aku merasa jauh lebih baik kau kembali kak"
"sepertinya kau orang yang sangat bahagia aku kembali"
"tentu saja,ini saatnya aku travalling keliling dunia"
"what..kau tidak akan bisa lari ed kau harus membantu ku disini"
"oh maafkan aku kak dad sudah memberi ijin"
"sial..."
"hahahaha aku suka ini,ayo kita kembali dad dan mom sudah menunggu kita"
Ujar bella berjalan menuju limosin yang di ikuti oleh cristian dan juga edward,paris sudah malam saat cristian sampai di negaranya
Limosin hitam panjang beserta jejeran mobil pengawal itu pun membawa pulang ketiga saudara royal family tersebut menuju istana marviels
"kak apa benar kau sudah melamar kekasihmu??"
Tanya bella di sela kegiatan nya menuangkan anggur di gelas,cristian tidak menjawab hanya diam dan menatap menara eifeel yang mereka lewati
"kak..kenapa kau diam saja,apa ada masalah??"
"iya kak apa kau tidak melamar emma?"
Tebakan edward membuat cristian melihat ke arah kedua adiknya yang selalu saja penasaran dengan kisah cinta cristian yang tak pernah tampak ke publik sekalipun
"dia pergi untuk pertunjukan ballet international malam dimana aku akan melamarnya"
"what??? Jadi maksud kakak dia meninggalkan kakak begitu"
Bella langsung heboh tak percaya kakaknya di campak kan begitu saja
"itu adalah impian nya dan aku hanya bisa membiarkan dia memilih impian nya"
"kak...kau bodoh sekali...!!! Bagaimana bisa kau membiarkan wanita mencampak kanmu"
Bella semakin berang mendengar penuturan cristian
"bella benar,kenapa kau tak menghentikan nya kak"
"dia memberitahu ku saat aku sudah sampai di kapal dan kapal sudah berlayar"
"kakak ku yang malang,aku yakin kau menangis sejadi-jadinya malam itu"
"sok tahu"
"hah benarkan? Saat gadis yang kau sukai waktu kecil dulu di cium oleh anak duke dombersel kau menangis kembali ke istana"
"hahaha aku ingat itu saat itu kak cristian berumur sepuluh tahun"
"iyakan ed,kakak sangat cengeng saat itu"
Cristian hanya mendengus masam mendengar dua adiknya yang selalu meledek dirinya saat kecil yang mudah sekali menangis
"tapi kak apa itu bearti kau putus dari emma??"
"aku tidak tahu"
"tidak tahu?? Kau masih berniat meneruskan hubunganmu setelah kau di campak kan oleh dia kak?? Wuah kau benar-benar bodoh kak"
"diam lah gadis kecil...kau urusi saja kuliah mu jangan mengurusi kisah cinta kakak mu ini"
"bagaimana tidak aku urusi kakak kan suka bodoh kalau sudah masalah wanita,iyakan ed"
"bella benar,terakhir kau patah hati karena wanita saat kau masih di bangku senior high school kk"
"aduh ed kapan cristian bisa pintar kalau soal wanita dia kan selalu di bodohi"
"bella...!!!! Aku pastikan dad mengirim mu pulang dari amerika dan membuat kau tinggal di istana selamanya"
"kakak.....!!! Apa-apaan mengapa jadi mengancamku segala"
"aku setuju kak dia semakin liar selama tinggal di amerika"
"edward kau jangan ikut-ikutan,bagaimana pun itu adalah negara dimana ibu kita pernah dibesarkan disana"
"tapi mom tak seliar kau bella"
"kakak tau dari mana,kakak tidak tahu saja mom selalu membuat nenek vera mengomel"
"dan kau selalu membuat mom mengomel"
ejek edward ke arah bella membuat wajah bella cemberut seketika
"dan kakak selalu membuat dad marah"
Ujar bella kemudian
"dan edward selalu di puji oleh dad dan mom"
Ujar cristian kemudian
"dan kau benar kak"
"sialan...!!! itu ulah kalian membuat aku harus menjadi anak penurut"
"poor edward"
Ujar cristian dan bella bersamaan mereka bertiga pun tertawa,mereka menertawakan ulah mereka dimana pada akhirnya edward lah yang harus mejadi tumbal oleh cristian dan bella saat dimana mereka tidak ingin melakukan semua hal yang di perintahkan oleh kerajaan
****
Laura kembali ke rumah nya,barang-barang miliknya sudah di antar langsung ke rumah oleh pegawai hotel di kapal pesiar dimana tempat dia menghabiskan malam bersama dengan cristian
"laura..kau sudah kembali"
Laura membawa masuk koper miliknya ketika ibunya sudah beridiri di bawah anak tangga lantai atas
"ibu,iya aku sudah kembali"
"bagaimana perjalanan liburan mu apa menyenangkan"
"iya sedikit"
"sedikit?? Apa kau tidak mendapatkan kekasih setelah liburan"
"ibu,bagaimana dia mau mendapatkan kekasih lihatlah penampilan nya seperti kutu buku itu,cih adik ku kau sangat malang"
"helen kau ini suka sekali meledek adikmu"
"aku ke atas dulu bu"
"kau tidak memberi kami hadiah??"
