ps. cerita ini pertama kali aku update bulan 29 April 2018. Aku republish ulang dengan bahasa yang lebih baik daripada sebelumnya.
Selamat datang di dunia Daddy & Nyai ❤
“Yang namanya pernikahan itu sakral nggak boleh dimain-mainin.”
Perkataan Yoona masuk dari telinga kanan keluar ke telinga kiri dengan kepala mengangguk sementara mulut sibuk mengunyah roti sarapannya.
“Iya, kan, Pa?” Sang suami hanya mengiyakan tanpa mengomentari. “Kamu masih makan aja, cepat susul istri kamu!”
“Belum juga jam tujuh, Ma.”
“Taeyong!”
“Iya, iya.” Taeyong berdiri dengan sikap sigap. Enggan mendapatkan omelan sang mama, dia pun cepat-cepat pamit menyusul Jisoo, istrinya.
Iya, dia sudah menikah satu minggu lalu. Itupun pernikahan berkat perjodohan. Andai mereka tak dijodohkan mungkin Taeyong masih berstatus lajang dengan banyak wanita sebagai teman kencannya. Lalu sekarang, dia dihadapkan dengan kenyataan bahwa dia sudah berstatus sebagai seorang suami.
Sungguh konyol.
“Gue jadi telat, kan, sialan!” omel gadis itu. Marah-marah padanya karena telah menjemput. “Kalau mau jadi suami baik harus ontime!”
“Cerewet!” balas Taeyong ikut sebal mendengarnya. “Salah lo juga tidur di rumah Bokap lo. Bikin gue bolak-balik aja.”
“Heh, Taeyong!” Kemudian tubuhnya berbalik menghadap Taeyong yang sibuk menyetir. “Perjanjian tetap perjanjian. Selagi kita masih ada status suami-istri, lo gak boleh ngebantah apalagi nyalahin gue.”
“Sementara lo nyalahin gue, gue diem aja gitu?”
“Iyalah, apalagi?”
“Waaaaaaah,” Taeyong berdecak. Menghentikan mobil di pinggir jalan.
“Kok berhenti?”
Taeyong tertawa sinis kemudian berbalik menghadap Jisoo. “Turun dari mobil gue.”
“Are you kidding me?”
“Rule number three, siapapun di antara kita diperbolehkan mengusir selama gak ada dilingkup keluarga dan teman,” ucapnya.
Sialan! Perjanjian terkutuk.
“Lo ngusir gue?”
“You think?”
Jisoo meremas tas kerjanya penuh marah. Sumpah, dia sebal sama Taeyong. Tau gini dia tak perlu mengharapkan jemputannya.
“Tapi gue tel—”
“I don’t care, Sweetheart.”
“Fine!” Rasanya dia mau mengacak-acak muka Taeyong sekarang terlebih peringai idot lelaki itu telah memancing emosinya.
Argh! Mengapa harus Taeyong yang jadi suaminya?
Buru-buur ia keluar tanpa protes sedikitpun. Taeyong menyeringai puas memandangi sang istri yang terusir dari mobil kini berdiri di tepi jalan sedang menghentikan salah satu taksi.
Wait...
Jangan lupakan aksi Jisoo menyembulkan kepala dari jendela taksi, menatapnya penuh marah, dan mengacungkan jari tengah kepadanya kemudian berteriak keras sampai jadi tontonan pejalan kaki. “FUCK YOU IDIOT!”
Taeyong terkesiap. Tak mau kalah, dia langsung bergerak cepat menurunkan jendela mobil, menyembulkan kepala juga jari tengahnya bersamaan dengan teriakannya, “YOU TOO BITCH!”
Mereka adalah pasangan suami-istri yang kerapkali bertengkar.
____________________________
INFINITY WAR
____________________________
semoga kalian suka versi terbarunya
🙏🙏🙏
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top