Halo Mina san masih sehat kah jaga kesehatan selalu yak :D ngomong-ngomong ada yang rindu dengan Luna gak hoho pasti ada ya

(Name):" sabar author sendiri kalau bukan sudah ku cincang kau luna"

Luna:" (name) jangan gitu kalau kau cincang aku siapa yang akan melanjutkan book ini?"

(Name):" maka dari itu aku menunggu book ini tamat lalu mencincang mu lagi pula kau selalu saja sama ada ide di kepala tapi malas untuk ngetik kadang aku kzl sendiri dengan mu"

Luna:" (name) hidoi (╥﹏╥)"

(Name):" sudah abaikan author yang kagak jelas happy reading Mina san"
.
.
.
.
.
.
Setelah makan malam tersebut (name) mencuci tempat makan setelah selesai (name) pergi untuk mengecek apakah mereka sudah tidur apa belum dan disaat pintu dibuka bukannya tidur malah mereka asik bermain entah apa yang mereka mainkan.

(Name):" loh kok belum pada tidur?"

Makomo:" kami belum ngantuk (name) san jadi kami memutuskan untuk bermain".

(Name):" udah dulu main nya kalian tidur sekarang kalau gak besok tidak ada jatah makanan untuk kalian"

Meraka bertiga:" heeeee :(".

Lalu (name) pun menghembuskan nafas panjang, dan duduk di depan mereka bertiga.

(Name):" gini aja kalau kalian tidur sekarang besok akan aku kasih kalian sebuah kejutan bagaimana"

Mereka bertiga:" he hontoni (name) san harus janji ya".

(Name):" ha'i,janji jadi sekarang kalian tidur ya" sambil mengusap lembut kepala mereka bertiga dan mereka bertiga pun langsung tidur di futon masing- masing setelah memastikan mereka tidur (name) berdiri lalu berjalan menuju ke pintu.

Sebelum menutup pintu (name) berbalik untuk melihat mereka

(Name):" Oyasumi" lalu menutup pintu dengan perlahan supaya mereka tidak terbangun,setelah itu berjalan ke depan dan melihat urokodaki duduk lalu urokodaki menyuruh (name) untuk duduk di sebelahnya dan (name) pun menurutinya dan duduk di samping urokodaki .

Urokodaki:" (name) apa boleh aku bertanya pada mu"

(Name):" tentu urokodaki san emang urokodaki san mau bertanya tentang apa?" Sambil menatap ke urokodaki.

Urokodaki:" aku bertanya,apa kau pernah memakan manusia?"

(Name):" seperti yang aku bilang sebelumnya kalau aku gak pernah memakan manusia urokodaki san".

Urokodaki:" lalu bagaimana caranya kau bertahan hidup tanpa daging manusia atau darah manusia "

(Name):" seperti yg aku bilang sebelumnya aku tidak memakan manusia tapi supaya aku bisa bertahan hidup aku hanya butuh sedikit darah manusia kira kira satu botol kecil".

Urokodaki:" bagaimana kalau persediaan darah yg kau siapkan sudah habis apa kau akan berubah jadi oni yg memburuh manusia lagi"

(Name):" aku juga tidak pernah tau apa yang akan terjadi kalau persediaan darah ku habis,tapi aku juga bisa menjamin kalau aku tidak akan memakan manusia".

Urokodaki:" emang apa jaminan mu"

(Name):" teman ku mungkin dia akan membunuh ku sebelum aku memakan manusia".

Ryu di dimensi lain nya
Ryu:" hakcuu......"

Cewek:" daijoobu desu ka "

Ryu:" aa daijoobu desu".

Kembali ke (name)

Urokodaki:" emang siapa teman mu itu?"

(Name):" gomen urokodaki san" sambil menyatukan kedua tangannya " kalau soal itu aku tidak bisa bicara soal dia lagi pula-","dia yang membantu ku di saat orang yg aku sayang tidak ada".

Lalu hening pun melanda selama beberapa menit

(Name):" oh iya aku ada satu permintaan pada mu urokodaki san".

Urokodaki:" apa itu?"

(Name):" apa kah boleh kalau aku melatih mereka bertiga tapi tenang aku hanya melatih ketangkasan mereka saja".

Urokodaki:" emang kenapa kau mau melatih mereka?"

(Name):" aku melihat sesaat seperti nya mereka belum bisa mengontrol emosi aku jadi takut kalau itu akan jadi bumerang untuk mereka sendiri boleh ya urokodaki san aku mohon"
Sambil menyatukan kedua tangannya .

