"Tes, tes, cek sound, cek sound, a,a,"

"Ichi ni san nya arigatou~"

"Heh jangan main-main, bentar lagi kita mulai!" tegur Kak Naomi pada dua cewek yang asik mainin microphone. Siapa lagi kalau bukan Yuna dan Lexa.

"Maaf kak:<"

"Kepada, sang merah putih. HORMAT GRAK!" seru Fasta di depan tiang bendera.

"Kan tadi udah upacaranya..." ucap Key, heran.

"Ampun kak-" balas Fasta.

Yap betul! Hari ini, tanggal 17 Agustus 2021. Hari kemerdekaan Indonesia!! Semua anak halu sepakat untuk mengadakan acara di hari spesial ini.

"Shi, Shi, sejak kapan kita adain panjat pinang?" tanya Lin kebingungan pasalnya ada alat (?) panjat pinang, padahal tidak tercatat di buku agenda.

"Lho? Siapa yang bikin? Kan udah di hitung dana acara berapa sama kak Fasta," jawab Shi, ikut bingung.

"Sharon ya?" seru Shi, nunjuk Sharon yang ada di sebelah Kak Rei. Lagi bantuin polesin muka nak halu gambar bendera di pipi.

"Aku? Aku salah apa? Aku gak ngapa-ngapain tolong," ucap Sharon tidak terima tuduhan Shi.

"Atau... Kak Shan? Eh gak mungkin deng, masa Kak Key? Tapi, kemarin katanya Gojou gak mau kasih dana. Siapa sih," nah lho, Shi jadi geram.

"Yok mulai, udah siap ni!" sahut Shaa, mau cepet-cepet ambil hadiah.

"Selamat pagi! Pada hari ini, kita mengadakan acara untuk memperingati HUT RI ke 76! Dengan saya, Yuna bersama Lexa sebagai hostnya!!" sambut Yuna dengan meriah.

"Betul, betul, ada banyak acara yang asik, plus ada hadiahnya. Asik dapat duid. Lomba-lomba nya yaitu, makan kerupuk di tambah sambel, tiup tisu sampai tinggi, pecahin balon isi air, balap karung, balap kelereng dan tarik tambang!" sambung Lexa.

"Lho, itu kok ada panjat pinang? Di sini gak tertulis lomba panjat pinang," ucap Yuna kebingungan melihat tiang untuk panjat pinang berdiri kokoh di pojok lapangan.

"Shi, tolong jelaskan," Lexa menyerahkan microphone pada Shi.

"Gatau, mau nanya kak Fasta, cuman dianya kemana aku gatau" balas Shi yang masih bingung.

"PUNTEN!" sebuah teriakan dari atas langit mengagetkan semua anak halu.

'Parasut?'

"Untung lapangannya luas," gumam orang yang sedang mendarat menggunakan parasut.

"Rambutnya ada merah-merah- KAK FASTA?? NGAPAIN TERJUN DARI LANGIT?? MAU BUNDIR JANGAN DI TUNJUKKIN LAH!" teriak Shi, terkena serangan panik.

"Aku yang nambahin panjat pinang!" bukannya jawab pertanyaan Shi, malah jawab yang lain.

"Hah?" semuanya bingung, apalagi Shi.

"Enggak deng, pake uang para husbu. Kerjasama intinya, keren kan?" ayuk bikin petisi by one sama Fasta siluman minuman bersoda ( ꈍᴗꈍ)

Satu pukulan halus mendarat di kepala Fasta, rupanya itu pukulan dari Shi yang terkena serangan panik.

"Gelud kuy?"

"Skuy lah, GASS!" lho, kesenengan dia. AYUK LAH BYE ONE (｡ﾉω＼｡)

"Sudah-sudah, kita lanjutin acaranya aja," lerai Kak Rei. Reimama (≧▽≦)

- ♕︎ -

"Lomba pertama! Lomba makan kerupuk pake sambel! Sambel buatan Shaa pasti membara inside dan outside!" komentator Yuna memulai pekerjaannya.

"Penasaran deh sama sambelnya, mau ikutan, cuman nanti yang gantiin jadi host siapa ya?" Lexa ikut berkomentar.