Sergah helen ketika laura akan naik ke lantai atas
"kak aku tak sempat membeli apa pun"
"cih sudah ku duga,kau membosankan"
"bukan kah kakak sudah belanja kemarin bersama kekasih baru mu itu"
"sudah aku katakan jangan ungkit itu di depan ibu"
Helen berbisik ke arah laura dan menatap nya tajam
"upss...aku sengaja"
Laura mengejek kakaknya dan berjalan naik ke atas
"laura....!!! Awas kau ya"
Laura tak memperdulikan teriakan kakaknya,kakaknya adalah helen dia berbeda dari laura,helen adalah kebalikan penuh dari diri laura yang memiliki kecantikan dan postur tubuh yang tinggi semampai,dia mewarisi ayah mereka,terkadang laura berpikir dirinya bukan anak ayah dan ibunya serta adik dari kakaknya mengingat dia sangat berbeda
Beda helen beda lagi dengan elsa,elsa adalah adik bungsu laura dia masih sekolah saat ini adik nya justru sangat cuek dan jauh dari kata feminim,meski kakak dan adiknya berbeda dari dirinya dia sangat menyangi keluarga kecilnya tersebut
Laura menghempaskan tubuhnya ke kasur dan menatap ke langit-langit kamar,dua hari kemarin bagi laura bagaikan mimpi ketika setiap kejadian yang menimpa dirinya di kapal pesiar,laura mengingat pengkhianatan wen dan dirinya yang bearkhir menghabiskan malam bersama di ranjang hotel bersama seorang cristian
"cristian"
Ucap laura lirih sembari menatap jemari tangan nya yang mengenakan cincin pemberian cristian,laura melihat cincin itu dan tanpa sadar seulas senyuman muncul di bibirnya
"ini bagaikan kisah dongeng yang mustahil terjadi"
Batin laura menatap cincin yang berkilau di jari manisnya
"lupa kan laura lupakan,cristian sudah berakhir saatnya kau menjalani hidup nyata mu kembali"
Ucap laura kepada dirinya kemudian bangkit dari kasur,laura melihat kesekeliling kamarnya dan menyadari fakta bahwa dirinya memang sudah kembali menjadi seorang laura
Laura menarik nafas kasar saat akan ke kamar mandi laura terpaku di depan laptopnya yang tergeletak di meja kamarnya,setengah hatinya meminta dirinya untuk mencari tahu tentang cristian tapi sebagian dari dirinya menolak untuk melakukan itu
Laura menimbang apa dia harus mencari tahu siapa cristian atau tidak,setelah mondar mandir cukup lama di kamarnya laura akhirnya memutuskan membuka latopnya
Laura membuka browser internet dan menuliskan nama cristian secara lengkap di halaman pencarian dan seketika nama cristian benar muncul disana beserta foto-fotonya
Laura hampir saja syok untuk kedua kalinya jika dia belum bertemu cristian secara nyata mungkin laura akan benar-benar tidak menyangka bahwa dia baru saja bertemu dan menghabiskan malam bersama dengan seorang pangeran mahkota
Laura membaca detail setiap informasi pribadi tentang diri cristian yang di tulis di internet
"ya tuhan,bagaimana bisa aku tidur dengan dia,pangeran mahkota?? Yang benar saja,ini gila"
Batin laura sembari melihat-melihat foto cristian,bayangan akan kejadian malam bersama yang mereka lewati seketika membayangi laura,laura menelan kerongkongannya yang terasa kering dia pun meneguk air di gelas di mejanya
Masih dengan segala keterkejutan yang laura dapatkan tentang diri cristian,laura menemukan artikel yang membahas tentang kehidupan pribadi cristian
Laura membaca artikel itu disana,dan laura melihat sekilas berita tentang siapa kekasih cristian sesungguhnya,jejeran foto-foto wanita cantik dari kalangan bangsawan beserta artis dan model ada disana,meraka di sebut mungkin saja adalah salah satu dari kekasih cristian
Sampai foto seorang wanita juga ada disana yang betuliskan emma wilson,wanita bangsawan sekaligus balerina tersebut adalah yang paling sering di duga kuat sebagai kekasih dari cristian
