36 | scene thirty six
tetangga masa gitu pt.2
infinity war | 2018, hippoyeaa
...
“yoooooooong”
Jisoo berseru keras, masuk kamar, dikiranya Taeyong masih molor ternyata udah bangun, udah rapi pakai kemeja super mahalnya — eeeey, kagak deng itu kemeja yang dibeliin sama mama Yoona.
“udah siap berangkat?”
Taeyong ngangguk sambil makai sepatu hitam mengkilatnya. “Ganteng belum nyai?”
Jisoo benerin dasi suaminya lalu berucap. “mau diapain juga lo tetep ganteng” pujinya selesai membenarkan dasi suami lalu berakhir ia mencium singkap pipi Taeyong. “berangkat sana. Telat dimarahi papa tau deh,”
“kiss dulu dong”
“barusan”
“pipi kanan belum nyai” kekehnya sambil menyodorkan pipi kanan lalu Jisoo menciumnya. “dahi belum” Taeyong agak membungkuk sedikit menyodorkan dahinya, Jisoo berdecak geli tapi tetap mencium sayang dahi suaminya.
“...terakhir dong, bibir”
“iya iya” jawabnya memberikan ciuman di bibir tipis Taeyong yang tiap malam selalu menghujaninya ciuman.
“daddy berangkat dulu ya, mahal kita nyai” giliran Taeyong mencium bibir istrinya cukup lama setelah itu dia siap berangkat kerja — oooy daddy kerja bukan pengangguran — ditemani istri mengantarkan kepergiannya. “kalau ada jones godain nyai, calling daddy” pesannya sebelum menghilang bersama mobil putih dari halaman rumah.
//mahal kita = iloveyou//
Setelah suaminya berangkat kerja, Jisoo terburu-buru menutup pintu terus lari ke toilet.
“huweeeeeeeeek”
nyai mual chingu.
...
Agak siang pukul 11, Jisoo keluar rumah mencari tukang jual sayur disekitar kompleks. Kata Bona — iya mereka satu kompleks bedanya rumah Bona-Scoups ada diujung titik terjauh dari kompleks — katanya Pak Bejo keliling kompleks sekitar jam 11 yaudahlah Jisoo keluar jam segitu tengok-tengok ke jalanan kompleks apakah Pak Bejo udah jualan.
“...mas mas mau tanya dong” serunya memanggil pemuda asing yang kebetulan lewat depannya.
“iya teh — masyaAllah, pandangan pertama awal kujatuh cinta” tiba-tiba tuh orang nyanyi nggak jelas sambil natap Jisoo kayak natap rembulan saja. “Kenalin nama aa’ .....”
aa’ what?
“...bobby. B-O-B-B-Y” ucapnya mengejakan namanya sendiri. Gausah diejakan Jisoo juga ngerti. “anaknya Pak RT. Tuh rumah saya ada di sana” ditunjuknya lokasi rumah dia yang berdiri sendiri dekat gerbang kompleks.
Ah, Jisoo tahu itu. Sebelum kenalan sama tetangga lain dia sama suami lebih dulu kerumah Pak rt. Namanya Pak Jaesuk tapi kok Jisoo nggak ngelihat anaknya.
“teteh baru disini?”
Jisoo anggukin kepala. “iya”
“oalaah pantes asing” kekehnya lalu ditambahi lagi dengan ungkapan nggak bermutunya. “...asing di mata tapi tidak asing di hati aa”
Jisoo terpaksa senyum, habisnya dia nggak tahu mau respon gimana. “Pak Bejo....”
“nama teteh siapa?”
“Jisoo”
Dan Bobby semakin pamer rentetan gigi tonggosnya — eh nggak deng, giginya putih rapi. “terimakasih Tuhan, Bobby tahu kalau mimpi semalam itu memang benar Bobby bakalan ketemu jodoh Bobby.”
....eh eh apa ini apa.
Jisoo semakin nggak tahu lagi mau bereaksi bagaimana, sungguh manusia satu ini sangat tidak jelas.
