11 bersaudara pindah
"Bagaimana ini bisa terjadi ?!"
"ASEAN ! bangun!"
" Semua anggota juga tidak ada ! Hanya Myanmar yang memeluk ASEAN tadi !"
"Selamatkan..Sean. "
"B-bom.."
"I-is-.."
-----
"Hei kalian ! Cepatlah kemari !" - panggil Adrian , kakak ke-2 dikeluarga Atmaja ini.
"Masak apa , Dir ?" - tanya Rachel , sang kakak sulung.
"Masak rendang , kemaren Bu RT ngasih Dirga daging sapi . Jadi Dirga kepikiran bikin Rendang." - Ujar Dirga , sulung ke-3.
Perkenalkan Keluarga Atmaja. Keluarga yang orang tuanya tiada saat usia sang sulung mencapai 12 tahun.
Informasi :
Keluarga Atmaja berjumlah 13 orang :
- Ayah.
- Ibu.
- Rachel putra Atmaja.
- Adrian Abimanyu Atmaja.
- Dirgantara Nusantara Atmaja.
- Rasya Khairatul Atmaja.
- dll lah ya ಠ_ಠ
---
Ke-11 bersaudara itu sudah masuk ke dunia perkuliahan.
Dan hari ini , Hari Senin.
"TIDAKKKKKKKKKKK"
Nampak Rasya yang guling-guling di lantai karna mengingat hari ini ada pertemuan di Aula.
"Sabar ajar- tuh contoh bang Dir-"
Baru saja Mike ingin memberi contoh pada adik-adiknya , ia melihat Dirga yang lagi nangis di dapur sambil makan Indomie.
"Senin-? Tch.. *hiks" - Dirga menangis di meja dapur.
"Halah sama aja 🗿" - protes Mike.
Skip time
Disekolah
"Panggilan kepada 11 bersaudara Atmaja untuk ke aula Universitas! " - bunyi toak sekolah.
Dirga , Adrian , dan Rachel saat itu hanya berweetdrop saja karna baru sampe kelas malah dipanggil.
Sedangkan Mike , Lucas dan Putra langsung sakit kepala.
Sisanya ?
Nyeh 🗿 mereka otw balapan ke aula.
Aula universitas
"Baiklah , jadi ada tawaran pertukaran pelajar."
" Karena di CHU masih tersedia 10 kursi. Dan 1 orang dikeluarkan dari sekolah dan berterima disini. Jadi.. kalian akan pergi kesana , sekarang juga. " - ujar dosen yang paling terhormat disekolah itu.
"T-tapi ! Putra lebih suka Pak Seto jadi dosen Putra ! >:(" - rengek putra , si bungsu.
"Ga ada tapi² , semua biaya yang kalian butuhkan sudah kami transfer sebanyak 2 miliar. " - ujar Pak Seto.
Reaksi readers : 😦💀
"Banyak bener 🗿.. perasaan bapak aja masih ada utang bakso sama saya 10 porsi 🗿" - celoteh Dirga sambil menunduk ke arah Pak Seto.
Tinggi Dirga itu 170 cm sedangkan Pak Seto cuma 159 cm.
"Ya..anggap aja udh lunas ya ^^"
"Iyain 😌" - Dirga.
"Kalian akan menempuh perjalanan selama 2 hari. Dan jika kelelahan bisa menginap di hotel sementara. " - pesan Pak Seto.
"Oke pak ! " - all
[Bersambung]
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top