Laura manatap foto emma dan dia teringat akan kisah cristian yang di tinggal oleh kekasihnya karena mengejar impiannya
"jadi ini wanita itu,cantik sekali,pantas saja cristian akan melamarnya"
Ucap laura sembari masih menatap foto emma,setelah puas melihat foto-foto cristian dan kekasihnya laura berniat menutup halaman internet namun satu artikel kemudian membuat laura berhenti dan mengangga melihat artikel itu
KEKASIH PUTERA MAHKOTA MARVIELS
sang putera mahkota mengahabiskan malam bersama dengan kekasihnya di kapal pesiar mewah,dan tampak mereka sedang dinner dan pangeran mahkota,cristian melamar kekasihnya,mereka juga menghabiskan malam bersama di sebuah hotel di kapal pesiar menurut salah satu sumber
Laura membaca judul besar tersebut berserta isi yang ada dalam artikel seketika jantung laura serasa berhenti di tempatnya,laura menegang dan dia mengklik tautan foto yang tersedia disana,wajah dirinya dan cristian menghiasi artikel tersebut,malam ketika dirinya dan cristian makan bersama serta cristian yang memberikan cincin fotonya tersebar disana dan yang jauh lebih membuat laura ingin pingsan saat itu foto dirinya dan cristian yang berada diambang pintu kamar
Laura melonggo dan tak bisa berkata apa-apa selain menutup mulutnya dan kemudian menghempaskan tubuhnya ke ranjang dan berteriak di kasurnya
"ya tuhaaaaaannn...cristiaann...!!!"
Laura mengulingkan dirinya di kasur dengan stress hidupnya serasa bearkhir hari itu juga
"ini gila....kenapa artikel itu bisa muncul dan foto-foto itu,bukan kah cristian sudah menekan mereka tapi kenapa bisa ada artikel itu"
Laura bertanya-tanya sendiri dengan cepat dia membuka halaman lain nya benar saja berita itu langsung menyebar di setiap berita tentang cristian dan lebih gila nya lagi foto dirinya dan
Cristian berdansa dan
"what...ini gila..kenapa ada foto ini"
Laura benar-benar syok melihat foto saat cristian memeluk dirinya tidur pun tersebar di sana
"ya tuhan...apa yang harus aku lakukan...!!! Kenapa bisa ada foto-foto ini "
Laura kebingungn dirinya tidak memiliki kontak cristian bagaimana bisa dia menghubungi cristian
Satu hari itu laura memutuskan untuk tidak pergi kemana pun dia tidak ingin bertemu siapa pun dirinya akan mati jika keluarga nya mengenali wanita di dalam foto itu meski foto yang berada di ranjang itu di samarkan,laura memutuskan mengurung dirinya di kamar
****
Cristian dan bella dan juga edward telah sampai di kediaman mereka di istana marviels,erick dan isaballe sudah menunggu anak-anak mereka,suasana ruangan keluarga istana tampak tegang wajah erick tampak datar menyambut kepulanga putera sulung mereka
Bella langsung memeluk ibunya ketika mereka datang begitu juga cristian tersenyum ke arah ibunya
"mom apa kabar"
"selamat datang kembali sayang,mom bahagia sekali melihat kau disini"
Isaballe memeluk putera sulung nya dengan kerinduan
"aku juga bahagia mom bisa berkumpul kembali dengan kalian"
Isaballe melepaskan pelukan nya kemudian cristian beralih menatap ayahnya yang sedari tadi memasang wajah datar
"dad bagaimana kabar dady"
"baik,bagaimana kabarmu"
"aku baik dad"
"bagus lah ayo semua duduk"
Cristian pun duduk di samping bella,para pelayan masuk membawa cemilan dan juga teh hangat
Erick bangkit dari duduknya dan menatap ke arah cristian
"cristian"
"ya dad"
Cristian menatap ayahnya dua mata biru itu saling melihat namun cristian bisa merasakan ayahnya sedang menahan emosi nya
"sepertinya kau sudah siap untuk menjalankan tahta kerajaan"
"apa maksud dady??"