“maaf ya mas, saya sudah punya su — ”
“cari koh bejo kan? hayuk aa anterin.” Bobby asal narik tangan Jisoo - Jisoo nolak tapi Bobby tetap narik tanggannya.
nyai tidak bermaksud berselingkuh daddy, maafkanlah nyai.
“maaf mas tangannya gausah — ”
“gapapa takutnya nanti teteh hilang dari pandangan aa”
afahwjwksuwb Jisoo mau balik saja ke rumah daripada sama Bobby yang nggak jelas gini.
“...eh kayaknya kita seumuran deh” tebaknya sambil natap Jisoo dengan senyum tengilnya. “aa’ panggil princess aja ya, masa teteh sih”
dikira princess syahrini apa -____-
“maaf mas saya udah — ”
“nah itu koh bejo” serunya memotong lagi omongan Jisoo untuk kesekian kalinya.
“eh ada aa Bobby” sapa ibu-ibu kompleks yang sepertinya Bobby sangat dikenal di kompleks terlihat dari cara Ibu-ibu tersenyum dan menyapanya. “tumbenan a’ belanja. Ibu mana?”
“Dirumah”
“...nggak kerja a’?"
“Bobby baru pulang udah ditanyain kerja aja” jawabnya
“Duit banyak dong a’” ujar Ibu berdaster merah mudah itu.
Terus ibu berdaster unggu di sebrangnya menyahuti. “iyalah pasti duitnya banyak. kerja di kapal pesiar pasti banyak duit, kan a’?”
Bobby cuma senyum sambil anggukin kepala.
“widiiiih aa’ udah berani gandeng cewek. siapa itu a’ gak dikenalin sama kita?”
Jisoo yang mulai sadar kalau dia ada diantara dunia nggak jelas langsung terkesiap dan menarik tangannya dari Bobby. Pas Bobby mau narik tangannya lagi Jisoo udah mundur beberapa langkah.
“....princess nya Bobby ibu-ibu”
what the —
“lho lho mau kemana?” seru Bobby waktu Jisoo balik badan terus jalan pulang. “Princess chu”
Jisoo nggak mau denger, dia budek, dia tuli, dia affdtwgywkw — dia mau pulang saja, stress ketemu rombongan ibu-ibu apalagi Bobby, manusia halu di kompleks anaknya Pak Rt.
...
Karena insiden siang tadi, Jisoo terpaksa pesan go-food. Dia juga udah pesan ke Taeyong pulang nanti bawa makanan karena Jisoo sorenya lapar lagi dan Taeyong baru balik kerja malam jam setengah enam.
Suami pulang niatnya mau cerita soal siang tadi, tapi kalau dipikir-pikir nggak usah deh. Takutnya Taeyong makin menggila terus siap sedia dirumah nggak kerja lagi, kan gawat. Bisa-bisa papa Changmin ngomel terus mecat anaknya sendiri yang nggak mau berangkat ke kantor.
iya Taeyong kerja di kantor papa nya sendiri.
“tumbenan nyai dandan” ucapnya, baru pulang udah komentar soal dandanannya.
Jisoo baru ingat sesuatu. Dia pun nyamperin Taeyong terus duduk dipangkuan suaminya yang belum mandi masih bau keringat. Gapapa deng, Taeyong tetap wangi dan ganteng kok.
“Mau denger cerita gak?” ujarnya sambil mengerling genit membuat mata Taeyong memicing curiga. Masalahnya disini tuh istrinya jarang menggoda ke dia.
“...nyai baik-baik aja?”
“Mau gak?” tanyanya sambil memainkan dasi kerja Taeyong yang masih menempel di lehernya.
Taeyong ngangguk. Jisoo gini tiap hari juga nggak masalah, dia malah bahagia.
huehehehehe
“...eh bentar-bentar” ia menahan kala wajah istrinya sudah berdekatan dengan wajahnya. “daddy belum mandi nyai, masih bau nih. masa mau disosor”
“siapa juga yang mau nyosor” dengusnya gemas. “gue mau cerita bukan nyosor”
“oh kirain habisnya nyai...”
