Prolog
"Pak?"
Pria itu mengguman dengan punggung yang bergerak sedikit.
"Pak Achilles," panggil perempuan itu.
"Hng! Kenapa, sih, kamu pagi-pagi buta udah ganggu?!"
Achilles belum sepenuhnya terbangun dari tidurnya. Dia hanya sedang kesal hingga langsung terduduk dan mengancam lawan bicaranya karena tidurnya yang diganggu begitu saja.
Ketika mata Achilles menangkap wajah ketakutan dari perempuan itu, barulah kesadaran dikumpulkan satu persatu. Shit! Achilles segera mengalihkan tatapannya dari buah dada perempuan itu dan mengusap wajahnya kuat agar semakin tersadar dengan situasi ini.
"Haura ... kenapa bisa?" tanya Achilles.
"Pak, sebelum menjelaskan semuanya. Saya harus segera kembali ke kamar saya, Pak. Hari ini masih hari kerja. Saya akan jelaskan setelah meeting dengan investor berjalan lancar, bagaimana, Pak?"
Achilles mencari ponselnya dan melihat angka jam yang tertera: 03.55, hampir pukul empat pagi.
Apa yang bisa Achilles lakukan selain mengiyakan? Haura jelas lebih taktis dalam mengatur jadwalnya. Itulah tujuan Achilles membawanya ke sini, membantu jadwal kerja pria itu. Bukan malah menidurinya, batin Achilles penuh tanya dan kebingungan.
"Pak Achilles?"
"Ya, terserah kamu! Lakukan semua sesuai agenda. Kamu nggak mau bicara soal ini pun saya nggak masalah. Balik sana ke kamarmu!"
Bukan respon seperti ini yang harusnya Achilles lakukan. Dia baru saja mengacaukan kehidupan seorang gadis, lalu sekarang malah bersikap seperti seorang pria brengsek. Memangnya apa bedanya? Achilles memang sudah brengsek sedari awal. Achilles sudah sering memperingatkan pada Haura bahwa dia tidak mau ada orang lain saat dirinya mabuk atau tidak dalam kondisi yang baik. Namun, apa yang Haura lakukan? Ini bentuk kecerobohan perempuan itu sendiri, kan?
"Saya permisi, Pak."
Haura tahu-tahu saja sudah memakai pakaiannya kembali dan beranjak pergi. Dibiarkannya Archilles sendiri yang langsung menghela napas berat karena membayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya dalam hubungan mereka. Haura Jasmine, dia adalah adik sepupu istrinya—Roseanne Tabitha. Bagaimana semua ini akan diselesaikan? Mereka sudah terlanjur mengacaukan situasi yang harusnya Achilles perbaiki bersama istrinya.
"Dumbass ... Achilles you are really dumbass!"
[Hai. Boleh intip chapter 1 full version di Karyakarsa 'kataromchick', ya. Aku lagi pengen nulis cerita yang menguras emosi❤️.]
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top