Tanya cristian bingung ke arah ayahnya
Cristian,bella dan edward tampak bingung dengan ucapan ayah mereka yang langsung membahas tahta,isaballe hanya diam ketika erick sudah marah besar isaballe tak bisa menghalangi suaminya itu
Erick melemparkan koran dan juga majalah ke depan ketiga anak nya kemudian menyalakan televisi
Cristian,bella dan edward mengambil majalah itu dan membaca berita disana mereka langsung syok,terutama cristian
"kak..ini sungguh kau??"
Bella langsung bertanya ke arah cristian,cristian diam dan masih fokus membaca isi majalah,edward tak kalah syoknya
Berita di televisi pun muncul tentang cristian,bella dan edward langsung menatap terkejut ke arah televisi dan juga ke arah cristian
"inikah hasil mu selama ini belajar di Royal University cristian...!!!! Cristian lihat dady..!!!"
Erick menaik kan nada bicaranya satu oktaf membuat bella dan edward terkejut dan takut melihat ayahnya yang marah,cristian masih menunduk kemudian menatap ke arah erick
"dad aku bisa jelaskan"
"apa penjelasanmu...!!! Kau sudah membuat malu dan skandal untuk keluarga kita cristian..!! Bagaimana bisa kau tidur dengan wanita hingga media tahu dan menampakkan semua foto kalian...!! Apa penjelasan mu..katakan..!!!!"
"sayang sabar lah,dengar penjelasan cristian dulu dia pasti memiliki alasan"
Ujar isaballe menenangkan erick,isaballe langsung teringat bagaimana dulunya ayahnya marah jika melihat amarah erick sekarang
Erick menahan emosinya dan menarik nafas kasar dan duduk disamping isaballe
"siapa wanita itu cristian..apa dia kekasihmu??"
Ujar erick kembali menatap ke arah putera sulungnya yang masih diam sedari tadi
"cristian ceritakan kepada kami apa itu benar kekasihmu"
Ujar isaballe kembali ke arah cristian,cristian masih diam dan menatap majalah itu
"siaal....!!! mereka benar-benar cari mati..!!"
Batin cristian menatap berang majalah di depan nya,cristian berpikir keras bagaimana dia harus memulai menjelaskan semuanya kepada keluarganya
"iya dia kekasihku"
Ujar cristian bella langsung melonggo begitu juga edward
"siapa namanya,berapa lama kalian sudah menjalin hubungan"
Tanya erick kembali ke arah putera sulung nya itu
"namanya laura grey,kami bersama dua tahun belakangan ini,kami bertemu di kapal pesiar tempat dimana aku melamarnya kemarin"
Ujar cristian ke arah ayahnya,edward adalah orang paling syok mendengar penuturan cristian karena dia tahu itu bukan lah emma dan dia tak pernah mendengar wanita bernama laura menjadi kekasih kakaknya
"ed bukan kah kau bilang kekasih kakak namanya emma wilson kenapa bisa jadi laura grey"
Bisik bella ke arah edward
"itu dia aku juga tidak tahu siapa wanita ini"
Ujar edward ke arah bella,erick bisa mendengar sekilas penuturan kedua anak nya yang sedang berbisik,erick menatap kembali ke arah cristian
"jadi kau berencana menikahinya? Itukah alasan kalian tidur bersama??"