Urokodaki hanya bisa menghela nafas panjang

Urokodaki:" baiklah kau bisa melatih mereka dengan satu syarat"

(Name):" apa itu? Apa pun itu Akan ku lakukan"

Urokodaki:" kau harus mengawasi mereka di saat hari seleksi final bagaimana"

(Name):" eh,apa boleh?"

Urokodaki:" tentu tapi kau akan mengawasi mereka diam diam dan jangan sampai ketahuan kecuali jika mereka sudah sampai terpojok baru kau boleh membantu mereka bagaimana (name) masih mau melatih mereka dengan syarat ini".

(Name):" tentu aku mau urokodaki san arigato ah,apa boleh aku memeluk mu sebentar urokodaki san"

Urokodaki:" tentu sini"

(Name) pun menghampiri urokodaki dan memeluknya sementara urokodaki mengusap lembut rambut (name)

Dibatin (name):" aku mulai merindukan kalian otosan okasan".

lalu setelah itu (name) melepaskan pelukannya

(Name):" sebaiknya urokodaki san segera tidur aku akan keluar dulu ada urusan sebentar"

Urokodaki:" baiklah hati hati" lalu pergi tidur.

(Name):" iya,itte ki masu" lalu pergi keluar rumah

Setelah keluar dari rumah sedikit jauh dari rumah kau memanggil Ryu.

(Name):" Ryu aku tau kau bisa mendengar suara ku keluar lah sekarang:"

Lalu seketika portal terbuka dan keluar lah Ryu dengan wujud rubah nya.

Ryu:" iya ini aku keluar emang kanapa (name)?"

(Name):" apa kah boleh aku meminta darah lagi botol terakhir itu sudah beberapa bulan yang lalu"

Ryu menghela nafas panjang lalu pergi keportal dan mengambil Beby botol berisi darah.

Ryu:" ini oh iya (name) bagaimana keadaan mereka bertiga"

(Name):" mereka untuk saat ini baik baik saja" sambil menaruh botolnya ke kantong yang kecil

(Name):" oh iya bagaimana keadaan orang yang kau awasi sekarang tentu selain aku"

Ryu:" mereka baik baik saja sekarang mungkin sekarang mereka sedang di tahap bahagia".

(Name):" bagus deh kalau gitu oh iya, Ryu apa kau bisa melatih ku untuk mengendalikan darah naga ku".

Ryu:" kenapa kau tiba tiba menginginkan itu?"

(Name):" aku hanya takut kalau aku akan lepas kendali lagi"

Ryu:" baiklah aku akan membantu mu pertama kau harus bisa membuat ke sepakatan dengan naga yang ada dalam diri mu itu".

(Name):" bagaimana caranya?"

Ryu:" mudah kau tinggal konsentrasi kalau kau ada di depan naga mu maka kau akan dibawah alam sadar mu kau akan bisa bertemu dengannya".

(Name):" baiklah akan ku coba"

(Name) mencoba konsentrasi tapi yang membuat tidak fokus dia malah teringat roti sobeknya husbu dia sendiri yg alhasil dia agak menyerah lalu terlentang di atas tanah.

Ryu:" baru beberapa menit aja udah mau menyerah" sambil menggelengkan kepalanya

(Name):" kau tidak tau konsentrasi ini sama saat kau mengerjakan ulangan yang mendadak tanpa belajar belum lagi materi yg belum dipahami"

Ryu hanya bisa menghela nafas panjang melihat (name) yang gampang menyerah kalau tidak ada yg membantu nya.

Ryu:" baiklah aku akan membantu mu setiap malam kau harus di sini lagi aku akan membantu mu dalam mengendalikan darah naga mu"

(Name):" hontoni" sambil menatap Ryu dengan mata yg berbinar binar.

Ryu:" iya jadi jangan harap kau bisa menyerah dan latihan dari ku akan keras jadi persiapkan diri mu"

(Name) menelan ludahnya sendiri seperti dia agak menyesal dengan keputusannya sendiri .

Di batin (name):" sepertinya aku akan berlatih di neraka lagi,tapi tak apa kalau itu bisa menyelamatkan mereka dari kematian mereka".

Seperti nya (name) mulai hari ini sampai seterusnya akan sibuk dengan latihan nya.

Oke sampai situ dulu ya Mina san sampai ketemu di chapter selanjutnya ja ne