"Sini, aku gantiin jadi host bentar," ucap Nathy, aslinya dia mau duduk di tempat yang adem si.

"Asik, sankyu Nathy," ucap Lexa kegirangan.

"Ada 8 peserta, yang pertama, kak Sharon, kedua, kak Wina, ketiga, kak Naomi, keempat, kak Cally, terus, Lexa, kak Key, habis itu kak Ria dan kak Shan!" - Yuna.

"Satu, dua, tiga, priit! MULAI!" sahut Nathy, mendalami pekerjaannya.

"Sambelnya Shaa mantep ya sampai kak Sharon matanya berair," - Yuna.

"Ron, mantep banget kan?!" sahut + tanya Nathy pada Sharon yang sedang asik makan krupuk.

"HMHMH MMH HHM!"

"Translate, mantep banget nat! Wah saudari Sharon mengakuinya pemirsa! Kepada saudari Shaa mohon ditambah sambelnya untuk Sharon" - Nathy.

Translate yang benar : mantep, nangis banget!

"MMNH!! HMH HMHH!!"

"Translate, asik!! sambelnya nambah!! Hati-hati mabok sambel ya Ron," - Nathy.

Translate yang benar : ANJING! AWAS KAU!!

"WAH! Terlihat krupuk kak Wina tinggal sedikit lagi, loh, krupuk kak Shan masih banyak?? Mari kita saksikan siapa pemenangnya!!" Yuna asik dengan pekerjaan mc nya.

"DAAN..."

"PEMENANGNYA..."

"ADALAH...!"

"KAK..."

"KAK WINA!!!" sontak Yuna dan Nathy berpelukan, terharu atas perjuangan peserta lomba makan kerupuk.

"Bagaimana perasaan kak Wina selama lomba makan kerupuk ini?" tanya Yuna seolah pewawancara sungguhan.

"Mantep intinya," jawab kak Wina singkat.

"Tante Shan gimana tante?" tanya Nathy.

"Gak kuat, kenapa namaku bisa terdaftar di lomba ini༎ຶ‿༎ຶ," kak Shan berhenti sejenak, "Kalau dikasih kecap banyak, pasti aku pemenangnya." kak Shan kena demo massal mem halu.

"MARI KITA PINDAH KE LOMBA KEDUA! LOMBA TIUP TISU SAMPAI TINGGI!" seru Lexa, microphone nya udah dibalikin Nathy ke Lexa.

"Hosh, Nathy mana Nathy? Ada yang harus hosh, di timpuk nih." tanya Sharon ngos-ngosan, kepedesan dia.

"Lho? Tadi ada di sebelah Lexa- yah hilang," balas Lexa.

"...ku cari kau Nathy!" seru Sharon dengan mata yang semangatnya membara.

"Gak bakal ketemu xixixi," - Nathy, entah dimana.

- ♕︎ -

"Kak Shaa dengan semangat 45 meniup tisunya hingga 190 cm!"

"Wah, kak Naomi meniup tisunya setinggi 185 cm!

"Siapakah yang akan menang? Akankah kak Naomi mengalahkan kak Shaa? Kita saksikan bersama-sama," - Yuna.

"WAAAH!! TANPA DI DUGA! TERNYATA KAK KEY YANG MEMENANGKAN PERLOMBAAN INI!" - Lexa.

"KAK KEY MENIUP TISUNYA SETINGGI 205 CM!! SELAMAT KEPADA KAK KEY!" - Yuna.

"Kak-"

"Ja, jangan nanya apha-apha, a, akuh mahu istirahat dhu, dulu," ucap Key dengan ngos-ngosan memotong pertanyaan dari Lexa.

"Yah:<, kalo kak Shaa dan kak Naomi?" tanya Yuna berbalik ke arah Shaa dan kak Naomi yang kelelahan meniup tisu tadi.

Shaa dan kak Naomi hanya menyilangkan tangan di depan dada, tidak menerima berbagai pertanyaan untuk saat ini.

"... Yaudah deh, mari kita pindah ke lomba pecahin balon isi air!" ucap Yuna, pindah ke sisi lapangan yang lain.