"iya dad"
"apa kau mencintainya cristian"
Tanya isaballe ke arah cristian,cristian diam masih tidak tahu haruskah dia melanjutkan kebohongannya kepada kedua orang tuanya
"iya mom aku mencintainya,tapi kami sungguh tidak tahu bagaimana foto-foto itu bisa ada dan tersebar dad aku merasa ada yang mengikuti kami saat itu"
Erick tampak berpikir dan menatap putera sulung nya tersebut,erick juga merasa ini aneh dan ada kejangalan namun dia masih harus menyelidikinya
"terlepas kau di ikuti atau tidak,kau dan kekasihmu sudah menjalani hubungan yang serius bawa kekasihmu kemari dan kenalkan kepada keluargamu"
Cristian diam dan sedikit terkejut
"dad aku rasa aku butuh waktu membawanya kemari karena dia sedang sibuk dengan pekerjaan nya sekarang"
"kita harus segera meluruskan berita ini dengan mengirim berita pertunanganmu dengan kekasihmu ke media,minggu depan bawa kekasihmu ke istana"
"apa pertunangan..??? Dad bukan kah itu terlalu cepat"
"kenapa terlalu cepat kau sudah melamarnya bukan kah lebih cepat lebih baik"
"tapi kalian belum mengenal dirinya bagaimana bisa kalian meminta aku bertunangan dengan nya"
"kak jelas kau sudah melamarnya dan kau pasti sudah mengenal dirinya dengan baik,mengapa kau menolak bertunangan dengan nya"
Ujar bella aneh ke arah ke kakaknya
"benar,apa yang dikatakan bella jangan-jangan kau tak mencintainya"
"diam kalian berdua,tentu saja aku mencintainya jika tidak untuk apa aku melamarnya lagian aku tak menolak bagaimana bisa menolak jika kami sudah.."
"sudah apa kak..sudah tidur bersama,ya elah kak seluruh dunia tahu kali kak sekarang"
Ujar bella ingin tertawa,cristian hanya membuang wajahnya malu,erick ingin tertawa geli melihat ulah anak nya yang ternyata tak bisa menahan dirinya mengingatkan akan dirinya yang tak pernah bisa menahan dirinya ketika bersama isaballe
"jika begitu kau menerima keputusan ini,minggu depan bawa kekasihmu kemari dan kita akan mempersiapkan dia sebagai tunanganmu sekarang kalian bisa istirahat,selamat malam"
"tapi dad...!!!"
Cristian berteriak protes
"sudah lah kak kan ini yang kau inginkan selamat ya kakak ku sayang,selamat malam juga untuk dad dan mom" ujar bella berlalu dari sana
"good night all,kak selamat lamaran mu berhasil"
ujar edward mengerling ke arah cristian dan juga pergi dari sana,cristian berlalu ke kamarnya dengan wajah datar dan dingin emosinya tak tertahankan lagi
Isaballe juga beranjak pergi dari sana bersama erick
"sayang bukan kah ini terlalu mendadak untuk cristian"
"dia tidak akan menyadarinya sayang bahwa apa yang dia lakukan justru membawanya kepada takdirnya"
"kau pasti memiliki rencana"
"tak ada langkah tanpa rencana sayang"
"dasar..otak mu tak berubah"
"usia boleh menua namun jiwa muda masih tetap ada"
Erick dan isaballe tertawa mendengar penutuan erick,kemudian berlalu pergi dari ruang keluarga.
Sementara itu cristian mondar mandir dengan gusar dan prustasi akibat masalah yang baru saja menimpanya
"siaaal.....!!!!"
Cristian berteriak dan memukul dinding kamarnya,dia pun menelpon anak buahnya
"cari alamat wanita itu dan bawa dia kepadaku"
Ujar cristiasn kepada anak buahnya
"baik yang mulia"
Cristian mematikan ponselnya,dia tak menyangka bahwa malam itu justru membawa masalah dan petaka bagi dirinya,cristian meneguk wine yang ada di kamarnya malam itu denga prustasi.
To be continue..dont forget to vote thank you🌹
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top