“yaudah deh nggak jadi”
“eeeeeh gaboleh gitu” seru Taeyong menahan pinggang Jisoo biar nggak kemana-mana. “udah terlanjur enak masa mau ditinggalin”
“habisnya lo gitu”
Taeyong cengegesan. Ujung-ujungnya juga dia mengacak-acak dandanan Jisoo dengan hujanan ciumannya. Nih suami emang hobi sekali menghujani wajah Jisoo ciuman. Mau tidur, bangun tidur pasti dah Jisoo habis sama ciuman Taeyong.
“ayo gih cerita, keburu daddy nyerang nih”
Jisoo mendelik. “mandi dulu!”
“hehehehe” kekehnya semakin menarik Jisoo yang duduk dipangkuannya mendekat ke dia. “yaudah nanti tapi nyai mau cerita apa?”
“akuhamilyong”
“huh, apa apa? daddy nggak denger kurang jelas”
Kali ini Jisoo menggulum senyum bahagia sembari melingkarkan kedua tangannya ke leher suaminya dan berkata. “Aku hamil”
Taeyong masih diam agak lama, dia mencerna ungkapan yang keluar langsung dari bibir istrinya. “BENERAN?!” reaksinya membulatkan mata karena shock dan percaya nggak percaya.
“....sumpah! Nyai nggak bohong?”
Jisoo gelengin kepala. “Siang tadi aku ke dokter dianterin Sekop terus dokternya bilang positif hamil.”
“BENERAN?”
“iya”
“ALHAMDULILLAH REJEKI SUAMI SHOLEH AKHIRNYA DADDY JADI DADDY SUNGGUHAN!!!!” serunya bahagia meluk istri terharu.
“Yooong!” jerit Jisoo ketika Taeyong tiba-tiba gendong dia terus dudukin diatas meja.
Taeyong merunduk, mensejajarkan kepalanya dengan perut Jisoo yang tidak lama lagi akan membuncing besar. “Sehat terus ya nak di perut ibumu, jangan nakal disana.”
“apasih, masih kecil seuprit yong”
“kecil-kecil juga hasil usaha lembur daddy sama nyai” kekehnya bahagia mengusap-usap perut istri terus nyium perutnya penuh sayang. “hehehe akhirnya ada kehidupan di perut nyai”
Jisoo ketawa melihat ekspresi bahagia suaminya yang sudah tidak sabar menjadi seorang ayah. Lantas ia menarik kepala suaminya lalu mencium lama bibir tipis Taeyong saking bahagianya karena tidak lama lagi mereka bakal punya Taeyong-Jisoo mini.
×××
kasih selamat dong ke nyai sama daddy. huehehe gak sia-sia kerja rodi mereka tiap hari chingu 🙊🔫
btw dat aa' bobby 😂🔫 please jangan menghujat bobby ya dia kesayangan acuuu 😭
buat cewek kemarin next part wkwk
Fyi pas aku baca ulang infinity war tiba-tiba aku terbayangkan film thailand atm erak error season 2. terus kemarin nonton ulang di youtub kan season 2 ada 10 episode kayaknya — nah disinilah tercetus aa’ bobby 🙊wkwkwk
konflik disini ringan, no plot twist, no sad sad club, bekos aing mau membahagiakan taesoo ku 💞
mereka terlalu menggemaskan kalau dipisahkan 🔫🔫 hilih pdhl udh dua lapak yg kubuat taesoo gak bersatu wkwk mianhae mianhae hajima 🔫🔫
huehehe karena happy ending itu gak hanya dari sudut pandang pertama, bisa juga dr sudut kedua, ketiga dan seterusnya. banyak-banyaklah menonton film cina yang bisa menjelaskan kita apa itu happy ending dari sudut pandang lain 😊
terimakasih semuanya buat taesoo shipper semangat huehehe 💞
oiya kenapa teasoo kadang pakai aku-kamu, lo-gue well semua karena aku terinspirasi dari keluarga belo ayuditto tau kan? disitu mereka kadang pakai mas-aku-kamu-lo-gue jadi gue gemes sama mereka huhu lucu apalagi sekala bumi anaknya 😳
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top