"Ada kak Fasta yang semangat megang tongkat, lalu Shi yang sudah sangat siap, kak Sell yang matanya sudah tertutup lebih dulu dibanding yang lain. Lexa, lanjutin." - Yuna.

"Oke, kemudian ada Andin sudah siap di belakang garis start, lalu kak Oki dan Ai yang kedua tangannya diikat pita berwarna bendera merah putih!" - Lexa.

"1!"

"2!"

"3!"

"PRIIIT!!!!!!" wah Runa semangat sekali tiup peluitnya, sampai semua mem halu yang berada di sisi lapangan lain memperhatikan para peserta lomba pecahin balon isi air.

PYASH! - bunyi balon air pecah

PLASH! - bunyi balon air pecah (2)

TWIWIWINGG! - bunyi tiang yang ke pukul sama Shi.

"K-KAK KEBANYAKAN MECAHIN NYA!" sahut Yuna melihat Fasta mecahin 3 balon milik peserta lain.

"Lho?" Fasta melepas ikatan kepalanya, lalu tersenyum lebar, "YES DAPET HADIAH BANYAK!"

PLETAK!

Sebuah kain basah jemurannya Sharon mendarat di kepala Fasta, "Heh."

"GAK BOLEH CURANG TA! Lexa, ulang lagi lombanya!" - Sharon gak nerima Fasta dapet banyak hadiah.

Sharon bersabda : sesungguhnya Fasta gak boleh ikut lomba, tapi dia maksa.

Sharon bersabda, lagi : sesungguhnya Fasta gak boleh menang satu pun. Nanti dia yang dapet hadiahnya.

"Dih, iri bilang karyawan!" cibir Fasta, enggak si, mau ganggu Sharon aja.

"Baiklah, karena bunda Sharon meminta, kita ulangi lombanya!" ucap Yuna.

"OH! OH! TERNYATA ANDIN DAN AI YANG MEMENANGKAN PERLOMBAAN INI!!" - Lexa.

"SELAMAT UNTUK ANDIN DAN AI! Ah iya, jangan lupa ganti baju dulu, nanti takutnya masuk angin." - Yuna.

"Nah, mari kita pindah ke lomba balap karung! Wah! Terlihat ada kak Nao, kak Rine, kak Mars dan Rein!" - Lexa.

"Terlihat sangat semangat di dalam karung!" sorak Yuna agar para peserta semakin semangat.

"Tanpa basa-basi mari kita mulai!" - kak Shan. Kak Shan tiba-tiba ambil microphone nya Yuna. Tenang, habis itu dibalikin ke Yuna lagi.

"Hati-hati kepleset gara-gara karungnya!"

"Kak Mars dan Rein sedikit lagi sampai di garis finish! GANBARE!!" - Lexa.

"DAAAN!"

"KAK MARS YANG MENANG!!" sahut Yuna dan Lexa bersamaan.

"Badanku pegel banget, capek," - kak Mars udah lepas dari karung.

"Kami tim konsumsi dadakan sudah menyediakan minuman yang segar, silakan di minum," ucap Shaa menyodorkan sebotol air mineral pada kak Mars.

"Arigatou~" ucap kak Mars setelah selesai meneguk habis air minumnya.

"Sama-sama."

- ♕︎ -

"Peserta lomba balap kelereng sudah siap sebelum di mulai rupanya. Semangat menang terasa sekali di sini, ada Tiara, Gemi, Alana dan- lho Yuna ikutan?" - Lexa.

"Mau ikut, kak Shan mau gantiin aku?" jawab + tanya Yuna.

"Boleh-boleh."

"PRIIIT!!!"

"Mika, kita belum ngomong satu, dua, tiga." ucap kak Shan, heran Mika (Fasta) hari ini banyak berulah.

"Hehe." bukannya minta maaf malah ketawa. Yuk petisi, mana ni (｡ﾉω＼｡)

"Ya sudah, MULAI!" - kak Shan.

"Kalau kelerengnya jatuh, kalian harus ulang dari awal ya~" Lexa mengingatkan agar tidak ada yang curang.

"Gemi dan Tiara sudah mengumpulkan kelereng sebanyak 4! Total kelereng yang harus dikumpulkan adalah 5! Ayo, semangat! Ayo, semangat!" - kak Shan.

"Yuna udah pas ngumpulinnya!" sahut kak Naomi yang jadi panitia balap kelereng.

"T-tanpa di duga, ternyata Yuna yang memenangkan lomba ini! Apa tadi aku salah liat ya?" - kak Shan dan Lexa bingung bareng.

"Omedetou Junnet!" - Lexa.

"AKU BUKAN JUNNET!" - Yuna.

"Gak usah berantem." - kak Naomi.

"Mika~ lomba panjat pinang nya gimana ni? Lho, Mika kemana?" tanya kak Shan, hilang lagi anak itu (Fasta).

"Yaudah deh, berhubung yang ngadain ilang entah kemana. Kita jatuhin saja tiangnya," - Shi memberi saran.

Tanpa a-i-u-e-o, semua langsung menyerbu tiang dan menjatuhkannya ke tanah.

"HAH?"

Gak ada hadiahnya ternyata, cuman sobekan kertas yang di kumpulin terus dimasukin ke dalam kotak.

"Bgst, woi kak Fasta!" - Shi. Sabar, nanti di sayang sama Kuni.

Tiba-tiba ada angin kencang, rupa-rupanya sebuah helikopter ada di atas kepala mereka.

"Adios~"

"MAU KEMANA KAU SU!" tanya (ngegas) Shi.

"Mau balik ke rumah saya yang lain, dadah~ oiya hadiahnya ada di dalam rumah. Cek gih, nanti jangan lupa transfer sumbangan ke saya. Makasih dan ADIOS!" - Fasta.

- ♕︎ -

"P for punten," ucap Sharon sebelum membuka pintu rumah halu.

"O-okaerinasai."

...

'A-APA INI?!'

'GUMI, KUNI KAMU KERACUNAN APA??:<' - Shi.

'CHUU K-KAMU KOK PAKE BAJU BEGINIAN??!' - Sharon.

'F-FYO?!' - kak Shan.

'SONIC KAMU KOK-' - Lin.

'CHROLLO-?' - Key.

'AKUT KAMU NGAPAIN??' - Lexa.

'FASTA MAKSUD KAU APA HAH' - batin semua mem halu.

Mau tahu ya apa yang terjadi? Baiklah (｡ﾉω＼｡)

Para husbu menggunakan baju dress maid. Untuk apa? Tanyakan lebih lanjut pada Fasta.

"SAYA BALIK! Gimana hadiahnya? Keren kan? Saya suap mereka lho (｡ﾉω＼｡) Mereka bakal pake baju ini seminggu jadi ubab kalian" - Fasta tau-tau ada di tengah-tengah antara para husbu dan mem halu.

"HAH?!"

"Meninggoy ya? Apalagi saya. Mari kita nikmati ini." - Fasta. Tiba-tiba aja dia berdiri di depan jendela.

"Jan lup transfer sumbangan nya ke saya. Adios, batin saya gak kuat liat ini. Untung husbu saya gak mau ikut. Sekali lagi, ADIOS!" - Fasta loncat dari jendela. Ternyata helikopter tadi menunggu Fasta buat kabur.

- ♕︎ -

Nathy dimana? Oh dia ada di kamarnya, bersama husbu-husbunya. Untuk Shasu, silakan mencari Nathy di kamarnya. Sama-sama

- Fasta, kepada Sharon.

- ♕︎ -

1729 words, ini- ini words terbanyak selama aku nulis di wp //meng woah.g

selamat pagi, seharusnya saya publish ini 4 hari yang lalu. karena kepala saya sakit, jadi saya terpaksa publish sekarang. tanggal 18 udah selesai ku ketik, cuman admin halupro masih sibuk jadi baru bisa sekarang up nya 🙏🏼

gimana? mleyot? kurang mempan ya:<
y-ya saya gatau gimana cara buat kalian mleyot, maafkan saya kak.

sumbangan, sumbangan, sini kasih sumbangan ke aku ( '◡‿ゝ◡')

- fasta, fanta, mika
17 Agustus 2021

SELAMAT HARI KEMERDEKAAN!!